Sejarah Belgia

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Sejarah Belgia mengacu kepada sejarah sebelum pendirian sebuah negara modern dengan nama tersebut pada tahun 1830, dan juga setelahnya. Maka dari itu, sejarah Belgia sangat terkait dengan sejarah negara-negara tetangganya, yaitu Belanda, Jerman, Prancis, dan Luksemburg. Dalam sejarahnya, wilayah Belgia modern pernah tergabung ke dalam wilayah yang lebih besar (seperti Kekaisaran Karoling) atau terbagi menjadi negara-negara kecil seperti Kadipaten Brabant, Graafschap Vlaanderen, Keuskupan-Kepangeranan Liège, dan Luksemburg. Akibat lokasinya yang strategis, wilayah ini sering menjadi medan pertempuran,[1] dari perang antara Prancis melawan Republik Belanda, Revolusi Brabant, peperangan era Napoleon (terutama Pertempuran Waterloo), hingga Perang Dunia I dan II.

Catatan kaki[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Patak, Bindeshwar (2010). Glimpses of Europe: A Crucible of Winning Ideas, Great Civilizations and Bloodiest Wars. Gyan Publishing House. hlm. 565. ISBN 9788178358314.