Sebangau Kuala, Pulang Pisau

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Sebangau Kuala
Negara Indonesia
ProvinsiKalimantan Tengah
KabupatenPulang Pisau
Pemerintahan
 • Camat-
Populasi
 • Total- jiwa
Kode Kemendagri62.11.08
Kode BPS6210011
Luas- km²
Desa/kelurahan-

Sebangau Kuala adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, Indonesia.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Sebangau merupakan salah satu permukiman tertua di Kabupaten Pulang Pisau, nama tersebut sudah ada disebut di dalam Hikayat Banjar. Sebangau merupakan daerah tersendiri tidak termasuk ke dalam wilayah Biaju Besar. Sebangau termasuk darah yang diserahkan Sultan Inayatullah (Ratu Agung) kepada Pangeran Dipati Anta-Kasuma karena itu pada abad ke-17 Sebangau termasuk ke dalam wilayah Kotawaringin.[1]

Keberadaan wilayah Sebangau, diceritakan dalam Hikayat Banjar-Kotawaringin merupakan salah satu daerah yang mengirim utusan untuk menghadiri undangan penguasa Kerajaan Negara Dipa Lambung Mangkurat untuk menghadiri upacara pernikahan Putri Junjung Buih dengan Pangeran Suryanata, (Rass:314) sebagai berikut:

[1]

Keberadaan wilayah Sebangau, diceritakan dalam Hikayat Banjar-Kotawaringin merupakan salah satu daerah yang mengirim pasukan perang untuk membantu Raja Banjar Pangeran Samudera (Sultan Suryanullah) melawan pamannya Pangeran Tumenggung (Raja Negara Daha):

Perkembangan selanjutnya nama wilayah Sebangau jarang disebut lagi sebagai daerah yang berdiri sendiri karena sudah digabung ke dalam wilayah Dayak Besar pada zaman masa kolonial Hindia Belanda seperti yang tertulis di dalam kontrak pernjanjian antara Kesultanan Banjar dengan pihak kolonial Hindia Belanda.[2]

Berdasarkan CONTRACT MET DEN SULTAN VAN BANDJERMASIN 4 Mei 1826. / B 29 September 1826 No. 10, yang dibuat Sultan Adam dari Banjar dengan pihak kolonial Belanda, Sebangau dimasukan ke dalam wilayah Dayak Besar.[2]

Pada zaman kolonial Hindia Belanda, Sebangau dimasukkan ke dalam Afdeeling Tanah Dayak.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c (Melayu)[[Johannes Jacobus Ras|Ras, Johannes Jacobus]] (1990). Hikayat Banjar diterjemahkan oleh Siti Hawa Salleh. Lot 1037, Mukim Perindustrian PKNS - Ampang/Hulu Kelang - Selangor Darul Ehsan, Malaysia: Percetakan Dewan Bahasa dan Pustaka. ISBN 9789836212405. ISBN 983-62-1240-X
  2. ^ a b (Indonesia) Hindia-Belanda (1965). Bandjermasin (Sultanate), Surat-surat perdjandjian antara Kesultanan Bandjarmasin dengan pemerintahan2 V.O.C.: Bataafse Republik, Inggeris dan Hindia- Belanda 1635-1860 (PDF). Arsip Nasional Republik Indonesia, Kompartimen Perhubungan dengan Rakjat. hlm. 228.