Wikipedia:Artikel pilihan/Usulan/Kekhalifahan Rasyidin/2

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Kekhalifahan Rasyidin[sunting sumber]

Pengusul: Fazoffic (b • k • l)
Status:    Dalam diskusi

Saya rasa artikel ini sudah memenuhi syarat AP, dan sudah dikembangkan banyak sekali sejak pengusulan sebelunya. Saya berharap artikel ini dapat menjadi artikel pilihan edisi Idul Fitri (Lebaran udah tamat ) atau Idul Adha 1444 H nantinya. ~Terima kasih▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 11 April 2023 10.01 (UTC)Balas[balas]


Komentar F1fans[sunting sumber]

Per suara saya di usulan sebelumnya ini, saya ingin langsung vote setuju. Tapi apakah dibolehkan secara aturan? Atau saya harus review lagi dari nol? F1fans (bicara) 13 April 2023 02.54 (UTC)Balas[balas]

@F1fans: Kayaknya harus review lagi mengingat ada perombakan dan penambahan isi --Glorious Engine (bicara) 13 April 2023 05.58 (UTC)Balas[balas]

Waduh hahaha... Makanya saya kadang jadi males. Jika di sebelumnya udah vote lalu harus ngulang lagi dari nol, jadi buang waktu dua kali. F1fans (bicara) 13 April 2023 06.02 (UTC)Balas[balas]
@Glorious Engine: kebetulan sekali, anda sendiri berminat atau tidak untuk meninjau artikel ini? Mengingat anda tidak ikut meninjau di pengusulan sebelumnya. Ngomong-ngomong, perombakan besarnya itu juga berdasarkan pengusulan sebelumnya, lalu hanya sedikit koreksi kata dan lain-lain. Untuk bung @F1fans:, di WP:AP/Usulan tertulis,

Walau artikel sudah bagus....pasti tetap ada celah-celah yang dapat diperbaiki

ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 13 April 2023 08.09 (UTC)Balas[balas]
  • Bung kayaknya buat gambar2 kaligrafi seperti ini mungkin cukup sekali saja seperti yang dimuat di tabel paling bawah, tidak perlu disertakan di setiap bagian subjudul. F1fans (bicara) 13 April 2023 11.49 (UTC)Balas[balas]
Tampaknya yang di tabel paling bawah itu akan saya ganti atau hapus saja gambar-gambarnya. Bagaimana menurut anda? Saya bimbang dengan 2 opsi nih:
ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 13 April 2023 21.06 (UTC)Balas[balas]
@F1fans:, saya putuskan pilihan pertama saja, sehingga kaligrafinya berbeda. Oh ya, saya mungkin akan menambahkan gambar mengenai koin. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 April 2023 03.00 (UTC)Balas[balas]
Saran mungkin yang kaligrafi di setiap subjudul dikasih caption, alih-alih daripada polos begitu. F1fans (bicara) 14 April 2023 09.31 (UTC)Balas[balas]
@F1fans: Sebenarnya saya maunya begitu, tapi saya bingung captionnya bagaimana. Masak kaligrafi Khalifah kedua Umar atau sejenisnya, terlalu monoton menurut saya. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 17 April 2023 07.56 (UTC)Balas[balas]
  • Menurut saya di infobox yang bagian Sekarang bagian dari mending dihapus saja. Jadi lebih pendek kayak di Wikipedia Inggris. F1fans (bicara) 19 April 2023 07.54 (UTC)Balas[balas]
 Selesai silakan dilihat kembali ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 20 April 2023 01.52 (UTC)Balas[balas]
  • Per WP:IKON, mungkin bendera-bendera di infobox bisa dihilangkan juga. Supaya lebih bersih. F1fans (bicara) 19 April 2023 07.54 (UTC)Balas[balas]
@F1fans: untuk yang ini saya masih ragu-ragu. Soalnya bukankah berarti kita harus menghapus seluruh |flag_p dan |flag_s di seluruh artikel bertopik bekas negara? Soalnya para peninjau sebelumnya tidak terlalu mempermasalahkan peletakan bendera. Dan juga tidak ada konsensus di dalam WBI yang menyarankan untuk menghapusnya. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 20 April 2023 01.52 (UTC)Balas[balas]
@F1fans: saya berubah pikiran, akan saya hapus saja. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 30 April 2023 06.42 (UTC)Balas[balas]
@F1fans mungkin bisa memberikan komentar lebih lanjut? Mengingat sudah 1 bulan semenjak April 2023. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 13 Mei 2023 03.55 (UTC)Balas[balas]
Melanjutkan tinjauan saya di pengajuan sebelumnya, ditambah dengan tinjauan saya di halaman ini, saya pada intinya Setuju Setuju untuk menaikan artikel ini jadi AP. F1fans (bicara) 13 Mei 2023 05.28 (UTC)Balas[balas]

Komentar Meabook[sunting sumber]

  • Kak @Fazoffic menurut saya untuk Infobox mata uang seperti Mata uang seperti Fals (Koin tembaga) ditambahkan seperti en wiki tapi saya belum baca referensi dari mana gitu. kemudian templat Kekhalifahan (termasuk Portal:Islam) mungkin harus dibikin menurut saya tapi versi Indonesia belum dibuatkan ya. Dan bagian militer kalvaleri ringan harus disebutkan sih (oh iya sekalian di bluelinkkan) setidaknya itu dulu dari saya
Meabook (bicara) 2 Mei 2023 11.46 (UTC)Balas[balas]
Untuk templat Kekhalifahan Rasyidin bisa dilihat di {{Kekhalifahan Rasyidin}}. Kemudian, bagian militer telah saya birukan. Terima kasih ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 3 Mei 2023 09.18 (UTC)Balas[balas]

Komentar Nara Fortice[sunting sumber]

  • Subjudul Aksesi: Abu Bakar menulis wasiat yang isinya menunjuk Umar bin Khattab sebagai penggantinya. Berdasarkan sumber yang dicantumkan, bukannya Abu Bakar mendiktekan wasiat kepada Utsman bin Affan?
 Selesai saya ganti ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 6 Mei 2023 07.50 (UTC)Balas[balas]
  • Subjudul Pemberontakan dan Pembunuhan Utsman: Utsman memusatkan kekuasaan dengan mengandalkan kerabat Umayyahnya, dengan mengesampingkan suku Quraisy lainnya, yang telah menikmati otoritas signifikan selama pemerintahan dua pendahulunya; kemudian kaum Anshar. Bisa diperjelas kembali maksudnya ini apa ya?
 Selesai saya persingkat saja ya, soalnya kalau kepanjangan seperti yang sekarang, malah terkesan ambigu ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 6 Mei 2023 07.50 (UTC)Balas[balas]

Apabila sudah ditanggapi, saya vote Setuju Setuju NFortice(talk) 6 Mei 2023 06.45 (UTC)Balas[balas]

Komentar Dakwah Islam[sunting sumber]

Assalamualaikum wr. wb., saya ingin memberi beberapa protes terkait artikel ini, saya komentarnya singkat saja soalnya saya memang jarang buka Wikipedia.

  • Dalam negosiasi, pihak Aisyah menuntut pencopotan Ali dari jabatannya dan dewan untuk memilih penggantinya. di subjudul Ali bin Abi Thalib bagian perang Jamal. Ini bisa diperjelas lagi kalimatnya ya? Soalnya saya khawatir klo ada umat islam yg awam yg bacanya malah gak paham maksdnya apa.
 Selesai telah saya perbaiki, bisa dicek kembali ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 6 Mei 2023 08.06 (UTC)Balas[balas]
  • Kok saya lihat tidak ada gelar kehormatan Islam-nya ya (misalnya Sallallahu alaihi wassalam dan Radhiyallahu anhu)? Kenapa? Bukannya kita sebagai umat Islam diwajibkan bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW?
memang benar demikian, tetapi Wikipedia adalah ensiklopedia. Wikipedia mengatur tentang gelar kehormatan Islam (silakan dilihat di WP:GELARISLAM). Nah, adapun artikel-artikel yang masih ada SAW, SWT, dan RA-nya itu hanya belum kena sortir sama PW:Islam. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 6 Mei 2023 08.06 (UTC)Balas[balas]
  • Bagian Daftar Khalifah tabel Abu Bakar kok tidak ada koinnya sih? Terus Umar juga kok tidak tersedia? Ditambahin dong!
Itu....memang tidak ada, silakan dibaca di subjudul Mata Uang, di mana disebutkan bahwa pada sistem yang berlaku pada masa Abu Bakar dan sebelumnya (Muhammad dan Jahiliyah), negara Islam belum mencetak koin sendiri. Hanya Umar (atau Utsman) yang pertama mencetak koin. Adapun mengenai tidak adanya koin Umar, sebenarnya ada nama filenya, namun, rupanya koin tersebut bukan koin Umar bin Khattab, melainkan koin Umar bin al-Ala', gubernur Umayyah. Sehingga, saya hapus dan diganti menjadi tidak tersedia demi mempertahankan pendapat yang mengatakan bahwa Umar adalah yang pertama kali mencetak koin. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 6 Mei 2023 08.06 (UTC)Balas[balas]
Mungkin perlu dipertimbangkan, maksud "mencetak" disini adalah menggunakan desain Byzantium dan Sassanid, bukan desain mata uang baru Vëantur07 (bicara) 21 Mei 2023 06.17 (UTC)Balas[balas]
@Vëantur07: kalau dari versi Inggris dan Arabnya, hasil terjemahannya adalah kata "memukul". Nah, karena kata memukul akan terkesan ambigu, maka saya memilih untuk menggantinya dengan kata mencetak saja. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 22 Mei 2023 10.33 (UTC)Balas[balas]
Tolong dilampirkan kosakata inggrisnya, apakah mint ? atau print?. Kalau mint itu mencetak tapi konteksnya bahan logam yang dicetak Vëantur07 (bicara) 23 Mei 2023 15.26 (UTC)Balas[balas]

Itu saja komentar pendek dan protes dari saya Wassalamualaikum wr. wb. — Dakwah Islam 6 Mei 2023 07.47 (UTC)Balas[balas]

@Fazoffic: Baiklah, masalah mengenai gelar kehprmatan memang mau saya usut tuntas. Tapi untk sementara saya Setuju Setuju dgn usulan ini. — Dakwah Islam 8 Mei 2023 09.47 (UTC)Balas[balas]


Komentar JumadilM[sunting sumber]

Saya akan memberikan cukup banyak komentar meskipun komentar saya pada pengusulan sebelumnya juga banyak.

kalau bung @JumadilM: sih sepertinya memang suka menilai tuntas pengusulan AB dan AP. Yah, saya sih siap saja. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 10.37 (UTC)Balas[balas]
Subjudul Awal[sunting sumber]
  • Bagaimana kalau kalimat pertama paragraf ketiga diperpendek? Sepertinya tanda koma pada referensi nomor 11 bisa diubah menjadi titik. Kemudian kalimat berikutnya bisa sedikit diubahsuaikan.
 Selesai saya ubah sedikit saja dengan menghilangkan beberapa frasa, namun tidak merubah makna ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 06.05 (UTC)Balas[balas]
  • Setelah itu, peran kepemimpinan yang didelegasikan dalam komunitas Muslim yang baru lahir. Kalimat ini sepertinya terpotong konteksnya dengan kalimat sebelum maupun sesudahnya. Apakah bisa diperjelas lagi?
Saya hapus. Mungkin itu masih berkaitan, tetapi dapat dimanipulasi sedikit▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 06.05 (UTC)Balas[balas]
  • Apakah sudah tepat memakai kata meramalkan? Bagaimana kalau diganti menjadi nubuat?
Saya ganti ke "memprediksi" ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 06.05 (UTC)Balas[balas]
  • Pranala pada Abu Dawud diubah ke Sunan Abu Dawud untuk memperjelas konteks. Karena pembaca awam bisa saja mengira kata sunan sama seperti Sunan Kalijaga atau Sunan Giri.
 Selesaiꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 06.05 (UTC)Balas[balas]
  • Bagaimana kalau Musnad Ahmad bin Hambal disingkat saja menjadi Musnad Ahmad dan pranalanya diubah ke artikel tersebut agar sesuai dengan konteksnya yaiitu sumber hadis?
 Selesaiꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 06.05 (UTC)Balas[balas]
Subjudul Menaklukkan Jazirah Arab[sunting sumber]
  • Pada paragraf pertama, apakah perlu menambahkan kasus kemurtadan Aswad al-Ansi? Sepertinya kasusnya diselesaikan ketika Muhammad masih hidup. Sebaiknya fokus konteks hanya ke masa Abu Bakar saja. Sebaiknya konteksnya langsung ke kemurtadan di Al-Yamamah karena ini berlanjut ke masa Abu Bakar.
kalau menurut saya masih diperlukan. Karena konteks pembahasan mengenai nabi palsu dan meskipun al-Ansi dibunuh semasa Muhammad masih hidup, namun ia termasuk "nabi (palsu) setelah Muhammad" dan termasuk dalam konteks pembahasan ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 08.45 (UTC)Balas[balas]
Kalau begitu tidak mengapa, seperti itu saja. Saya hanya ingin tahu pendapat Anda agar saya tahu pandangan Anda mengenai artikel ini selaku pengembang utama. JumadilM Diskusi 14 Mei 2023 14.43 (UTC)Balas[balas]
  • Pada awal paragraf kedua, sebaiknya konteksnya dilengkapi sesuai sumber. Di sumber dinyatakan ada 11 pasukan. Ketiga nama hanyalah beberapa di antara pemimpinnya saja.
 Selesaiꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 09.36 (UTC)Balas[balas]
  • Pasukan terkuat, dan kekuatan utama umat Islam, adalah pasukan Khalid bin Walid. Koma pada kalimat ini dihilangkan saja, tanpa koma pun kalimatnya sudah bagus.
 Selesaiꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 08.45 (UTC)Balas[balas]
  • Rencana Abu Bakar adalah membersihkan Najd dan Arabia Barat Mungkin yang dimaksud membersihkan ini adalah mengakhiri pemberontakan?
 Selesaiꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 08.45 (UTC)Balas[balas]
Subjudul Ekspedisi ke Persia dan Suriah[sunting sumber]
  • Mengenai apakah dia menginginkan ekspansi skala penuh sulit untuk dikatakan,... hanya dalam beberapa dekade singkat akan membuat kekhalifahan menjadi salah satu negara terbesar dalam sejarah. Kalimat awalnya terkesan seperti opini dan menerka-nerka, sementara kalimat akhirnya malah menyampaikan masa depan yang belum terjadi pada masa pemerintahan Abu Bakar. Sebaiknya dihilangkan saja. Konteks cukup difokuskan ke perluasan wilayah ke Kekaisaran Bizantium dan Kekaisaran Sasaniyah.
bagaimana jika saya revisi saja kalimatnya, silakan anda lihat terlebih dahulu. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 08.48 (UTC)Balas[balas]

Baiklah, begitu saja. JumadilM Diskusi 14 Mei 2023 14.39 (UTC)Balas[balas]

Subjudul Kodifikasi al-Qur'an[sunting sumber]
  • Konteks pada subjudul ini tidak mencantumkan keterangan waktu secara spesifik. Sebaiknya diberi keterangan sehingga jelas mengenai kodifikasi mulai diadakan sebelum, bersamaan atau setelah ekspedisi ke Persia dan Suriah dan berapa lama kodifikasi diadakan hingga selesai. Ini penting untuk diketahui karena masa pemerintahan Abu Bakar sebagai khalifah sangat singkat. Selain itu, pada paragraf ini ada sedikit penjelasan yang menandai rentang waktu kodifikasi secara umum yaitu: setelah kemenangan ... atas Musailamah dalam Pertempuran Yamamah dan Kodeks yang telah selesai ... dipersembahkan kepada Abu Bakar, yang sebelum kematiannya.
saya pikir setelah perang Riddah, akan saya geser ke atas. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 09.01 (UTC)Balas[balas]
  • Kematian umar sebaiknya tidak dibahas pada subjudul ini. Subjudul difokuskan saja ke hal-hal yang berkaitan dengan Abu Bakar.
menurut saya, sesuai dengan topik yang dibahas pada subjudul, yaitu mengenai kodeks al-Qur'an. Nah, di subjudul Utsman nanti akan ada lagi kalimat "...salinan pada Hafshah...". Nah, fungsi kalimat-kalimat terakhir ini adalah sebagai penjelasan mengapa kodeks al-Qur'an bisa ada di tangan Hafshah. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 09.01 (UTC)Balas[balas]
Baik, saya mengerti maksud Anda dan saya setuju dengan ini. JumadilM Diskusi 14 Mei 2023 14.40 (UTC)Balas[balas]
Subjudul Aksesi[sunting sumber]
  • mendorong lebih jauh sebaiknya diperjelas maksudnya.
 Selesaiꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 09.07 (UTC)Balas[balas]
  • Kata ini diganti sesuai dengan konteks, karena agak membingungkan. Apakah yang dimaksud adalah Mesir karena keterangannya menyatakan wilayah? Ataukah ini merujuk ke wilayah Bizantium atau Persia karena keterangan berikutnya menyebutkan konflik di antara kedua negara kuat? ataukah kata ini merujuk ke seluruh Mesopotamia, Suriah dan Palestina yang disebutkan pada bagian akhir paragraf?
 Selesaiꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 09.07 (UTC)Balas[balas]

Segitu saja komentar saya untuk saat ini, saya akan melanjutkannya lagi setelah komentar di atas ditanggapi. Salam, JumadilM Diskusi 14 Mei 2023 03.53 (UTC)Balas[balas]

Komentar JumadilM (lanjutan ke-1)[sunting sumber]
Subjdudul Pemilihan Utsman[sunting sumber]
  • Bagaimana kalau kalimat ini: Proses pemilihan mengalami kesulitan, Sa'ad bin Abi Waqqash mendukung sepupunya, Abdurrahman bin Auf, yang cenderung mendukung saudara iparnya, Utsman. diubah menjadi begini: Proses pemilihan mengalami kesulitan karena Sa'ad bin Abi Waqqash mendukung sepupunya yaitu Abdurrahman bin Auf, yang juga cenderung mendukung saudara iparnya yaitu Utsman.
  • Ada silang pendapat antara Mahmoud M. Ayoub dan Husain Mohammad Jafri. Pendapat kedua tokoh ini mengenai niat Umar terkesan seperti opini. Apakah tidak bisa disederhanakan saja dengan hanya menyebutkan kesamaaan pendapat, yaitu sama-sama setuju bahwa susunan panitia mengurangi peluang Ali menjadi khalifah? Belum lagi, ada penulisan kalimat yang tampak berkontradiksi, yaitu Meski sependapat, namun Jafri tidak setuju.
    • Menurut saya lumayan penting, karena memang disebutkan untuk menjadi "daya tarik" pembaca pada subjudul itu. Saya ingat seorang sejarawan (saya lupa namanya) mengatakan, terkadang perbedaan pendapat menjadi daya tarik. Mengenai susunanya, mungkin akan saya ubah sedikit. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 15 Mei 2023 09.36 (UTC)Balas[balas]
    Baik, saya memahami maksud Anda dan menerimanya. JumadilM Diskusi 15 Mei 2023 14.49 (UTC)Balas[balas]
Subjudul kebijakan[sunting sumber]
  • Utsman adalah seorang pengusaha yang lihai dan pedagang yang sukses sejak masa mudanya, yang memberikan kontribusi besar bagi Kekhalifahan Rasyidin Bagaimana kalau diubah menjadi begini: Utsman adalah seorang pengusaha yang lihai dan pedagang yang sukses sejak masa mudanya. Keterampilannya telah memberikan kontribusi yang besar bagi Kekhalifahan Rasyidin.
 Selesaiꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 15 Mei 2023 10.31 (UTC)Balas[balas]
Subjudul Pemberontakan dan Pembunuhan Utsman[sunting sumber]
  • Apakah paragraf kedua begitu penting bagi artikel ini? Saya menilai paragraf kedua semacam pengulangan saja dari paragraf pertama dan hanya berisi pendapat ahli yang semuanya sudah dibahas pada paragraf pertama:
    1. Wilferd Madelung: Tindakan kesewang-wenangan sudah diwakili konteksnya pada kalimat: mengandalkan kerabat Umayyahnya, mengesampingkan kabilah-kabilah Quraisy dan pada kalimat memberikan sejumlah tanah dan hibah uang kepada kerabatnya
    2. Keaney Heather: mengandalkan kemauannya sendiri dalam memilih kabinetnya sudah diwakili konteksnya pada kalimat: Utsman menunjuk kerabatnya untuk semua jabatan gubernur provinsi
    3. Keany Heather: menimbulkan perlawanan di dalam komunitas Muslim sudah diwakili konteksnya pada kalimat pendapat umum berbalik melawan Utsman lalu pada kalimat Dia dituduh melakukan nepotisme.
    4. Madelung: mengungkapkan penentangan Ibnu Saba atas pemberontakan terhadap Utsman. Namun dia menyatakan bahwa hanya sedikit sejarawan modern yang mau menerima legenda tentang Ibnu Saba. Kalau dianggap hanya legenda, apakah layak dibahas dalam artikel ini?
  • Kalimat Campur tangan Utsman terhadap urusan provinsi, ..... menyebar ke seluruh wilayah kekhalifahan pada paragraf ketiga juga hanya mengulangi konteks paragraf pertama. Jika paragraf kedua dihilangkan (mengikuti alasan yang disebutkan di atas), maka kalimat Pada 17 Juni 656, masyarakat yang sudah dihasut .... membuat konflik semakin menyebar. sudah sangat bagus dipindahkan ke akhir paragraf pertama.
mohon maaf tetapi menurut saya, paragraf pertama menjabarkan mengenai pemerintahan "kontroversial" Utsman. Paragraf kedua adalah mengenai pendapat para sejarawan mengenai kebijakan-kebijakan Utsman dan menurut saya, penilaian mereka (terlepas dari berbagai aliran yang mereka anut) sesuai dengan pandangan mereka masing-masing terhadap Utsman. Saya secara khusus menambahkan Madelung dan pendapatnya mengenai Ibnu Saba', karena untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang mungkin dilontarkan para pembaca kita "kok dari tadi gak ada Ibnu Saba ya?" Kemudian paragraf ketiga bisa dibilang penutup, yang berisi sebab dan akibat. Konteksnya adalah karena ini, Utsman ini.. dengan mengikat narasi yabg telah disampaikan sebelumnya. Terima kasih ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 15 Mei 2023 09.46 (UTC)Balas[balas]
Baik, saya menerima pendapat Anda mengenai ini. JumadilM Diskusi 15 Mei 2023 14.50 (UTC)Balas[balas]

Segitu dulu komentar dari saya, saya akan melanjutkannya segera. Salam, JumadilM Diskusi 14 Mei 2023 15.51 (UTC)Balas[balas]

Bung @JumadilM dan Dedhert.Jr: bagaimana? Apakah ada pengusulan lebih lanjut dari anda sekalian? Apabila tidak ada silakan ada sekalian vote setuju ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 22 Mei 2023 10.29 (UTC)Balas[balas]
@Fazoffic Mohon ditunggu peninjauan lanjutannya, akan segera saya tambahkan segera. JumadilM Diskusi 22 Mei 2023 14.15 (UTC)Balas[balas]
Komentar JumadilM (Lanjutan ke-2)[sunting sumber]
Konteks: waktu pengangkatan menjadi khalifah[sunting sumber]
  • Mohon tambahkan perkiraan atau keterangan mengenai waktu pengangkatan Utsman dan Ali sebagai khalifah untuk memperjelas periode pemerintahan masing-masing khalifah. Perkiraan ini sama seperti keterangan pengangkatan Abu Bakar (sekitar Juni 632) dan Umar (sekitar Agustus 634). Berikut saran saya:
    • Pengangkatan Utsman bisa ditambahkan keterangan hari pengangkatannya sebagai khalifah setelah kematian Umar dan setelah keterangan mengenai usia pengangkatannya di akhir Subjudul Pemilihan Utsman. Anda bisa memperolehnya dari Sejarah Peradaban Islam halaman 85 atau ke sumber lain yang Anda ketahui.
Apakah ini itu sumber yang Nasution (2013) itu? Kalau Ya, akan saya tambahkan. Soalnya saya lagi di perangkat yang berbeda sehingga tidak dapat membuka berkas.▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 23 Mei 2023 09.50 (UTC)Balas[balas]
Ya, dari sumber tersebut. JumadilM Diskusi 27 Mei 2023 10.18 (UTC)Balas[balas]
    • Pengangkatan Ali bisa ditambahkan keterangan pengangkatan dan tanggalnya setelah penyebutan dukungan dari berbagai pihak pada akhir Subjudul Ali bin Abi Thalib (656–661). Sumbernya bisa dari Islam dan Agraria halaman 31 atau ke sumber lain yang Anda ketahui.
Saya menemukannya di Madelung (1997) hlm. 143 dan Donner (2010) hlm. 157. Akan saya tambahkan segera di sumber. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 23 Mei 2023 09.50 (UTC)Balas[balas]
Subjudul: Kebijakan fiskal[sunting sumber]
  • Ali menghadapi situasi yang berbeda dengan..., di mana umat Islam pada masa ... seperti ...dan penunjukan para pejabat. Bagaimana kalau kalimat ini diubah jadi begini: Ali menghadapi situasi yang berbeda dengan zaman Abu Bakar dan Umar. Pada masa kedua khalifah sebelumnya, umat Islam masih bersatu. Mereka juga memiliki banyak permasalahan yang harus diselesaikan seperti perluasan wilayah Islam, pembangunan negara, dan penunjukan para pejabat.
  • Dia juga membagi rata pajak dan harta rampasan di antara umat Islam, Bagaimana kalau diubah jadi begini?: Dia juga membagikan pajak dan harta rampasan secara merata di antara umat Islam.
  • tulis Ayoub dan John McHugo Apakah perlu menambahkan keterangan ini? Sebaiknya dihapus saja, karena sumber kutipannya sendiri (nomor 126 dan 127) sudah memberikan keterangan mengenai hal tersebut. Dicukupkan hingga karena alasan yang sama lalu diberi titik dan disertakan sumber kutipan tersebut.
  • Kalimat Ali dikatakan bahkan menolak permintaan saudaranya, Aqil, untuk dana publik, diringkas saja jadi satu kalimat seperti ini: Ali dikatakan bahkan menolak permintaan untuk dana publik oleh saudaranya yaitu Aqil] dan komanya diubah menjadi titik.
    Setuju, karena sama-sama ringkas dan tidak ada keterangan yang hilang. JumadilM Diskusi 27 Mei 2023 10.26 (UTC)Balas[balas]
  • Mengenai perpajakan, Ali menginstruksikan pejabatnya untuk memungut pembayaran secara sukarela dan tanpa pelecehan, dan memprioritaskan orang miskin saat mendistribusikan dana. Kata dan pada kalimat ini terulang dua kali. Bagaimana kalau diperingkas dengan kata dan yang kedua diubah menjadi serta? atau kata dan yang pertama dihilangkan dan diganti dengan tanda koma saja?
Subjudul: Pertempuran Unta[sunting sumber]
  • Ketika Aisyah, seorang janda Muhammad, mengetahui tentang aksesi Ali di Madinah, dia menempatkan dirinya di Makkah dan secara terbuka menyalahkan pembunuhan Utsman kepadanya. Kalimat ini diringkas saja karena terlalu banyak koma. Bisa begini: Ketika aksesi Ali di Madinah diketahui oleh Aisyah yang merupakan janda Muhammad, dia menempatkan dirinya di Makkah dan secara terbuka menyalahkan pembunuhan Utsman kepadanya.
  • Saya memperhatikan masalah perhitungan dalam konteks pertengahan paragraf ketiga yang tampak tidak bersesuaian. Pendukung Ali pada awalnya dinyatakan berjumlah 6 ribu hingga 12 ribu orang. Namun ketika berkemah jumlah pasukannya terbagi menjadi dua dengan masing-masing sekitar 10 ribu orang. Berarti total pasukannya berubah menjadi sekitar 20 ribu orang. Apakah ada penjelasan mengenai hal ini?
    •  Selesai telah saya perbaiki. Maksud dari kalimat tersebut adalah bahwa pasukan Ali diperkirakan berjumlah enam hingga dua belas ribu orang, sementara sejarawan lain berpendapat bahwa mereka terdiri dari sepuluh ribu orang. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 24 Mei 2023 11.44 (UTC)Balas[balas]
    Baik, terima kasih atas penjelasan dan perbaikannya. Maaf agak lama baru menjawab. Harap menunggu komentar (lebih tepatnya saran) berikutnya dari saya. Sementara ini sedang saya baca lagi dan rencananya akan saya tinjau hingga selesai. Salam, JumadilM Diskusi 27 Mei 2023 10.57 (UTC)Balas[balas]

Segitu dulu komentar dari saya. Maaf saya berikan sedikit-sedikit. Saya usahakan memberikan komentar sesegera mungkin jika masih ada yang dirasa perlu untuk diperbaiki. Salam, JumadilM Diskusi 22 Mei 2023 16.05 (UTC)Balas[balas]

Komentar JumadilM (Lanjutan ke-3)[sunting sumber]
Subjudul: Pertempuran Siffin[sunting sumber]
  • Kalimat awal paragraf kedua: Jumlah pasukan tidak pasti, masing-masing mungkin 100.000 dan 130.000 untuk Ali dan Mu'awiyah. Adapun kepercayaan Muslim modern, sejumlah besar sahabat Muhammad hadir di tentara Ali, sedangkan Mu'awiyah hanya bisa membanggakan segelintir. Penulisannya terkesan menyatakan keraguan dalam perkiraan jumlah. Bagaimana kalau disusun seperti ini?: Jumlah pasukan Ali sekitar 100 ribu, sedangkan pasukan Mu'awiyah sekitar 130 ribu. Muslim di era modern mempercayai bahwa sebagian besar sahabat Muhammad bergabung dengan pasukan Ali dan hanya sedikit yang bergabung dengan pasukan Mu'awiyah.
Subjudul: Khawarij[sunting sumber]
  • Kata anak buah hanya digunakan sekali dalam artikel ini (pada awal paragraf). Diganti saja dengan kata pasukan demi konsistensi penulisan.
  • Kalimat ini perlu diperbaiki: sementara pemberontak lainnya berangkat ke Nahrawan. Melihat konteks, seharusnya sebagian tetap mendukung dan sebagian memberontak (atau memisahkan diri).
Kerancuan konteks: Pembunuhan Ali[sunting sumber]
  • Pada akhir subjudul Khawarij dinyatakan: Pertempuran inilah yang mungkin akan berujung pada Pembunuhan Ali. Frasa yang dicetak miring dihapus saja atau sekalian kalimatnya dihapus saja. Karena peristiwanya sendiri memang terjadi dan dibahas pada subjudul Pembunuhan Ali.
  • Pada pertengahan subjudul Pembunuhan Ali dinyatakan: Tanggal kematian Ali dilaporkan berbeda. Mohon ditambahkan satu tanggal lagi (yang berbeda) untuk mendukung pernyataan ini. Karena hanya ada satu tanggal yang disebutkan pada paragraf yaitu dua hari setelah 19 Ramadan 40 H. Ataukah yang dimaksud yakni ada yang menyatakan Ali meninggal tanggal 19 dan ada yang menyatakan tanggal 21 (dua hari sejak penusukan)? Mohon diperjelas dengan menyertakan sumber.
Subjudul: Kekhalifahan Hasan[sunting sumber]
  • Kalimat di dalam kurung yang menjelaskan penunjukan Yazid I sebagai pengganti Mu'awiyah, sebaiknya dihapus saja karena tidak relevan dengan Kekhalifahan Rasyidin. Pembahasannya lebih sesuai untuk artikel Kekhalifahan Umayyah. Penambahannya terkesan membingungkan pembaca karena pembahasannya melompat ke masa depan yang sudah melewati masa Kekhalifahan Rasyidin lalu kembali lagi ke masa Kekhalifahan Rasyidin.
Konteks berulang: Subjudul Pensiun × Subjudul Kematian[sunting sumber]
  • Kalimat pertama perlu diperbaiki penulisannya dengan menghilangkan mengenai kematian Hasan. Konteks kematian ini tidak perlu ada karena akan dibahas lagi pada subjudul berikutnya, yaitu subjudul Kematian. Keterangan kematian ini juga kontradiksi keberadaannya dengan yang dibahas pada subjudul Kematian. Karena terkesan memastikan pada Subjudul Pensiun, tetapi terkesan kemungkinan pada Subjudul Kematian.

Sementara ini saja komentar yang saya berikan. Komentar berikutnya akan cukup lama karena ada beberapa hal yang sekiranya perlu dirombak pada artikel ini. Jadi saya siapkan dulu. Salam, JumadilM Diskusi 27 Mei 2023 19.44 (UTC)Balas[balas]

@JumadilM: bagaimana kelanjutannya? Apakah anda berminat menaikan status artikel ini ke AP? Ataukah ada penilaian lebih lanjut? ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 30 Mei 2023 06.58 (UTC)Balas[balas]
Komentar JumadilM (lanjutan ke-4)[sunting sumber]

Beberapa peninjau telah menyatakan persetujuan untuk menetapkan artikel ini sebagai artikel pilihan. Namun setelah melakukan pembacaan yang mendalam terhadap artikel ini, saya menilai artikel ini masih terlampau jauh untuk menjadi artikel pilihan meskipun telah mengalami perbaikan yang sangat banyak. Berikut saya berikan beberapa komentar yang harap dipertimbangkan sebelum artikel ini ditetapkan sebagai artikel pilihan. Saya harap para peninjau lainnya juga dapat mempertimbangkannya lebih lanjut:

Konteks terlalu luas[sunting sumber]
  • Banyak konteks dalam artikel ini yang pembahasannya sudah tidak membahas mengenai Kekhalifahan Rasyidin. Ini berkaitan dengan pemenuhan kriteria keempat untuk penetapan artikel pilihan yaitu: fokus pada topik utama tanpa terlalu menggali rincian yang tak perlu. RIncian yang tidak perlu meliputi:
    • Nubuat akan masa depan, seperti pada pemulihan khalifah terpimpin dalam paragraf ketiga subjudul Awal. Ini sama sekali sudah tidak berkaitan dengan Kekhalifahan Rasyidin. Tidak sama dengan konteks sebelumnya yang menyatakan nubuat akan terbentuknya kekhalifahan yang dilanjutkan dengan kerajaan.
    • Pernyataan Heraklius mengenai penaklukan Suriah oleh pasukan Muslim yang disebutkan pada bagian akhir paragraf pertama Subjudul Penaklukan Suriah (634-641). Ini tidak perlu disebutkan karena konteks hanya perlu difokuskan pada kenyataan bahwa Heraklius kalah dalam Pertempuran Yarmuk.
    • Lalu pada bagian akhir paragraf ketiga dan seluruh paragraf keempat Subjudul Akhir dari penaklukan, ada pembahasan mengenai Bani Umayyah dan pemerintahannya sejak kepemimpinan Mu'awiyah. Ini juga tidak perlu ada dalam konteks Kekhalifahan Rasyidin. Dicukupkan saja pembahasannya hingga ke pengalihan kekuasaan dari Hasan ke Mu'awiyah.
    • Lalu pada bagian akhir paragraf ketiga dibahas mengenai perang gerilya selama beberapa dekade dan batas wilayah Muslim dan Kristen antara Anatolia dan Suriah berabad-abad kemudian. Ini tidak perlu disebutkan karena termasuk rincian yang tidak perlu, penjabarannya sudah melewati masa Kekhalifahan Rasyidin.
    • Beberapa kalimat pada akhir subjudul Penaklukan Mesopotamia dan Persia: Butuh puluhan tahun untuk membawa mereka semua di bawah kendali kekhalifahan. Di tempat yang sekarang disebut .... perlawanan gerilya yang sengit dari suku-suku Buddha ... mereka telah kalah dari Kekhalifahan. Ini dihapus saja, konteksnya sudah tidak dalam masa Kekhalifahan Rasyidin.
    • Kalimat terakhir pada paragraf pertama dalam Subjudul Pertempuran di Laut: Dari awal abad ke-8 dan seterusnya, armada Muslim akan melancarkan serangan tahunan di garis pantai di kekaisaran Romawi di Anatolia dan Yunani. Ini dihapus saja, konteksnya sudah bukan pada masa Kekhalifahan Rasyidin. Begitu pula untuk paragra kedua.
    • Kalimat terakhir pada akhir paragraf pertama subjudul Syura: Meskipun syura berlanjut di negara Islam setelah berakhirnya era Kekhalifahan Rasyidin, syura tidak pernah mendapatkan kepentingan dan kekuatan yang diperolehnya selama era mereka. Kalimat ini dihapus saja, pembahasannya sudah di luar masa Kekhalifahan Rasyidin.
Kesatuan konteks[sunting sumber]
  • Dalam artikel ini, topik militer dibahas dalam 3 subjudul yang terpisah yaitu Ekspansi Militer, Negara dan Tentara, dan Kekuatan Militer. Ini menimbulkan kesan keberulangan konteks yang tampak melompat-lompat. Jika topik militer disatukan saja dalam satu subjudul umpamanya, maka konteksnya akan saling melengkapi satu sama lain. Kelengkapan ini berkaitan dengan keberadaan dan tidak keberadaan konteks di tiap subjudul sendiri. Subjudul negara dan tentara pembahasannya sangat sedikit tetapi dapat disisipkan kontennya ke Kekuatan Militer.
Konteks yang berulang-ulang[sunting sumber]
  • Alasan untuk hal ini sangat penting dalam artian bahwa topik artikel Kekhalifahan Rasyidin termasuk suatu artikel sejarah yang mengutamakan adanya urutan waktu kejadian.
    • Pembaca akan bingung jika konteks yang sama terulang lagi pada suatu subjudul yang sudah jauh dari konteks yang sudah dibahas sebelumnya. Misalnya:
      1. Pada paragraf pertama subjudul Akhir dari penaklukan, membahas lagi mengenai kanonisasi Al-Quran yang sudah dibahas pada subjudul Kanonisasi Al-Quran. Sebaiknya tidak usah disebutkan lagi. Konteksanya sendiri sudah tidak sesuai dan tidak berkaitan dengan judul subjudulnya.
      2. Pada paragraf pertama subjudul Akhir dari penaklukan juga membahas lagi nepotisme, pemberontakan dan pembunuhan Utsman yang sudah dibahas dalam Subjudul Pemberontakan dan Pembunuhan Utsman. Ini juga sudah tidak sesuai dan tidak berkaitan dengan judul subjudulnya.
    • Pembaca akan bingung jika dua kejadian sudah disebutkan dan dibahas lagi mengenai masa lalunya. Terlebih masa lalu yang dibahas dimulai dari kejadian pertama lalu masa lalu kejadian kedua. Misalnya:
      • Akhir paragraf pertama pada subjudul Penaklukan Suriah (634–641) telah menyebutkan Yerusalem ditaklukkan pada tahun 638 lalu konteks membahas tahun penaklukan Kaisarea pada tahun 640. Namun pada awal paragraf kedua baru dibahas lagi mengenai cara penaklukan Yerusalem lalu cara penaklukan Kaisarea. Agar tampak bagus, bahas dulu cara penaklukan Yerusalem hingga ditaklukkan, lalu bahas cara penaklukan Kaisarea hingga ditaklukkan.
Keterangan waktu[sunting sumber]
  • Mengenai keterangan waktu, ini berkaitan dengan salah satu kriteria artikel pilihan sendiri yaitu prosanya memiliki alur dan perumusan kalimat yang baik. Masih terdapat beberapa paragraf dalam artikel ini yang tidak memiliki keterangan waktu. Ini dapat membuat pembaca kebingungan mengenai suatu peristiwa, apakah terjadi sebelum, bersamaan atau setelah suatu kejadian lainnya. Misalnya:
    • Pada bagian awal paragraf ketiga subjudul Penaklukan Suriah (634–641), tidak ada keterangan waktu sama sekali.
    • Dua kalimat pertama pada subjudul Penaklukan Mesopotamia dan Persia (633–651) tidak ada keterangan waktu. Ini perlu ada karena judul subjudulnya sendiri menyebutkan tahun 633 sebagai awal penaklukan. Sementara tahun yang pertama disebutkan adalah 636 mengenai Pertempuran al-Qadisiyyah yang rentangnya 3 tahun sejak penaklukan.
Pernyataan membingungkan[sunting sumber]
  1. Pada paragraf kedua subjudul angkatan darat: Kavaleri menjadi keunggulan pasukan Islam, karena orang Persia dan Romawi menggunakan jenis pasukan ini sebaik orang Arab menggunakannya. Kalimat ini pada dasarnya menyatakan bahwa orang Persia dan Romawi memiliki kavaleri yang sebaik orang Arab. Jika ini keunggulan pasukan Islam (Arab) kenapa pernyataannya malah menyatakan kesetaraan kemampuan dan malah menonjolkan kesetaraan dari sisi orang Persia dan Romawi, bukannya orang Arab?
  2. Kalimat bertentangan dengan harapan, pada pertengahan paragraf pertama Subjudul Penaklukan Mesir (639–642) bersifat membingungkan. Harapan siapakah yang dimaksud di sini?
  3. Kalimat Pusat besar terakhir yang jatuh ke tangan Arab adalah Aleksandria, yang menyerah pada September 642. agak membingungkan. Bagaimana kalau diganti begini: Aleksandria merupakan kota besar terakhir yang berhasil ditaklukkan oleh pasukan Arab. Pasukan Aleksandria menyerah pada September 642.
  4. Kalimat: Orang-orang Arab mengepung Babilonia, dan garnisunnya yang kelaparan menyerah pada tanggal 9 April 641. Meskipun demikian, provinsi ini hampir tidak mengalami urbanisasi dan para pembela kehilangan harapan untuk menerima bala bantuan dari Konstantinopel ketika kaisar Heraklius meninggal pada tahun 641. Siapakah yang dimaksud dengan kedua subjek tersebut?
Pemakaian tanda baca[sunting sumber]
  • Masih ada tanda baca titik koma yang semestinya bisa diubah menjadi titik saja, misalnya:
    • Pada paragraf ketiga subjudul Penaklukan Suriah (634–641): dan kota-kota berbenteng ketika kaum Muslim menyerbu; sebaliknya, pasukan Romawi menyergap
Komentar dan pernyataan yang tidak perlu[sunting sumber]
  • Komentar Hugh Kennedy pada subjudul Penaklukan Mesir (639–642) dihapus saja. Karena pernyataan berlangsung begitu lama ini termasuk rincian yang tidak perlu. Belum lagi ada pernyataan di awal bahwa penaklukan Mesir adalah yang tercepat dan terlengkap. Pernyataan ini malah akan menimbulkan pertanyaan bagi pembaca yaitu apa yang dimaksud dengan terlengkap dan seberapa lama yang dimaksud dengan begitu lama?
  • Pernyatan: Kemenangan pasukan Kekhalifahan yang menghancurkan garnisun Nahawand dikenal di dunia Muslim sebagai "Kemenangan dari segala Kemenangan". Ini dihapus saja, karena akan menimbulkan pertanyaan bagi pembaca, apakah itu kemenangan dari segala kemenangan.
  • Pernyataan dan model itulah yang dicita-citakan oleh para pendukung Khilafah Islam di era modern. pada Subjudul Khalifah, gubernur, dan pekerja tidak perlu dibahas.
Pemilihan kosakata[sunting sumber]

Kalimat-kalimat yang dicetak miring perlu diperbaiki pemilihan kosakatanya agar tidak ambigu atau terkesan melebih-lebihkan suatu kondisi:

  • Pasukan Arab memenangkan kemenangan besar di Pertempuran Heliopolis (640), pada paragraf pertama subjudul Penaklukan Mesir (639–642)
  • Istilah berlutut tunduk terkesan berlebihan. Mohon diganti. Kalimat ini pada awal subjudul Penaklukan Mesopotamia dan Persia. Begitu pula kata berbagai, ini terkesan membingungkan karena ini sebuah kedudukan.
  • Kata Cape Chelidonia diubah menjadi Tanjung Gelidonya dan dipranalakan.
  • Alexandria diubah menjadi Aleksandria (akhir subjudul Penaklukan Mesir dan awal subjudul Pertempuran di Laut)
Penautan pranala dalam[sunting sumber]
  • Kata Acre penautannya salah karena dihubungkan ke sebuah negara di benua Amerika.
Kapitalisasi[sunting sumber]
  • Penulisan Kekaisaran Romawi harus konsisten dengan kapitalisasi huruf K pada kata Kekaisaran.

Komentar-komentar saya ini hanya yang sempat saya sampaikan karena adanya permintaan untuk memberikan pendapat. Belum dilanjutkan ke bagian Subjudul Ekonomi dan Demografi. Melihat banyaknya perbaikan yang perlu dilakukan dengan mempertimbangkan kriteria artikel pilihan, maka saya menyatakan Tidak setuju Tidak setuju menjadikan artikel ini sebagai artikel pilihan (untuk kondisi hingga saat ini). Salam, JumadilM Diskusi 30 Mei 2023 16.43 (UTC)Balas[balas]

Fazoffic (2)[sunting sumber]

Tok..tok... menanggapi usulan bung @Dedhert.Jr: di pengusulan sebelumnya, beberapa gambar di subjudul Ekspansi militer telah diubah formatnya ke {{Wide image}} agar lebih besar. Terima kasih ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 14 Mei 2023 12.46 (UTC)Balas[balas]

@Fazoffic Tidak semua gambar harus diberi wide image. Peta perang seharusnya tidak dibuat terlalu besar. Anda cukup menggunakan gambar dengan ukuran yang biasa saja, seperti contohnya Perang dunia II#Perang global (1941). Selain itu, beberapa gambar tidak memiliki keterangan sama sekali. Ini bisa saja gagal memenuhi KAP#3. Dedhert.Jr (bicara) 14 Mei 2023 14.19 (UTC)Balas[balas]
Mohon maaf sebelumnya, saya melihat bahwa artikel lain, Genosida Armenia mungkin menggunakan templat itu. Kemudian, akan terjadi sedikit masalah mengenai tampilan pada perangkat seluler (misalnya Hp) yang membuat artikel menjadi melebar sehingga perlu di zoom, namun ketika sampai ke bagian yang gambarnya besar sesuai dengan contoh ukuran, malah langsung menyusut ke ukuran semula. Dan menurut saya ini akan sangat mengganggu pembaca kita. Karena itulah saya memilih untuk menggunakan {{Wide image}} saja. Agar gambarnya bisa bergeser tanpa membuat layar pada perangkat ngezoom dengan sendirinya. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 15 Mei 2023 09.27 (UTC)Balas[balas]
@Dedhert.Jr:

Selain itu, beberapa gambar tidak memiliki keterangan sama sekali.

Mohon maaf, maksud anda di sini bagaimana ya? ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 18 Mei 2023 06.50 (UTC)Balas[balas]
Maksudnya gambar-gambar yang saya sebutkan di atas harus mempunyai teks (atau umumnya disebut caption). Dedhert.Jr (bicara) 18 Mei 2023 09.39 (UTC)Balas[balas]
@Dedhert.Jr: iya, saya hanya menanyakan gambar manakah yang anda maksudkan tidak memiliki caption? ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 19 Mei 2023 14.21 (UTC)Balas[balas]
Menjadi Khalifah, Aksesi, Pemilihan Utsman, Ali bin Abi Thalib (656–661), Dedhert.Jr (bicara) 20 Mei 2023 04.45 (UTC)Balas[balas]
Kalau menurut saya, itu tidak terlalu menjadi masalah. Para pembaca pun tahu bahwa itu hanyalah sekadar representasi kaligrafi para Khalifah. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 21 Mei 2023 00.36 (UTC)Balas[balas]
@Fazoffic Tapi KAP#3 menyebutkan bahwa artikel memiliki gambar beserta dengan keterangan gambarnya (caption). Kita seharusnya memberikan informasi kepada semua pembaca, entah itu yang ahli maupun tak ahli, entah yang sudah mempelajari maupun yang belum mempelajari, atau sedang mempelajari. Jika Anda meletakkan gambar tersebut tanpa adanya keterangan berkas, maka yang jadi pertanyaannya adalah Apa maksud dari gambar tersebut? Bagaimana ilustrasi ini bisa dikaitkan dengan teks-teks yang tercantum? Dedhert.Jr (bicara) 22 Mei 2023 11.30 (UTC)Balas[balas]
Kemudian, apakah berarti kita harus meletakkan caption: Kaligrafi Khalifah Abu Bakar, khalifah Kekhalifahan Rasyidin pertama dan seterusnya yang semisalnya? Tidakkah itu akan menjadi terlalu monoton? Menghapusnya juga menurut saya akan membuatnya kurang menarik. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 22 Mei 2023 11.34 (UTC)Balas[balas]
@Fazoffic Ini bukan masalah menarik atau tidak menarik. Ini masalah kriteria. Di kriteria artikel pilihan sudah dijelaskan terang-terangan, "artikel memiliki gambar yang tepat untuk subjek beserta dengan keterangan gambar". Jadi, jika salah satu dari kriteria-kriteria tersebut tidak terpenuhi, maka artikel dapat dikatakan tidak lolos mendapatkan status. Dedhert.Jr (bicara) 22 Mei 2023 11.40 (UTC)Balas[balas]
Baiklah, kalau begitu akan saya tambahkan caption super duper monoton saja. Hanya demi memenuhi kriteria AP. ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 23 Mei 2023 09.27 (UTC)Balas[balas]
Komentar lain dari saya. Mohon periksa untuk bagian catatan kaki. Disitu Anda melihat ada beberapa catatan kaki yang masih menggunakan {{sfn}}, {{harvp}}. Silahkan konsisten. Dedhert.Jr (bicara) 20 Mei 2023 04.49 (UTC)Balas[balas]
Baiklah, akan saya perbaiki dulu :) ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 21 Mei 2023 00.37 (UTC)Balas[balas]
@Dedhert.Jr: Bagaimana kira-kira dengan pertimbangan masalah yang saya uraikan di atas? Dan menurut anda bagaimana kelanjutan AP artikel ini? ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 22 Mei 2023 10.41 (UTC)Balas[balas]
@Fazoffic Apakah perlu memperbesar gambar? Sepertinya tampilannya menjadi kurang bagus dilihat. Terlebih gambar-gambar lainnya menggunakan ukuran yang tidak terlalu besar. Kalau pun ingin diperbesar, sebaiknya memiliki ukuran yang tidak jauh berbeda dengan gambar pada Subjudul Menaklukan Jazirah Arab atau pada Subjudul Penaklukan Mesir (639–642). @Dedhert.Jr juga sudah memberikan contoh yang saya setuju dengan ukuran gambarnya. JumadilM Diskusi 14 Mei 2023 14.57 (UTC)Balas[balas]
Baiklah, akan saya balikkan perubahannya ▪ ꦩꦣꦪ. Fazoffic ( ʖ╎ᓵᔑ∷ᔑ) 15 Mei 2023 09.16 (UTC)Balas[balas]