Puteri Indonesia Bangka Belitung

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Puteri Indonesia Bangka Belitung
Logo Puteri Indonesia
Singkatan
  • Puteri Indonesia Babel
  • PI Babel
Dinamai berdasarkanPuteri Indonesia Regional
Tanggal pendirian2001; 23 tahun lalu (2001)
Didirikan diKota Pangkalpinang, Bangka Belitung, Indonesia
TipeKontes Kecantikan Regional
Kantor pusatKota Pangkalpinang, Indonesia
Lokasi
Jumlah anggota
Puteri Indonesia
Bahasa resmi
Mooryati Soedibyo
Putri Kuswisnuwardhani
Organisasi induk
Puteri Indonesia
Situs webwww.puteri-indonesia.com

Puteri Indonesia Bangka Belitung adalah kontes kecantikan di Kepulauan Bangka Belitung, Indonesia yang diselenggarakan sejak tahun 2004 oleh Yayasan Puteri Indonesia bekerja sama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata dan disponsori oleh perusahaan kosmetik Mustika Ratu serta organisasi lokal dan beberapa media lokal.

Pemenang Puteri Indonesia Bangka Belitung akan mewakili Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di ajang Puteri Indonesia tingkat nasional.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 2001-2003, Puteri Indonesia Bangka Belitung yang dipilih melalui penunjukan (handpick), dan sejak tahun 2004 diadakanlah seleksi tingkat provinsi hingga pada tahun 2014. Pada tahun 2015, pemilihan tidak diadakan tingkat provinsi, tetapi dilakukan audisi di Jakarta untuk menentukan siapa yang akan mewakili provinsi Bangka Belitung.

Pada tahun 2016 sampai 2018, pemilihan kembali diadakan ditingkat provinsi. Dan pada tahun 2019 dan 2020 audisi dilangsungkan di jakarta kembali

Peserta[sunting | sunting sumber]

Jumlah Peserta bervariasi setiap tahunnya, Peserta mewakili 6 Kabupaten dan 1 Kotamadya di Kepulauan Bangka Belitung

Persyaratan[sunting | sunting sumber]

Persyaratan bagi peserta pemilihan Puteri Indonesia:

  • Warga Negara Indonesia, berusia 18-25 tahun, belum menikah dengan tinggi badan minimum 165 cm.
  • Peserta daerah harus berdomisili atau berasal dari daerah yang diwakilinya.
  • Memiliki pengetahuan umum dan berwawasan luas tentang pariwisata dan kebudayaan Indonesia.
  • Berpenampilan menarik/cantik, cerdas, dan berkepribadian.
  • Mampu berkomunikasi dalam bahasa asing akan memberikan nilai tambah.
  • Diutamakan yang memiliki keahlian khusus/prestasi pada suatu bidang (misalnya: musik, tari, tarik suara, kepemimpinan, bahasa, dan lain-lain).

Penilaian[sunting | sunting sumber]

Parameter penilaian yang digunakan dalam pemilihan Puteri Indonesia adalah 3B, yaitu:

  • Brain: Kecerdasan
  • Beauty: Penampilan menarik
  • Behavior: Berperilaku baik.

Selain itu, terampil dalam berkomunikasi, dapat berpikir secara rasional, memiliki pengetahuan umum yang luas dan memiliki kepedulian sosial yang tinggi serta berwawasan pariwisata.

Pemenang[sunting | sunting sumber]

Pemegang Gelar[sunting | sunting sumber]

Puteri Indonesia Bangka Belitung tercatat menorehkan 7 kali kualifikasi semifinal dalam ajang Puteri Indonesia sejak tahun 2001. Pada tahun 2004 dan 2018, Artika Sari Devi dan Sonia Fergina Citra berhasil meraih gelar Puteri Indonesia. Berikut adalah pemenang Puteri Indonesia Bangka Belitung sejak tahun 2001:

Keterangan Warna
  •   : Sebagai Puteri Indonesia
  •   : Sebagai Puteri Indonesia Lingkungan (1st Runner-up)
  •   : Sebagai Puteri Indonesia Pariwisata (2nd Runner-up)
  •   : Sebagai Puteri Indonesia Perdamaian (3rd Runner-up)
  •   : Sebagai finalis 5/6 Besar
  •   : Sebagai finalis 10/11/15 Besar
Tahun Nama Usia[a] Daerah Asal Posisi di Puteri Indonesia Kontes Internasional
2001 Viyanthi Silvana Kosasih Kota Pangkalpinang
  • 10 Besar
  • Puteri Indonesia Fotogenik
2002 Novi Ariyunidha Kota Pangkalpinang
2003 Drg. Else Gustiana Syaiful Kabupaten Belitung Timur 10 Besar
2004 Artika Sari Devi 24 Kota Pangkalpinang
2005 Danna Wulansari 20 Kota Pangkalpinang 10 Besar
2006 Rezky Kafila 20 Kota Pangkalpinang
2007 Sintha Septia Dewi 20 Kabupaten Bangka Tengah Puteri Indonesia Kepulauan Sumatra
2008 Sarah Yunizka 23 Kota Pangkalpinang
2009 Veronica Survia 22 Kabupaten Bangka Tengah Puteri Indonesia Kepulauan Sumatra
2010 Juwita Anggraini 19 Kabupaten Belitung
2011 Nurrahmah Umami 21 Kabupaten Bangka Barat Puteri Indonesia Kepulauan Sumatra
2013 Gina Virginia Rachmadhana 21 Kota Pangkalpinang
2014 Verawaty[3] 21 Kabupaten Bangka Barat
2015 Rebeka Steven 25 Kabupaten Bangka
2016 Cinderi Maura Restu Buruj 20 Kabupaten Belitung
2017 Cut Nadia Dwi Ramadhani 21 Kota Pangkalpinang
2018 Sonia Fergina Citra 25 Kabupaten Belitung Puteri Indonesia
2019 Ritassya Wellgreat Waynands 17 Kota Pangkalpinang
2020 Monica Sarah Wongkar 24 Kota Pangkalpinang
2022 Sabrina Daniel 25 Kabupaten Bangka
2023[b] Christine Priscilla Malau 25 Kabupaten Bangka Puteri Indonesia Persahabatan
Patricia Bella Olina 22 Kota Pangkalpinang Runner-up 5
Tidak berkompetisi
2024 Joan Angelina[5][6] 22 Kota Pangkalpinang
  • 16 Besar
  • The Most Photogenic - 3 Besar

Statistik Kemenangan[sunting | sunting sumber]

Kota/Kabupaten/Wilayah Total Tahun kemenangan
Kota Pangkalpinang 11 2001, 2002, 2004, 2005, 2006, 2008, 2013, 2017, 2019, 2020, 2023, 2024
Kabupaten Bangka 3 2015, 2022, 2023
Kabupaten Belitung 4 2010, 2016, 2018
Kabupaten Bangka Barat 2 2015, 2018
Kabupaten Bangka Tengah 2007, 2009
Kabupaten Belitung Timur 1 2003
Kabupaten Bangka Selatan 0 -
Catatan
  • a Usia pada kontes berlangsung
  • b Provinsi terkait mengirimkan 2 delegasi, melalui jalur suara tertinggi publik Puteri Indonesia Favorit

Trivia[sunting | sunting sumber]

  • Bangka Belitung merupakan Provinsi kedua yang paling sering menerima gelar Puteri Indonesia Kepulauan Sumatra yaitu sebanyak 3 kali (2007, 2009, 2011), Provinsi dengan jumlah penerima gelar terbanyak adalah Sumatera Utara sebanyak 4 kali (2008, 2010, 2015, 2018). Disusul Provinsi Sumatera Barat (2012, 2014), dan Aceh (2016, 2017). Sedangkan, Provinsi Sumatera Selatan (2006), Kepulauan Riau (2020) dan Lampung (2022) masing masing meraih 1 gelar.
  • Viyanthi Silvana Kosasih (2001) kini menjadi penulis buku "Mother Keder:Emakku Ajaib Bener" yang kemudian difilmkan dan diperankan oleh Qory Sandioriva Puteri Indonesia 2009
  • Viyanthi Silvana Kosasih berhasil meraih posisi 10 besar dan mendapat gelar atribut Putri Fotogenik di ajang Puteri Indonesia 2001
  • Artika Sari Devi adalah Puteri Indonesia Bangka Belitung pertama yang terpilih melalui pemilihan di daerah dan kemudian berhasil memenangkan ajang Puteri Indonesia 2004
  • Artika Sari Devi merupakan Puteri Indonesia kedua yang memperoleh gelar Puteri Persahabatan sekaligus gelar Puteri Indonesia setelah pertama kali diperoleh Venna Melinda (Puteri Indonesia 1994) dari DKI Jakarta.
  • Rezky Kafila (2006) merupakan satu-satunya wakil Bangka Belitung yang menggunakan jilbab di ajang Puteri Indonesia.
  • Sintha Septia Dewi (2007) adalah Finalis Puteri Indonesia pertama yang berprofesi sebagai Polwan.
  • Sarah Yunizka sebelum menjadi Puteri Indonesia Bangka Belitung 2008 adalah finalis Puteri Kampus Indonesia, dan juga pemenang Putri Pariwisata Indonesia Bangka Belitung 2004.
  • Gina Virginia Rachmadana setelah menjadi finalis Puteri Indonesia 2012/2013 terpilih sebagai 20 Besar Finalis Wajah Femina 2014
  • Verawaty sebelum menjadi finalis Puteri Indonesia 2014 pernah mengikuti ajang Koko Cici Jakarta 2011 serta menjadi wakil Bangka Belitung di Miss Coffee Indonesia 2012, dan masuk sebagai 15 Besar.
  • Rebeka Steven sebelum menjadi finalis Puteri Indonesia 2015 adalah finalis Fun Fearless Female 2014.
  • Cut Nadia Dwi Ramadhani sebelum menjadi finalis Putri Indonesia 2017 adalah wakil Bangka Belitung di ajang Putri Pariwisata Indonesia 2012 dan berhasil mendapatkan penghargaan Putri Berbusana Daerah Terbaik.
  • Sonia Fergina Citra sebelum menjadi finalis Putri Indonesia 2018 adalah wakil Bangka Belitung di ajang Putri Pariwisata Indonesia 2010 serta menjadi wakil Indonesia diajang Miss Oriental Tourism 2012 dan berhasil masuk 10 besar.
  • Sonia Fergina Citra merupakan pemenang Puteri Indonesia 2018 dan mendapatkan piala atribut Runner Up 1 Putri Intelegensia dan Runner Up 1 Putri Busana National Terbaik. Sebagai wakil Indonesia di ajang Miss Universe 2019 Sonia berhasil masuk ke Top 20 dan juga Top 10 Best National Costume.
  • Sabrina Daniel sebelum menjadi finalis Putri Indonesia Bangka Belitung 2022 pernah mengikuti ajang Kang Nong Kabupaten Tangerang 2016 dan Duta Pajak Banten 2017 serta menjadi wakil Bangka Belitung di ajang Miss Indonesia 2018.
  • Christine Priscilla Malau sebelum menjadi Puteri Indonesia Bangka Belitung 2023 pernah mengikuti ajang Abang None Jakarta Barat 2019 serta menjadi wakil Bangka Belitung di ajang Duta Entrepreneur Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) 2022 dan keluar sebagai Runner-up 1.

Galeri[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "MISS UNIVERSE 2005". Kapanlagi.com. 1 Juni 2005. Diakses tanggal 16 Maret 2019. 
  2. ^ "Miss Indonesia Favorit Kontestan Miss Universe". detikcom. 20 Mei 2005. Diakses tanggal 16 Maret 2019. 
  3. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-12-31. Diakses tanggal 2014-01-21. 
  4. ^ Liputan6.com (10 Maret 2018). Rusmitantri, Telni, ed. "Sonia Fergina Citra Siap Bawa Indonesia ke Ajang Miss Universe". Liputan6.com. Diakses tanggal 12 Mei 2018. 
  5. ^ Rifai, Muhammad Ayub (25 Januari 2024). "7 Potret Joan Angelina Puteri Indonesia Bangka Belitung 2024, Superb!". IDN Times. Diakses tanggal 28 Januari 2024. 
  6. ^ Prima, Berkat (17 Januari 2024). "15 Finalis Puteri Indonesia 2024 dari Audisi Nasional Tahap Pertama". IDN Times. Diakses tanggal 20 Januari 2024. 

Pranala luar[sunting | sunting sumber]