Raksa(I) klorida

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Raksa(I) klorida
Nama
Nama IUPAC
Diraksa diklorida
Penanda
Model 3D (JSmol)
3DMet {{{3DMet}}}
ChEBI
ChemSpider
Nomor EC
Nomor RTECS {{{value}}}
UNII
Nomor UN 3077
  • InChI=1S/2ClH.2Hg/h2*1H;;/q;;2*+1/p-2 YaY
    Key: ZOMNIUBKTOKEHS-UHFFFAOYSA-L YaY
  • Cl[Hg][Hg]Cl
Sifat
Hg2Cl2
Massa molar 472.09 g/mol
Penampilan Putih padat
Densitas 7.150 g/cm3
Titik lebur 525 °C (977 °F; 798 K)
Titik didih 383 °C (721 °F; 656 K) (menyublim)
0.2 mg/100 mL
Kelarutan Tidak dapat larut dalam etanol, eter
−26.0·10−6 cm3/mol
Indeks bias (nD) 1.973
Bahaya
Lembar data keselamatan ICSC 0984
Beracun (T)
Berbahaya (Xn)
Berbahaya untuk lingkungan (N)
Frasa-R R22, R36/37/38, R50/53
Frasa-S S2, S13, S24/25, S46, S60, S61
Titik nyala Tidak mudah terbakar
Dosis atau konsentrasi letal (LD, LC):
210 mg/kg (tikus, lewat mulut)[1]
Termokimia
Entropi molar standar (So) 196 J·mol−1·K−1[2]
Entalpi pembentukan standarfHo) −265 kJ·mol−1[2]
Senyawa terkait
Anion lain
Raksa(I) fluorida
Raksa(I) bromida
Raksa(I) iodida
Kation lainnya
Raksa(II) klorida
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa).
N verifikasi (apa ini YaYN ?)
Referensi

Raksa(I) klorida adalah senyawa kimia dengan rumus Hg2Cl2. Senyawa ini berwarna putih atau putih kekuningan dan tidak berbau. Raksa(I) klorida merupakan komponen elektrode acuan dalam bidang elektrokimia.[3][4]

Senyawa ini juga dikenal dengan nama mineral kalomel.[5]

Pembuatan dan reaksi[sunting | sunting sumber]

Raksa(I) klorida terbentuk dari reaksi raksa dengan raksa klorida:

Hg + HgCl2 → Hg2Cl2

Raksa ini dapat dibuat dari reaksi metatesis antara raksa(I) nitrat cair dengan senyawa yang mengandung klorida, termasuk NaCl atau HCl.

2HCl + Hg2(NO3)2 → Hg2Cl2 + 2HNO3

Amonia akan memicu reaksi disproporsionasi pada Hg2Cl2:

Hg2Cl2 + 2NH3 → Hg + Hg(NH2)Cl + NH4Cl

Catatan kaki[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Mercury compounds [except (organo) alkyls] (as Hg)". Immediately Dangerous to Life and Health. National Institute for Occupational Safety and Health (NIOSH). 
  2. ^ a b Zumdahl, Steven S. (2009). Chemical Principles 6th Ed. Houghton Mifflin Company. hlm. A22. ISBN 0-618-94690-X. 
  3. ^ Housecroft, C. E.; Sharpe, A. G. (2004). Inorganic Chemistry (edisi ke-2nd). Prentice Hall. hlm. 696–697. ISBN 978-0130399137. 
  4. ^ Skoog, Douglas A.; Holler, F. James; Nieman, Timothy A. (1998). Principles of Instrumental Analysis (edisi ke-5th). Saunders College Pub. hlm. 253–271. ISBN 0-03-002078-6. 
  5. ^  Chisholm, Hugh, ed. (1911). "Calomel". Encyclopædia Britannica (edisi ke-11). Cambridge University Press. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]