Pertempuran Clavijo

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pertempuran Clavijo karya Corrado Giaquinto

Pertempuran Clavijo adalah sebuah pertempuran mitos. "Bagi seorang sejarawan serius, keberadaan Pertempuran Clavijo bahkan bukanlah topik diskusi".[1] Bamun, kisah tersebut diyakini selama berabad-abad sebagai peristiwa sejarah, dan menjadi tema populer tradisi Spanyol terkait pengusiran Muslim oleh Kristen.[2] Kisah-kisah tentang pertempuran tersebut ditemukan berabad-abad usai kisah tersebut diduga terjadi. Menurut kisah-kisah tersebut, pertempuran tersebut terjadi di dekat Clavijo antara Kristen, pimpinan Ramiro I dari Asturias, dan Muslim, pimpinan Amir Córdoba.

Dalam legenda tersebut, Yakobus anak Zebedeus, seorang Rasul Yesus, dan kelak Santo Yakobus/Santiago, yang meninggal pada 800 tahun sebelumnya, mendadak muncul dan memimpin pasukan Kristen yang kalah jumlah untuk meraih kemenangan. Ia menjadi santo pelindung Spanyol dan dikenal oleh orang-orang Spanyol sebagai Santiago Matamoros ("Sang Pembunuh Moor"). Aspek-aspek sejarah Pertempuran Monte Laturce (859) dimasukkan ke dalam legenda tersebut, seperti yang dituturkan oleh Claudio Sánchez-Albornoz pada 1948.[3] Tanggal yang awalnya ditujukan pada pertempuan tersebut, 834, berganti pada masa modern menjadi 844 untuk menyelaraskan kontradiksi catatan. Harinya terkadang disebut sebagai 23 Mei.

Referensi[sunting | sunting sumber]

Sumber
Catatan
  1. ^ Translated from entry on Clavijo in the Diccionario de historia de España, ed. Germán Bleiberg, 2nd edition, Madrid, Revista de Occidente, 1968–69.
  2. ^ Collins, Roger (1983). Early Medieval Spain: Unity in Diversity, 400–1000. New York: St. Martin's Press. hlm. 236–237. ISBN 0-312-22464-8. 
  3. ^ Sánchez-Albornoz y Menduiña, Claudio (1948). "La auténtica batalla de Clavijo". Cuadernos de Historia de España. 9: 94–139.  Reprinted in Orígenes de la nación española, III (Oviedo: 1975), pp. 281–311. Cited in Fletcher, 67.

Koordinat: 42°21′N 2°25′W / 42.350°N 2.417°W / 42.350; -2.417