SMA Xaverius Bandar Lampung

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
SMA Xaverius Bandar Lampung

Bendera dan Lambang SMA Xaverius Bandar Lampung

Foto udara SMA Xaverius Bandar Lampung pada tahun 2019
Informasi
DidirikanAgustus 1961
JenisSwasta
AkreditasiA (per 2012)
Nomor Pokok Sekolah Nasional10807016
Kepala SekolahF. Joko Winarno, S.Pd., M.M.
Jumlah kelas7 kelas tiap jenjang kelas X, XI, XII
Jurusan atau peminatanMIPA dan IPS
Rentang kelasX MIPA, X IPS, XI MIPA, XI IPS, XII MIPA, XII IPS
KurikulumKurikulum 2013
Jumlah siswa± 750 Siswa/i
Alamat
LokasiJalan Cendana No. 31, Rawalaut, Enggal, Kota Bandar Lampung, Lampung, Indonesia
Tel./Faks.(0721) 267993 / (0721) 240059
Situs webWebsite resmi SMA Xaverius Bandar Lampung
Lain-lain
LulusanIkatan Alumni Xaverius Pahoman
Moto
MotoMewujudkan Manusia Muda yang Unggul dalam Humanitas, Kecerdasan, Kejujuran, Kedisiplinan dan Pelayanan (HK3P)
Dikenal dengan nama lain, seperti "SMA Xaverius Pahoman" dan singkatan "Xavepa"

SMA Xaverius Bandar Lampung adalah sebuah sekolah menengah atas swasta Katolik di Kota Bandar Lampung yang berada di bawah naungan Yayasan Xaverius Tanjungkarang, serta terakreditasi A sejak 2012. Sekolah ini juga terletak di satu kompleks bersamaaan dengan SMP Xaverius Pahoman, TK Fransiskus Rawalaut dan SD Fransiskus Rawalaut. Pada tahun 2024, SMA Xaverius Bandar Lampung merupakan SMA Terbaik ke-2 di Provinsi Lampung, sekaligus peringkat 231 secara nasional, dengan capaian skor total 556,262. Dengan demikian, SMA Xaverius Bandar Lampung juga menjadi SMA swasta terbaik se-provinsi Lampung.[1]

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Pada bulan Agustus 1961 atas prakarsa para pastor yang berkarya di Tanjungkarang-Telukbetung didirikanlah sekolah menengah atas di Telukbetung yang diberi nama SMA Xaverius. Didirikannya sekolah baru ini terlebih untuk menampung lulusan SMP yang akan menempuh pendidikan yang lebih tinggi. Pada mulanya sekolah ini menggunakan bangunan SMP yang merupakan bangungan darurat yang hanya memiliki dua lokal kelas. Tahun pertama SMA Xaverius hanya menampung 65 siswa yang terdiri dari 30 siswa jurusan B atau ilmu pasti dan 35 siswa jurusan C atau ilmu sosial. Sebagai Kepala Sekolah pertamanya adalah Pastor Geraldus Elling SCJ, dengan pengajar tetap yaitu: Bapak Soegiyanto BA dan Bapak Marsudi BA, serta guru-guru lain dari SMA Negeri Tanjungkarang antara lain Bapak Bagaskara dan Bapak Saleh.

Pada tahun kedua, yakni tahun ajaran baru 1962/1963, kegiatan sekolah sudah dipindahkan ke Rawalaut (dulu disebut Pahoman). Dengan bangunan permanen 4 lokal kelas, ditopang kerja keras, gotong-royong dan doa. SMA Xaverius dapat berjalan dengan baik di lokasi baru ini. Seiring dengan tuntutan zaman, sekolah berusaha meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana-prasarana pendidikan serta yang tak kalah pentingnya meningkatkan kualitas pendidikan dan pengajarannya. Hal ini dilakukan dengan menerapkan disiplin tinggi, kerja keras dan membangun persaudaraan hingga menjadi sekolah yang bermutu dan sekolah unggulan di Bandar Lampung. Kini sarana dan prasarana sekolah sudah sangat lengkap. Gedung sekolah yang megah berbentuk U berlantai tiga dan fasilitas penunjang pendidikan yang sangat baik. Banyak prestasi telah diraih para siswa baik di bidang akademik, non-akademik, olimpiade sains, olimpiade olahraga dan seni, cepat tepat, olahraga, seni maupun bidang lain yang berskala provinsi, nasional bahkan Internasional.[2]

Santo Pelindung[sunting | sunting sumber]

Santo Fransiskus Xaverius (1506-1552), merupakan santo pelindung dari sekolah SMA Xaverius Bandar Lampung.

Berada dalam naungan yayasan Katolik, yaitu Yayasan Xaverius Tanjungkarang, SMA Xaverius Bandar Lampung memiliki seorang santo pelindung atau santo patron, yaitu Santo Fransiskus Xaverius. Nama sekolah dan yayasan dari sekolah inipun mengadopsi nama santo Fransiskus Xaverius. Dalam sejarahnya, Santo Fransiskus Xaverius adalah seorang pionir misionaris Katolik dan salah seorang pendiri Serikat Yesuit. Ia pernah berlayar ke Indonesia, tepatnya di Ambon, Ternate dan Morotai di Indonesia Bagian Timur.[3]

Para Perintis[sunting | sunting sumber]

  1. Pastor Henricus Nobertus van Oort, SCJ
  2. Mgr. Albertus Hermelink Gentiaras, SCJ
  3. Pastor Wilhelmus Cornelius Laurentius Boeren, SCJ
  4. Pastor Geraldus Elling, SCJ
  5. Mgr. Dr. Andreas Henrisoesanta, SCJ
Uskup pertama dan kedua Keuskupan Tanjungkarang, Mgr. Albert Hermelink Gentiaras, SCJ (kiri) dan Mgr. Dr. Andreas Henrisoesanta, SCJ (kanan) merupakan para perintis awal sekolah menengah Katolik awal di Lampung, termasuk SMA Xaverius Bandar Lampung.

Daftar Kepala Sekolah[sunting | sunting sumber]

Berikut nama-nama kepala sekolah yang pernah melayani di SMA Xaverius Pahoman dari 1961 sampai sekarang:[4]

  1. Romo Geraldus Elling, SCJ (1961 - 1967)
  2. Mgr. Dr. Andreas Henrisoesanta, SCJ (1967 - 1973)
  3. F.A. Soejoko (1973 - 1982)
  4. Soegiyanto (1982 - 1983)
  5. A.Y. Mukani (1983 - 1986)
  6. F. Soemarsono (1986 - 1997)
  7. A. Haryono Daud (1997 - 2004)
  8. Sr. Martina, HK (2004 - 2012)
  9. RD. Laurensius Pratomo (2012 - 2016)
  10. F. Joko Winarno, S.Pd, M.M. (2016 - sekarang)

Fasilitas sekolah[sunting | sunting sumber]

Fasilitas fisik[sunting | sunting sumber]

Fasilitas penunjang kegiatan[sunting | sunting sumber]

  • CCTV
  • Pendeteksi sidik jari untuk menandai ketepatan hadir guru di sekolah
  • Pendeteksi sidik jari untuk menandai ketepatan hadir siswa
  • Proyektor di setiap kelas
  • Speaker
Siswa SMA Xaverius Bandar Lampung sebagai paduan suara Hari Kemerdekaan Indonesia, 2017

Ekstrakulikuler[sunting | sunting sumber]

Berikut daftar Ekstrakulikuler yang terdapat di SMA Xaverius Bandarlampung:

Olahraga[sunting | sunting sumber]

  1. Futsal
  2. Bulutangkis
  3. Volley
  4. Basket

Sains[sunting | sunting sumber]

  1. OSN Geografi
  2. OSN Kebumian
  3. OSN Kimia
  4. OSN Fisika
  5. OSN Astronomi
  6. OSN Biologi
  7. OSN Matematika
  8. OSN Komputer
  9. OSN Ekonomi

Bahasa dan Seni[sunting | sunting sumber]

  1. Bahasa Mandarin
  2. English Club
  3. Paduan Suara: Clarion Call Choir
  4. Fotografi: Xavelens
  5. Siswa Pencinta Alam (Sicita)
  6. Teater
  7. Tari Tradisional
  8. Modern Dance
  9. Band

Sastra dan lain-lain[sunting | sunting sumber]

  1. Jurnalistik: Majalah Gema Pelajar
  2. Palang Merah Remaja
  3. Pramuka
  4. Broadcasting

Bela diri[sunting | sunting sumber]

  1. Taekwondo
  2. THS-THM

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ LTMPT - Top 1000 Sekolah
  2. ^ Buku SMA Xaverius
  3. ^ Laman Resmi SMA Xaverius Bandar Lampung
  4. ^ Buku Pedoman Siswa SMA Xaverius Bandar Lampung 2014-2015