Sulaiman Abdul Manan
| Sulaiman Abdul Manan | |
|---|---|
 | |
| Lahir | 1942 Pematangsiantar, Sumatera Utara (masa pendudukan Jepang) |
| Meninggal | 19 Mei 2012 (umur 70) Jakarta |
| Kebangsaan | Indonesia |
| Almamater | Universitas Gadjah Mada |
| Pekerjaan | Diplomat |
| Dikenal atas | Duta Besar Indonesia |
Sulaiman Abdul Manan (lahir di Pematangsiantar, Sumatera Utara tahun 1942 - meninggal 19 Mei 2012 pada umur 70 tahun) adalah seorang diplomat Indonesia. Ia pernah ditugaskan menjadi Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk negara Belgia merangkap Luxemburg. Sebelumnya, Sulaiman pernah menjabat sebagai Direktur Penerangan Luar Negeri di Departemen Luar Negeri dan pernah juga menjadi staf di Kedutaan Besar RI di Paris, Prancis.[1]
Sulaiman Abdul Manan menamatkan pendidikan tingginya di Jurusan Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta.
Karier[sunting | sunting sumber]
- Wartawan Antara (1970-1974)
- Karyawan di Penlugri (Penerangan Luar Negeri) Departemen Luar Negeri
- Anggota Tim Monitoring Timor Timur (1999)
- Staf di Kedutaan Besar Republik Indonesia di Paris, Prancis
- Direktur Penerangan Luar Negeri Departemen Luar Negeri
- Duta Besar Republik Indonesia di Belgia dan Luxemburg
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ Innalillahi, Mantan Dubes Sulaiman Abdul Manan Tutup Usia Republika Online, 20 Mei 2012. Diakses 25 April 2013.
Pranala luar[sunting | sunting sumber]
- Ahlan Razief, Dubes RI di Laos RantauNet, 25 Mei 2002. Diakses 25 April 2013.
| Jabatan diplomatik | ||
|---|---|---|
| Didahului oleh: I Gusti Ngurah Ketut Sumantera |
Duta Besar Indonesia untuk Belgia 2001–2004 |
Diteruskan oleh: Nadjib Riphat Kesoema |
.png){kind=small} | Artikel bertopik biografi tokoh Islam ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |