Pembicaraan:Kritik atas Nalar Murni

Judul ini diturunkan dari terjemahan umum dan kasar dari Kritik der reinen Vernunft yang bisa jadi kurang representatif akan makna sebenarnya. Problem ini muncul karena kurangnya terjemahan dan pembahasan mendalam mengenai KrV dalam bahasa Indonesia sehingga terdapat banyak dan pluralnya diskusi yang terjadi. Sayangnya saya tidak mencatat siapa dan kapan argumen ini dilontarkan, akan tetapi sebagian diskursus yang mengitari diskusi mengenai KrV yang saya ikuti menyebut buku ini entah dalam istilah asing atau calque kasar. Diskusi ini diharap dapat membentuk sebuah konsensus akan judul artikel yang tepat untuk menamai buku ini dalam bahasa Indonesia.

Sejauh ini, yang saya temukan mengenai penyebutan buku ini dalam bahasa Indonesia adalah:

• Kritik atas Nalar Murni (yang kini saya pakai);
• Kritik atas Nalar Sejati

berdasarkan justifikasi bahwa nalar yang dimaksud merujuk pada eksposisi nalar a priori dalam buku ini.

• Kritik atas Rasio Murni

Ada argumen atau sanggahan lain? Sevenorbs (bicara) 12 Oktober 2017 15.08 (UTC)

@Sevenorbs Maaf baru lihat setelah setahun. Menurut saya "Kritik atas Nalar Murni" sudah oke, karena saya rasa "nalar" di sini memang bersifat a priori alias nalar tanpa pengalaman. Jadinya dalam konteks ini, "murni" lebih tepat daripada "sejati". Dalam bahasa Jerman sendiri kata rein lebih pas diterjemahkan jadi "murni".  Mimihitam  30 Oktober 2018 00.09 (UTC)

External links found that need fixing (Oktober 2023)

Hello fellow editors,

I have found one or more external links on Kritik atas Nalar Murni that are in need of attention. Please take a moment to review the links I found and correct them on the article if necessary. I found the following problems:

• http://de.wikisource.org/wiki/Seite:Kant_Critik_der_reinen_Vernunft_856.png is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20230710180931/https://de.wikisource.org/wiki/Seite:Kant_Critik_der_reinen_Vernunft_856.png to the original URL.
• http://wrap.warwick.ac.uk/59913/ is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20221209035530/http://wrap.warwick.ac.uk/59913/ to the original URL.
• https://plato.stanford.edu/archives/spr2016/entries/kant/ is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20230426183415/https://plato.stanford.edu/archives/spr2016/entries/kant/ to the original URL.
• http://www.textlog.de/vorlaender-kant.html is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20210205005521/https://www.textlog.de/vorlaender-kant.html to the original URL.
• http://gutenberg.spiegel.de/buch/allgemeine-naturgeschichte-und-theorie-des-himmels-6344/1 is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20190228012016/http://gutenberg.spiegel.de/buch/allgemeine-naturgeschichte-und-theorie-des-himmels-6344/1 to the original URL.
• https://people.rit.edu/wlrgsh/HumeTreatise.pdf is found to be dead. Recommend adding https://web.archive.org/web/20190810234646/https://people.rit.edu/wlrgsh/HumeTreatise.pdf to the original URL.

When you have finished making the appropriate changes, please visit this simple FaQ for additional information to fix any issues with the URLs mentioned above.

This notice will only be made once for these URLs.

Cheers.—InternetArchiveBot (Melaporkan kesalahan) 4 Oktober 2023 22.54 (UTC)