Pengalaman menjelang kematian

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Pengalaman menjelang kematian atau Mati suri (Inggris: near-death experience; NDE) adalah pengalaman pribadi seseorang yang telah meninggal secara klinis, sebelum akhirnya hidup kembali. Pernapasan, detak jantung, dan fungsi otak mungkin masih terjadi, tetapi mereka hanya dapat dideteksi oleh sarana kedokteran canggih.

Jika positif, pengalaman semacam itu dapat meliputi berbagai sensasi yang meliputi keluar dari tubuh, terasa diangkat, keheningan penuh, rasa aman, pengalaman pelepasan mutlak dan kemunculan cahaya.Jika negatif, pengalaman semacam itu dapat meliputi sensasi tersiksa dan penyiksaan.[1] NDE adalah sebuah bagian yang diakui dari keyakinan agama dan transendental dalam kehidupan setelah kematian.[1][2][3][4]

Dengan alasan kemanusiaan, dokter biasa melakukan CPR upaya untuk membuat jantung dan paru orang yang telah dianggap meninggal dunia kembali berdetak sehingga orang tersebut hidup kembali. Keadaan tubuh seseorang yang mengalami mati suri secara klinis pada umumnya sudah meninggal atau dalam keadaan koma.

Referensi dan pranala luar[sunting | sunting sumber]

  1. ^ a b Sleutjes, A; Moreira-Almeida, A; Greyson, B (2014). "Almost 40 years investigating near-death experiences: an overview of mainstream scientific journals". J. Nerv. Ment. Dis. 202 (11): 833–6. doi:10.1097/NMD.0000000000000205. PMID 25357254. 
  2. ^ Griffith, LJ (2009). "Near-death experiences and psychotherapy". Psychiatry (Edgmont). 6 (10): 35–42. PMC 2790400alt=Dapat diakses gratis. PMID 20011577. 
  3. ^ Mauro, James. "Bright lights, big mystery", Psychology Today, July 1992.
  4. ^ Vanhaudenhuyse, A.; Thonnard, M.; Laureys, S. (2009). "Towards a Neuro-scientific Explanation of Near-death Experiences?" (PDF). Dalam Vincent, Jean-Louis. Yearbook of Intensive Care and Emergency Medicine. Berlin, Heidelberg: Springer Berlin Heidelberg. ISBN 978-3-540-92276-6. 

Bacaan lanjutan[sunting | sunting sumber]