Wasil bin Atha'

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Infobox orangWasil bin Atha'

Biografi
Kelahiran700 (Kalender Masehi Gregorius)
Madinah
Kematian748 (Kalender Masehi Gregorius) (47/48 tahun)
Basra
Data pribadi
AgamaIslam dan Mu'taziliyah
Kegiatan
SpesialisasiMazhab-Mazhab Teologi Islam
Pekerjaanteolog
Bekerja diBasra
Murid dariJa'far ash-Shadiq dan Hasan al-Bashri
MuridZaid bin Ali

Wasil bin Atha' (700-748) adalah teolog dan filsuf muslim terkemuka pada zaman dinasti Bani Umayyah. Pada mulanya ia belajar pada Abu Hasyim ‘Abdullah bin Muhammad al-Hanafiyah. Selanjutnya, ia banyak menimba ilmu pengetahuan di Mekkah dan mengenal ajaran Syi’ah di Madinah. Ia kemudian melanjutkan perjalanan ke Bashrah dan berguru pada Hasan al-Bashri. Dialah pendiri madzhab Mu'tazilah.

Pengikut madzhab ini berpendapat bahwa sumber pengetahuan yang paling utama adalah akal. Sedangkan wahyu berfungsi mendukung kebenaran akal. Menurut mereka apabila terjadi pertentangan antara ketetapan akal dan ketentuan wahyu maka yang diutamakan adalah “ketetapan akal”. Adapaun ketentuan wahyu kemudian dita'wilkan sedemikian rupa supaya sesuai dengan ketetapan akal, atas dasar inilah orang berpendapat bahwa timbulnya aliran Mu'tazilah merupakan lahirnya aliran rasionalisme di dalam Islam.

Dia menikah dengan saudara perempuan Amr bin Ubaid.[1]

Referensi[sunting | sunting sumber]