Wife Carrying Race
Wife Carrying Race atau yang sering disebut Eukokanto adalah sebuah perlombaan lari sambil menggendong istri. Perlombaan unik ini berasal dari negara Finlandia.[1] Wife Carrying Race bahkan sudah memiliki badan internasional yaitu International Wife Carrying Competition Rules Committee, . Badan internasional itu memiliki tugas untuk bertanggung jawab terhadap susunan acara ataupun terkait dengan standar kelayakan lomba. Menurut catatan dari International Wife Carrying Competition Rules Committee, Perlombaan Wife Carrying Race ini sudah berlangsung dari tahun 1992.[2]
Asal Mula[sunting | sunting sumber]
Beberapa hal yang dipercaya sebagai awal mula perlombaan lari sambil menggendong istri di Finlandia adalah
- Untuk menghilangkan rasa bosan warga selama musim panas. Musim panas di Finlandia berlangsung selama 3 bulan. Ketika musim panas datang, waktu siang di negara tersebut berlangsung sangat lama sekita 18 sampai 20 jam. Bahkan terkadang pada cuaca ektrem, waktu siang di negara itu bisa berlangsung selama 24 jam penuh. Untuk mengusir kejenuhan dari cuaca tersebut, warga akhirnya membuat sebuah perlombaan menggendong istri dengan melalui beberapa halangan. Keadaan itulah yang kemudian memicu anggapan tentang asal mula perlombaan lari sambil menggendong istri (Wife Carrying race).
- Asal mula dari perlombaan ini dipercaya berasal dari sebuah sejarah panjang. Hal itu dibuktikan dari sebuah folklor (seperti cerita rakyat secara turun temurun) yang berusia sekita 200 tahunan.[3] Dalam folklor tersebut dikisahkan tentang seorang penjahat bernama Herkko Ronkainen yang menculik seorang perempuan yang diyakini istri seseorang dari sebuah pedesaan. Selain itu dikatakan aksi Ronkainen yang mampu menculis perempuan tersebut dan berlari melewati beberapa desa untuk kabur itu sebagai awal mula terciptanya perlombaan lari sambil menggendong istri.
- Selain 3 alasan tersebut, beberapa orang beranggapan perlombaan ini berawal dari kasus pencurian istri (wife stealing) yang biasa dilakukan di negara tersebut. Dikatakan mereka yang berhasil menculik istri tersebut, berhak untuk menjadi suaminya. Penculikan ini akan terjadi terus menerus, hal ini disebabkan istri yang telah diculik tersebut, biasa saja diculik oleh pria lainnya yang lebih muda.
Aturan Perlombaan[sunting | sunting sumber]
Perlombaan Wife Carrying Race biasanya dilakukan pada musim panas sekitar bulan Juli di Sonkajarvi, Finlandia. Dalam perlombaan tersebut terdapat beberapa aturan yang wajib diikuti setiap peserta diantaranya adalah sebagai berikut.
- Pasangan tidak harus istri sendiri, bisa istri orang, atau teman yang sudah berusia 17 yahun.
- Berat badan istri atau pasangan yang akan digendong harus minimal 49 kg. Jika berat pasangan belum mencapai berat minimal, maka panitia akan menambahkan beban kepada peserta sampai beban pasangan menjadi 49 kg. Dalam perlombaan ini, tidak ada sistem diskualifikasi atau gugur jika peserta terjatuh ketika perlombaan berlangsung.
- Jalur atau lintasan yang dilalui ada 2 jenis yaitu jalur kering dan jalur basah sejauh 253,5 meter.[4] Pada lintasan kering, peserta sambil tetap menggendong pasangannya akan berlari di atas lapangan pasir dan kerikil. Sedangkan pada lintasan basah, peserta akan diberikan tantangan berenang di kolam sedalam satu meter. Dalam melaksanakan tantangan ini peserta hanya boleh menggunakan kekuatan tangan dan kaki peserta sendiri tanpa bantuan apapun.
- Pemenang dilihat berdasarkan kecepatan waktu, antusiasme, dan kostum yang mereka gunakan.
- Hadiah dari perlombaan ini adalah trofi, souvenir dan bir seberat istri atau pasangan yang digendong.
Teknik Menggendong[sunting | sunting sumber]
Dalam perlombaan ini ada beberapa teknik menggendong pasangan diantaranya adalah sebagai berikut.[3]
- Piggyback merupakan teknik menggendong pasangan di punggung mereka.
- Sack-of-potatoes merupakan teknik menggendong pasangan dengan cara diangkat dengan satu bahu saja.
- Fireman’s carry yang merupakan teknik menggendong pasangan dengan kedua bahu suami.
- Estonian-style yang merupakan teknik menggendong pasangan dengan posisi terbalik, kaki pasangan dibuat melilit di leher suami.
- ^ Yulianingsih, Tanti (2019-12-21). Yulianingsih, Tanti, ed. "10 Fakta Unik Finlandia, Negara Paling Bahagia dengan Pendidikan Nomor 1 Dunia". Liputan6.com. Diakses tanggal 2020-04-19.
- ^ Sodikin, Amir (ed.). "Eukonkanto, Lomba Lari Gendong Istri". Kompas.com. Diakses tanggal 2020-04-21.
- ^ a b "Kejuaraan Dunia Menggendong Istri ala Finlandia, Mau Coba?". Kumparan. Diakses tanggal 2020-04-21.
- ^ Farhan, Afif. "Lomba Lari Unik Sambil Gendong Istri di Finlandia". detikcom. Diakses tanggal 2020-04-23.