Spitz

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Spitz adalah sebutan untuk berbagai jenis anjing ras yang memiliki ciri khas bulu tebal dan panjang, serta daun telinga yang agak kecil dan berdiri. Ekor berbulu lebat dan melengkung ke arah punggung. Dalam bahasa Jerman, "spitz" antara lain berarti runcing atau tajam.

Anjing spitz cocok hidup di belahan bumi utara yang beriklim dingin. Bulu anjing spitz bagaikan mantel berlapis dua. Lapisan bulu sebelah dalam lebih rapat daripada lapisan bulu bagian luar, bersifat tahan air, dan berfungsi sebagai isolasi untuk menahan panas tubuh. Bentuk daun telinga yang kecil mengurangi risiko daun teling terkena radang dingin, sedangkan bulu tebal yang tumbuh di antara kuku melindungi telapak kaki dari permukaan es yang tajam.

Asal usul anjing ras spitz tidak diketahui dengan pasti. Walaupun demikian, hampir semua anjing spitz yang dikenal sekarang berasal dari wilayah Arktik. Sampai sekarang belum ditemukan bukti arkeologis yang menunjukkan tahap transisi dari serigala menjadi anjing spitz.

Kegunaan[sunting | sunting sumber]

Melalui penangkaran selektif, anjing jenis spitz telah mengalami evolusi agar dapat membantu manusia dalam berburu, menggembala ternak, dan menarik kereta salju. Anjing jenis spitz yang besar dan kuat seperti Anjing Beruang Karelia dan Elkhound Norwegia digunakan untuk berburu rusa besar dan rusa merah. Anjing spitz tipe kecil seperti Spitz Finlandia dan Lundehund Norwegia dipakai di Skandinavia untuk berburu burung dan mamalia kecil.

Anjing Eskimo Kanada dan Anjing Greenland adalah jenis spitz yang paling besar. Hingga pada abad ke-19, kedua anjing ras tersebut dipakai untuk menarik kereta salju, tetapi perannya digantikan Siberian Husky yang lebih kecil. Jenis spitz yang lain, Lapphund Finlandia (Suomenlapinkoira) digunakan untuk menggembala rusa kutub oleh suku Sami.

Bulu yang tebal dan empuk, ekor yang melengkung, moncong yang lancip, dan daun telinga yang kecil menjadikan anjing spitz disenangi orang. Penampilannya yang cantik membuat orang menangkarnya untuk dijadikan anjing peliharaan, atau anjing mainan. Anjing Pomeranian yang kecil mungil adalah salah contoh anjing mainan yang berasal dari anjing ukuran besar sebesar Keeshond.

Walaupun demikian, anjing spitz sering masih memiliki ciri khas serigala, seperti kemandirian yang berlebihan, cepat curiga, dan agresif terhadap manusia yang tidak dikenal atau binatang lain. Beberapa jenis anjing spitz seperti Anjing Beruang Karelia hampir tidak mungkin dilatih sebagai anjing peliharaan.

Daftar anjing spitz[sunting | sunting sumber]

Daftar berikut ini tidak lengkap, dan mengelompokkan sejumlah anjing ras sebagai anjing jenis spitz hanya berdasarkan ciri-ciri fisik saja.

Anjing kereta luncur Chukotka
Akita Inu
Husky Alaska
Klee Kai Alaska
Alaskan Malamute
Anjing Eskimo Amerika
Anjing Bac Ha
Anjing ekor hmong
Anjing Eskimo Kanada
Anjing Chinese Foo
Chinook
Chow Chow
Laika Siberia Timur
Eurasier
Lapphund Finlandia (Suomenlapinkoira)
Spitz Finlandia
Spitz Jerman
Anjing Greenland
Guejae Gae
Hokkaidō
Anjing gembala Islandia
Jamthund
Spitz Jepang
Kai Ken
Anjing Beruang Karelia
Keeshond
Anjing Kintamani
Kishu
Anjing Jindo Korea
Herder Lapponia (Lapinporokoira)
Husky Sungai Mackenzie
Nenets Herding Laika
Norbottenspets
Northeasterly Hauling Laika
Buhund Norwegia
Elkhound Norwegia
Lundehund Norwegia
Papillon
Phalène
Pomeranian
Pungsan
Russo-European Laika
Ryukyu Inu
Sakhalin Husky
Samoyed
Sanshu
Schipperke
Seppala Siberian Sleddog
Shar Pei
Shiba Inu
Shikoku Inu
Siberian Husky
Lapphund Swedia
Vallhund Swedia
Bangkaew
Volpino Italiano
Welsh Corgi (Pembroke)
Laika Siberia Barat
Zerdava