Universitas Katolik De La Salle Manado

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Universitas Katolik De La Salle
Logo UKDLS
Moto dalam bahasa Indonesia
Iman, Moral, Budaya
JenisSwasta
Didirikan07 Agustus 2000 (2000-08-07)
Lembaga induk
Keuskupan Manado
AfiliasiAPTIK
RektorProf. Dr. Johanis Ohoitimur
Alamat
Kairagi I, Mapanget
, , ,
IndonesiaIndonesia
Situs webwww.unikadelasalle.ac.id

Universitas Katolik De La Salle, adalah salah satu Perguruan Tinggi Swasta yang berada di Sulawesi Utara. Sekitar 30% Mahasiswa Unika De La Salle berasal dari luar daerah seperti Luwuk, Banggai, Gorontalo, Palu, Pontianak, Balikpapan, Samarinda, Makassar, Jogjakarta, Papua, Ambon, Ternate serta Kota/Kabupaten di wilayah provinsi Sulawesi Utara. Untuk menunjang proses belajar mengajar di Unika De La Salle, saat ini universitas yang dikenal dengan ’kampus biru’ ini didukung oleh 115 tenaga administratif & akademik tetap dan 97 tenaga dosen luar biasa

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Pendirian Universitas Katolik De La Salle Manado merupakan suatu bukti nyata kepedulian Keuskupan Manado atas krisis moneter yang melanda Indonesia pada tahun 1997. Uskup Manado, Mgr. Joseph Suwatan, sebagai pendiri menyadari bahwa krisis yang terjadi di Indonesia dapat diatasi melalui pendirian suatu lembaga pendidikan tinggi yang berkualitas. Penyelenggaraan pendidikan tinggi di Indonesia diusahakan oleh Yayasan Perguruan Tinggi Universitas De La Salle, yang menjadi Ketua Yayasan pertama adalah Pastor Agustinus Mangundap, MA, pr. Beliau mengusahakan bersama pengurus Yayasan lainnya untuk pendirian Unika De La Salle Manado.

Selanjutnya, Uskup Manado melalui Yayasan PTU De La Salle, dalam kerjasama dengan para Bruder De La Salle dari Pilipina, mendirikan Universitas Katolik De La Salle Manado. Alasan utama mengapa para Bruder De La Salle diminta untuk mendirikan Universitas ini adalah karena kongregasi yang dibentuk di Rheims, Prancis tahun 1680 mendedikasikan diri dalam perkembangan pendidikan. Motto dari Universitas Katolik De La Salle Manado adalah Religio (Iman), Mores (Moral), Cultura (Budaya). Dengan demikian, Unika De La Salle memiliki komitmen yang kuat untuk mendidik manusia yang bertakwa kepada Tuhan, memiliki kehidupan moral, dan menghormati budaya yang ada. Nama ”De La Salle” adalah nama dari seorang kudus ’Santo Johanes Baptist De La Salle’ yang mendirikan kongregasi Bruder De La Salle yang bernama Bruder-bruder dari Sekolah Kristen (Fratres Scholarum Christianum, yang disingkat FSC

Universitas Katolik De La Salle Didirikan pada tanggal 7 Agustus 2000 dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan Nomor 123/D/O/2000 untuk 5 (lima) fakultas: Teknik, Ekonomi, Pertanian, Hukum dan MIPA dengan 10 program studi. Fakultas Keperawatan dibuka tahun 2003 dengan izin operational dari Depdiknas nomor 3002/D/T/2003. Pada tahun 2009, Fakultas MIPA Program Studi Ilmu Komputer digabung menjadi satu dengan Fakultas Teknik Program Studi Teknik Informatika.

Pada awal berdiri, Unika De La Salle Manado menggunakan kampus kecil di pusat kota Manado, yakni Kampus Kanaka yang beralamat di Jalan Walanda Maramis No. 145, hingga September 2002. Gedung perkuliahan di kampus Kanaka ini sebelumnya adalah sebuah gedung bioskop milik Keuskupan.

Pada bulan Oktober 2002, Unika De La Salle Manado pindah ke kampus baru yang berlokasi di perbukitan Kombos dengan luas wilayah keseluruhan 15.000 m2. Kampus Kombos (atau sering kali dikenal dengan Kampus Biru) terletak kurang lebih 3 kilometer dari kampus Kanaka tepatnya berlokasi di kompleks Wenang Permai II, Kairagi I. Kampus baru ini diresmikan pada tanggal 30 November 2002 oleh Uskup Manado, Mgr. Josef Suwatan, dan Gubernur Sulawesi Utara yang menjabat pada saat itu, Drs. A. J. Sondakh

Salah satu program unggulan Unika De La Salle yang telah dilaksanakan sejak tahun pertama berdiri (tahun 2000) adalah Pre College English Course (PCEC). Program ini adalah program matrikulasi yang memberikan persiapan kemampuan berbahasa Inggris bagi Mahasiswa Baru agar dalam perkuliahan yang memakai bahasa Inggris, mahasiswa tidak lagi canggung.

Sembari memantapkan pembenahan dalam lingkungan internal, Unika De La Salle Manado terus berupaya meningkatkan kerjasama dengan pelbagai institusi nasional dan internasional baik lembaga akademik maupun non akademik. Kerjasama dengan pihak Lasallian Schools Supervision Services Association, Inc. (LASSSAI) telah diperbaharui dengan ditandatanganinya memorandum of agreement dengan pihak Keuskupan pada tahun 2009. Kerjasama yang intens juga telah terbangun antara Unika De La Salle Manado dengan pihak Pacific Asia Regional Conference (PARC) yang berpusat di Singapore. Pihak PARC dengan kerjasama dengan Fidesco (Paris, Prancis) secara rutin mengirimkan tenaga pengajar yang berdedikasi. Di tingkat nasional, Unika De La Salle Manado merupakan anggota aktif dari Asosiasi Perguruan Tinggi Katolik Indonesia (APTIK) dan Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta (APTISI) Provinsi Sulawesi Utara. Unika De La Salle Manado juga menjalin kerjasama dengan Institut Teknologi Bandung, Universitas Negeri Manado, Universitas Sam Ratulangi, dan Universitas Merdeka Malang (Unmer). Selain itu, kerjasama untuk kepentingan pendidikan profesi telah terjalin antara lain dengan beberapa rumah sakit swasta ternama baik di tingkat nasional maupun di tingkat lokal.

Arti Makna Lambang DLSU[sunting | sunting sumber]

  • Lambang dan Logo
  1. Lambang Unika De La Salle Manado berupa perisai yang bagian atasnya dilingkari dengan pita warna kuning dengan tulisan Unika De La Salle Manado, dan di bawahnya dilingkari dengan pita kuning dengan tulisan Indonesia. Pita atas dan pita bawah dibatasi dengan tanda bentuk salib di kiri kanan.
  2. Di tengah perisai yang berwarna hijau terdapat bintang yang mempunyai lima sudut yang berwarna kuning yang diselingi warna biru.
  3. Di tengah bintang terdapat kitab yang terbuka.
  • Arti dari warna
  1. Warna kuning berarti keagungan ilmu yang dicita-citakan.
  2. Warna hijau yang melatarbelakangi lambang universitas berarti sikap pengharapan yang kokoh terhadap kesuksesan tanpa mengenal rasa putus asa.
  3. Warna biru yang menyelingi lambang bintang berarti sikap ketabahan yang harus dipupuk untuk mencapai cita-cita.
  • Arti dari simbol-simbol
  1. Bintang ialah lambang iman akan Tuhan sebagai landasan ilmu yang dikejar.
  2. Buku yang terbuka ialah lambang ilmu pengetahuan yang tidak kaku melainkan senantiasa terbuka dan dinamis.
  3. Salib ialah lambang pengorbanan Yesus Kristus yang hendaknya menjadi tauladan kita untuk berani berkorban.
  4. Tulisan Religio, Mores, Cultura berarti Iman, Moral, dan Budaya.

Fakultas[sunting | sunting sumber]

Universitas Katolik De La Salle memiliki 7 fakultas dan 13 Program Studi, yaitu:

Fakultas Departemen/Program Studi
Keperawatan
  • Ilmu Keperawatan (S1)
  • Program Profesi Ners (Ns)
  • Fisioterapi (D3)
Teknik
  • Teknik Elektro (S1)
  • Teknik Informatika (S1)
  • Teknik Sipil (S1)
  • Teknik Industri (S1)
Hukum
  • Ilmu Hukum (S1)
Ekonomi dan Bisnis
  • Akuntansi (S1)
  • Manajemen (S1)
Pertanian
  • Agribisnis (S1)
Pariwisata
  • Hospitality dan Pariwisata (S1)
Ilmu Pendidikan
  • Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Pimpinan[sunting | sunting sumber]

Universitas Katolik De La Salle Dipimpin oleh Rektor, Berikut adalah nama Rektor sejak pertama kali berdiri:

  1. Dr. Johanis Ohoitimur (2000-2003)
  2. Dr. Johanis Montolalu (2003-2006)
  3. Johanis Mangkey, MA (2006-2008)
  4. Revi R.M. Tanod, SS.SE,MA (2008-2017)
  5. Prof. Dr. Johanis Ohoitimur (2017-sekarang)

Pranala luar[sunting | sunting sumber]