Rusia dan Perserikatan Bangsa-Bangsa

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Federasi Rusia
Keanggotaan Perserikatan Bangsa-Bangsa
KeanggotaanAnggota penuh
Sejak1945 (1945) (sebagai USSR)
1992 (sebagai Rusia)
Bekas namaUni Soviet
Kursi DK PBBPermanen
Duta BesarVasily Nebenzya

Rusia meneruskan kursi Uni Soviet, termasuk keanggotaan permanen pada Dewan Keamanan di Perserikatan Bangsa-Bangsa setelah pembubaran Uni Soviet pada 1991. Suksesi tersebut didukung boleh para bekas anggota USSR dan tidak perlu mengajukan keanggotaan PBB lagi; Rusia melingkupi hampir setengah ekonomi Uni Soviet dan sebagian besar luas lahannya; selain itu, sejarah Uni Soviet dimulai di Rusia. Jika terdapat penerus dari kursi Soviet pada Dewan Keamanan di antara bekas republik-republik Soviet, faktor-faktor tersebut membuat Rusia tampak seperti pilihan logis. Selain itu, karena kekakuan perkataan dalam Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa dan kurangnya tujuan sukses, legalitas teknikal dari suksesi tersebut dipertanyakan oleh beberapa pakar hukum internasional.

Referensi[sunting | sunting sumber]

Bacaan tambahan[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]