Petaka Gunung Gede
| Petaka Gunung Gede | |
|---|---|
 Poster rilis teatrikal | |
| Sutradara | Azhar Kinoi Lubis |
| Produser |
|
| Skenario | Upi Avianto |
| Pemeran | |
| Penata musik | Mikhael Beltsazar |
| Sinematografer | Muhammad Firdaus |
| Penyunting | Teguh Raharjo |
Perusahaan produksi | |
Tanggal rilis |
|
| Durasi | 98 menit |
| Negara | Indonesia |
| Bahasa | Indonesia |
Petaka Gunung Gede adalah sebuah film horor menegangkan Indonesia tahun 2025 yang disutradarai oleh Azhar Kinoi Lubis. Diangkat dari kisah nyata yang terjadi pada tahun 2007. Diceritakan langsung oleh Maya Azka sebagai sahabat sekaligus saksi kejadian melalui siaran siniar YouTube Prasodjo Muhammad. Film tersebut dibintangi oleh Arla Ailani, Adzana Ashel, Endy Arfian, Raihan Khan, Moh. Iqbal Sulaiman dan Jeremie Moeremans. Film tersebut dirilis pada 6 Februari 2025.[1]
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Maya (Arla Ailani) dan Ita (Adzana Ashel), dua sahabat yang sedang mendaki Gunung Gede, tiba-tiba mengalami kejadian yang tak terduga. Saat semua orang menyalahkan Ita karena telah memecahkan sebuah mitos, Maya pun tidak mempercayainya. Apakah cuma karena hal itu sahabatnya harus menanggung akibat yang sangat mengenaskan? Ataukah ada hal lain yang Ita telah perbuat hingga ia harus menanggung siksa dan teror sedemikian kejamnya? Maya bertekad untuk mencari jawaban demi menyelamatkan nyawa sahabat tercinta.
Pemeran
[sunting | sunting sumber]- Arla Ailani sebagai Maya Azka
- Adzana Ashel sebagai Paramita (Ita) (Almarhum)
- Moh. Iqbal Sulaiman sebagai Ucup
- Endy Arfian sebagai Ale
- Raihan Khan sebagai Indra
- Jeremie Moeremans sebagai Akri
- Razan Zu sebagai Yadi
- Umar Lubis sebagai Yusuf
- Teuku Rifnu Wikana sebagai Irwan
- Mieke Amalia sebagai Nurmaidah
- Ruth Marini sebagai Lilis
- Derry Oktami sebagai Pria Misterius
- Andi Bersama sebagai Ustad
- Meisya Siregar sebagai Annisah
- Ratna Riantiarno sebagai Nenek Maya
- Endy Tha sebagai Ratu Telega
- Bowo sebagai Sosok Hantu Genderuwo
- Agus Firmansyah sebagai Pendaki Misterius
Lagu tema
[sunting | sunting sumber]- Sheila on 7 - "Sahabat Sejati" (Sony Music Entertainment Indonesia)
- Sheila on 7 - "Sebuah Kisah Klasik" (Sony Music Entertainment Indonesia)
Referensi
[sunting | sunting sumber]
 | Artikel bertopik film Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |