Samuel A. Kirk

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Samuel A. Kirk (Lahir 1904) adalah seorang psikolog dan pendidik Amerika, beliau menerima gelar BA (1929) dan MA (1931) dalam bidang psikologi dari Universitas Chicago, dan gelar Ph.D (1935) bidang psikologi dan psikologi klinis dari Universitas Michigan.

Karier[sunting | sunting sumber]

Kirk menjadi direktur Lembaga Penelitian untuk Anak-anak Luar Biasa dan sebagai profesor pendidikan khusus dan psikologi di Universitas Illinois dari 1947 - 1967. Ia mempertahankan statusnya sebagai professor emeritus di Universitas Illinois dan selanjutnya sebagai profesor pendidikan-khusus di Universitas Arizona.

Kirk membimbing kursus pengembangan pendidikan-khusus sebagai suatu peluang. Seperti Binet, Kirk tidak terobsesi dengan kekonstanan IQ. Ia menganggap bahwa intelensi dapat diubah melalui intervensi pendidikan dan memelihara sikapnya sepanjang seseorang menggeluti pekerjaannya. Pada tahun 1958, hasil penelitian Kirk (berjudul "Pendidikan Awal Anak-anak Terbelakang Mental"). mengenai pengaruh pendidikan prasekolah atas perkembangan sosial dan mental anak-anak yang secara mental terbelakang, bersama penelitian Harold Skeels (1939), merangsang penelitian mengenai anak-anak yang kurang beruntung, yang dipengaruhi oleh perkembangan Head Start, dan membujuk Kongres untuk menyusun Early Education Assistance Act[1] tahun 1968.el

Pada tahun 1968 Kirk menerbitkan Illionis Test of Psycholinguistic Abilities, yang membiarkan suatu perbandingan kemampuan dan ketidakmampuan anak sendiri untuk tujuan mengatur penyelesaian kembali kekurangan psikolinguistik. Ia juga bertanggung jawab atas pengembangan istilah ketidakmampuan belajar.[2]

Kirk pertama kali menggunakan istilah tersebut di dalam teksbook 1962 mengenai pendidikan anak-anak luar biasa, kemudian di dalam pidato kepada beberapa kelompok orang tua yang bertemu di Chicago pada tahun 1963. Ia menggunakan istilah tersebut untuk menggambarkan sekelompok anak-anak yang tidak buta, tidak tuli, atau secara mental terbelakang masih belum belajar di sekolah. Kelompok orangtua menggunakan istilah tersebut dan bergabung menjadi Asosiasi untuk Anak-anak dengan Ketidakmampuan Belajar.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Kirk, Samuel Alexander (1958). Early education of the mentally retardeda An experimental study. Urbana: Universitas of Illinois Press. hlm. 254–255. 
  2. ^ Kirk, McCarthy & Kirk, Samuel Alexander, J.J & W.D (1968). The Illinois test of psycholinguistic. Urbana: University of Illinois Press. hlm. 254–255.