Prevalensi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Prevalensi adalah proporsi dari populasi yang memiliki karakteristik tertentu dalam jangka waktu tertentu. Dalam dunia kedokteran, karakteristik yang dimaksud meliputi penyakit atau faktor risiko. Prevalensi umumnya ditentukan dengan cara memilih sampel secara acak (kelompok kecil) dari seluruh populasi, dengan tujuan sampel yang dipilih dapat mewakili populasi. Untuk sampel representatif yang sederhana, prevalensi adalah jumlah orang dalam sampel dengan karakteristik tertentu, dibagi dengan jumlah total orang dalam sampel. Saat sampel (bukan seluruh populasi) yang digunakan untuk menghasilkan perkiraan prevalensi, bobot statistik dapat diterapkan untuk menyesuaikan karakteristik sampel dengan populasi target.[1][2][3][4][5]

Prevalensi biasanya dinyatakan sebagai persentase (5%, atau 5 orang dari 100), atau sebagai jumlah kasus per 10.000 atau per 100.000 orang, tergantung seberapa besar penyakit atau faktor risiko yang terjadi dalam populasi. Ada beberapa cara untuk mengukur dan melaporkan prevalensi yang bervariasi sesuai dengan kerangka waktu untuk estimasi. Cara pertama adalah prevalensi titik, yaitu proporsi populasi yang memiliki karakteristik pada titik waktu tertentu. Cara kedua adalah periode prevalensi yaitu proporsi populasi yang memiliki karakteristik tertentu dalam periode waktu tertentu. Jangka waktu 12 bulan merupakapan periode yang umum digunakan. Cara ketiga adalah prevalensi seumur hidup, yaitu proporsi populasi yang memiliki karakteristik tertentu hingga seumur hidupnya.[1][1][6]

Prevalensi berbeda dengan insiden, insiden berhubungan dengan kasus baru yang mengacu pada frekuensi perkembangan penyakit yang baru dalam suatu populasi dalam periode waktu tertentu, biasanya dalam satu tahun. Sedangkan prevalensi adalah kasus baru dan kasus lama yang mengacu pada jumlah orang yang menderita penyakit pada tahun tertentu. Jumlah ini termasuk semua orang yang mungkin telah didiagnosis pada tahun sebelumnya, serta pada tahun berjalan.[3][4][5]

Lihat pula[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b c "NIMH » What is Prevalence?". www.nimh.nih.gov. Diakses tanggal 20 Maret 2020. 
  2. ^ "Prevalence | epidemiology". Encyclopedia Britannica. Diakses tanggal 20 Maret 2020. 
  3. ^ a b "Difference Between Prevalence and Incidence". Compare the Difference Between Similar Terms. Diakses tanggal 20 Maret 2020. 
  4. ^ a b "What Exactly Do the Terms Incidence and Prevalence Mean?". Verywell Health. Diakses tanggal 20 Maret 2020. 
  5. ^ a b "Basic Statistics: About Incidence, Prevalence, Morbidity, and Mortality - Statistics Teaching Tools - New York State Department of Health". www.health.ny.gov. Diakses tanggal 20 Maret 2020. 
  6. ^ "Principles of Epidemiology | Lesson 3 - Section 2". www.cdc.gov. 10 Desember 2019. Diakses tanggal 20 Maret 2020.