Teripang sebagai makanan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Teripang

Nama Tionghoa
Hanzi tradisional:
Hanzi sederhana:
Pinyin: hǎishēn
Kantonis Jyutping: hoi2 sam1
Makna harfiah: sea ginseng
Nama Korea
Hangul: 해삼
Hanja: 海蔘
Nama Vietnam
Vietnam: hải sâm

Teripang adalah hewan laut dari kelas Holothuroidea. Mereka dipakai dalam bentuk segar atau kering dalam berbagai masakan. Dalam beberapa konteks budaya, teripang dianggap dapat dipakai untuk pengobatan.

Makhluk dan produk pangan tersebut umum dikenal sebagai bêche-de-mer dalam bahasa Prancis, dari kata bahasa Portugis bicho do mar (artinya "ulat laut), namako dalam bahasa Jepang, balatan dalam bahasa Tagalog dan loli dalam bahasa Hawaii. Dalam bahasa Melayu, teripang dikenal sebagai gamat.[1]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Alessandro Lovatelli, C. Conand, Food and Agriculture Organization of the United Nations. Advances in sea cucumber aquaculture and management: Volume 463 of FAO fisheries technical paper United Nations Food & Agriculture Org., 2004. ISBN 978-92-5-105163-4. 425 pages: 58

Lihat juga[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]