Kristenisasi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Kristenisasi atau pengkristenan adalah proses, cara, perbuatan untuk mengkristenkan seseorang atau segenap masyarakat sekaligus.[1] Hal ini juga mencakup praktik mengubah praktik agama asli dan budaya, citra agama asal, situs dan kalender asli untuk menggunakan Kristen, karena upaya penyebaran agama Kristen (penginjilan) diyakini berdasarkan tradisi dari "Amanat Agung" yang disepakati oleh para uskup. Penginjilan juga dilakukan oleh para rasul itu sendiri.

Etiopia[sunting | sunting sumber]

Menurut catatan Alkitab, pertama kali yang menganut ajaran Kristen adalah seorang sida yang bertemu dengan Filipus dalam perjalanan menuju Gaza dari Samaria. Ia dibaptis saat menemukan sebuah air. Dan dari seorang sida itu masuklah Kristen di Etiopia.

India[sunting | sunting sumber]

Masuk pertama kali lewat Tomas. Ia diyakini menyebarkan ajaran Yesus di Kerala hingga akhirnya ia wafat dan dikuburkan di Kota Mylapore.

Indonesia[sunting | sunting sumber]

Ajaran Kristen masuk ke Indonesia melalui Bangsa Eropa yang datang untuk mencari rempah-rempah dan menyebarkan ajaran Kekristenan. Ajaran Kristus pertama kali masuk lewat Kabupaten Deli Serdang dan Kabupaten Tapanuli Tengah, lewat Gereja Asiria Timur.

Italia[sunting | sunting sumber]

Kekristenan masuk ke Italia lewat Kota Roma. Lewat ajarannya, banyak orang berbondong-bondong datang dan mendengar kata-kata tentang Yesus. Ia terus memberitakan Kerajaan Allah tanpa halangan dan rintangan.

Malaysia[sunting | sunting sumber]

Sama dengan Indonesia, ajaran Kristen masuk disebarkan oleh Bangsa Eropa.

Libanon[sunting | sunting sumber]

Pertama kali masuk lewat Kota Tirus. Yang menyebarkan ajaran Kekristenan adalah murid-murid Yesus.

Malta[sunting | sunting sumber]

Pertama kali disebarkan oleh Paulus. Waktu itu dalam perjalanan ke Kota Roma, kapal yang dinaiki Paulus kandas dan terdampar di Pulau Malta.

Makedonia[sunting | sunting sumber]

Pertama kali masuk lewat Paulus & Silas di Kota Filipi (sekarang bagian dari Yunani). Penganut pertama adalah Lidia, seorang penjual kain ungu dari Kota Tiatira.

Palestina dan Israel[sunting | sunting sumber]

Kekristenan masuk ke Palestina dan Israel pertama kali masuk di Kota Yerusalem oleh pengajaran langsung Yesus dan Murid Yesus. Waktu itu, seluruh Umat Kristen Yahudi dibunuh, karena dianggap ajaran Yesus bertentangan dengan adat dan tradisi Yahudi.

Siprus[sunting | sunting sumber]

Pertama kali masuk lewat Kota Pafos. Waktu itu disebarkan oleh Paulus dan Barnabas. Pertama kali yang memeluk Kristen di Siprus adalah Gubernurnya. Gubernurnya sangat taat kepada ajaran yang diberikan kedua orang tersebut.

Turki[sunting | sunting sumber]

Kekristenan masuk ke Turki pertama kali lewat Antiokhia (dulunya wilayah Yunani). Ajaran Agama Kristen disebarkan oleh Paulus dan Barnabas.

Yunani[sunting | sunting sumber]

Kekristenan masuk ke Yunani pertama kali di Salamis (dulunya wilayah Siprus). Ajaran tersebut disebarkan oleh Paulus dan Barnabas. Waktu itu, mereka memberitakan Firman Allah di tempat ibadat orang Yahudi. Lalu Paulus dan juga pernah menginjili di Kota Athena (ibu kota Yunani).

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "pengkristenan". KBBI Daring.