Teori Z

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Teori Z dikembangkan oleh William Ouchi pada tahun 1981, adalah teori yang berusaha memadukan kebiasaan-kebiasaan dalam praktik bisnis di Jepang dan Amerika Serikat ke dalam satu bentuk yang menurutnya ideal untuk diterapkan perusahaan-perusahaan Amerika, maupun perusahaan internasional.[1]


Melalui penelitian serta pengamatan bertahun tahun, Ouchi menyimpulkan bahwa beberapa karakteristik yang diterapkan dalam organisasi tipe J berhasil mendorong pertumbuhan dan sukses organisasi-organisasi tersebut, sehingga perlu ditiru oleh organisasi lain. Karakteristik tersebut adalah pengambilan keputusan secara kolektif , sistem penilaian karya yang tidak formal dan didasarkan atas pengamatan jangka panjang serta promosi yang lambat, dan perhatian yang menyeluruh terhadap karyawan. Ouchi memberikan contoh beberapa perusahaan multinasional Amerika yang berhasil memadukan karakteristik dari kedua tipe organisasi tersebut, dan berhasil pula meningkatkan produktivitasnya, antara lain IBM, Kodak, dan Procter & Gamble.

  1. ^ lumbantolwan, makalena (1992). ensiklopedia ekonomi dan manajement. Jakarta: PT.CIPTA ADI PUSTAKA. hlm. 413.