Pulau Kasiruta
| Geografi | |
|---|---|
| Lokasi | Maluku Utara |
| Koordinat | 0°25′00″S 127°12′00″E / 0.4167°S 127.2°E |
| Kepulauan | Maluku |
| Luas | 708 km2 |
| Pemerintahan | |
| Negara | Indonesia |
| Maluku Utara | |
| Kota terbesar | Palamea |
![]() | |


Kasiruta merupakan nama sebuah pulau yang terdapat di Provinsi Maluku Utara. Letaknya di sebelah barat pulau Bacan.
Desa penghasil batu bacan yang berurutan pertama kali dijumpai di pulau Kasiruta adalah Desa Doko dan terakhir Desa Palamea.
Penduduk asli Desa Doko dan Desa Palamea adalah suku Galela yang semuanya muslim. Dulunya, mereka bermatapencaharian petani kelapa dan petani kakao. Mata pencaharian sampingan adalah mencari damar. Di desa doko, ada seorang bapak penduduk asli yang cukup berhasil dalam bisnis batu bacan. Mulai dikenalnya batu bacan sebagai batu permata yang sangat digemari masyarakat dan menjadi primadona sehingga harga batu bacan mulai mahal menyebabkan masyarakat di desa tersebut menjadi lebih baik taraf kehidupannya daripada waktu sebelum batu bacan dikenal.
Pembagian administratif
[sunting | sunting sumber]Pulau Kasiruta terbagi dalam dua kecamatan yaitu:
Kecamatan Kasiruta Barat
[sunting | sunting sumber]- Bisori
- Doko
- Imbu-imbu
- Kukupang
- Lata-lata
- Marikapal
- Palamea
- Sengga Baru
- Sidanga
- Arumamang
Kecamatan Kasiruta Timur
[sunting | sunting sumber]- Loleo Jaya
- Loleo Mekar
- Marituso
- Tawa
- Tutuha
- Jeret
- Kasiruta Dalam
- Koubalabala
