Pelabuhan Panjang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Pelabuhan Internasional Panjang
Pelabuhan Panjang pada 2016
Lokasi
NegaraIndonesia Indonesia
LokasiBandar Lampung, Lampung
Koordinat5°28′07.9″S 105°19′11.0″E / 5.468861°S 105.319722°E / -5.468861; 105.319722
Detail
OperatorDirektorat Jenderal Perhubungan Laut
PemilikPT Pelabuhan Indonesia II (Persero)
Jenis1A (BUMN)
Luas lahan105 Hektare
Statistik
Situs web
www.panjangport.co.id

Pelabuhan Internasional Panjang adalah sebuah pelabuhan internasional yang terletak di Kecamatan Panjang, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung.

Pelabuhan ini adalah salah satu pelabuhan terbesar di Indonesia.

Saat ini Pelabuhan ini sedang memperluas area dermaga dengan mereklamasi pantai serta revitalisasi jalur kereta api Pidada.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

PT. Pelabuhan Indonesia (Persero) Cabang Panjang atau yang biasa disebut pelabuhan panjang adalah pelabuhan yang berada di Provinsi Lampung, Pada mulanya pelabuhan ini hanyalah pelabuhan kecil di Teluk Betung yang disingahi kapal-kapal motor dan perahu layar yang mengangkut hasil perikanan dan pertanian keluar daerah lampung atau sebaliknya mengangkut barang barang dari luar daerah Lampung ke daerah lampung untuk memenuhi kebutuhan Provinsi Lampung dan sekitarnya.

Dengan adanya peningkatan kegiatan pada abad ke XVII oleh Pemerintah Hindia Belanda, maka dibangun pelabuhan panjang yang dikenal dengan nama “Oesthaven”.

Pembangunan tahap pertama yaitu dermaga sepanjang 200 meter dengan menggunakan konstruksi caisson dengan kedalaman -7 LWS beserta satu unit gudang dengan luas kurang lebih 1000m3.

Pelabuhan panjang saat ini telah tumbuh dan berkembang menjadi pelabuhan Samudera yang melayani pelayaran antar pulau dan antar negara.

Pembangunan pelabuhan panjang dengan menambah fasilitas dan peralatan penunjang, ini terus dilakukan secara bertahap sejalan dengan tuntutan permintaan pengguna jasa serta perkembangan perdagangan internasional.[1]

Fasilitas[sunting | sunting sumber]

Pelabuhan ini akan memiliki Dermaga Kapal Feri, Dermaga peti kemas, Lapangan Container, Terminal curah basah dan kering.

Layanan Kapal yang ditawarkan di Pelabuhan Panjang meliputi:

  • Jasa Labuh
  • Jasa Pandu
  • Jasa Tunda & Kepil
  • Jasa Tambat
  • Jasa Pelayanan Air

Pelayanan Pelabuhan[sunting | sunting sumber]

Menteri Perhubungan Ignasius Jonan meresmikan trayek tetap dan teratur jalur tol laut Pelabuhan Panjang Bandar Lampung ke Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya pulang pergi, di Pelabuhan Panjang, Rabu petang, ditandai dengan operasional kapal ro-ro yang melayani pelayaran ini.

Trayek tetap dari Pelabuhan Panjang-Tanjung Perak ini menggunakan Kapal Motor Penumpang (KMP) Mutiara Persada III sebagai kapal angkut kendaraan dan orang, dengan kecepatan maksimal 16 knot.

Kapal ini memiliki panjang 151 meter, dan dapat menampung 200 unit truk ukuran sedang. Pelayaran Bandar Lampung-Surabaya ditempuh selama sekitar 29 jam.

Menurut Menhub Jonan,dengan memanfaatkan jalur pelayaran tol laut ini, distribusi barang antarpulau dapat dihemat biayanya dan waktu lebih cepat, sehingga waktu tempuh Bandar Lampung-Surabaya bisa dihemat hingga 74 persen dari waktu normal yang mencapai empat hari perjalanan. Begitupula biaya operasional truk pengangkut barang dapat ditekan hingga 55 persen lebih murah dibandingkanmenggunakan perjalanan darat. [2]

Rencana Pengembangan[sunting | sunting sumber]

Pelabuhan Panjang saat ini sedang melakukan reklamasi pantai yang nantinya untuk memperluas area dermaga karena di darat sudah tidak memadai dan akan menghidupkan lagi jalur kereta api dari pidada ke area Pelabuhan yang sempat di nonaktifkan.

Referensi[sunting | sunting sumber]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]