Lompat ke isi

Organisasi klasifikasi kapal

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Organisasi klasifikasi kapal adalah sebuah organisasi yang menetapkan dan mengelola standar teknis untuk konstruksi dan operasional dari kapal dan struktur lepas pantai. Organisasi klasifikasi mensertifikasi bahwa konstruksi dari suatu kapal atau struktur lepas pantai telah memenuhi standar yang berlaku. Organisasi klasifikasi pun rutin mengadakan survei untuk memastikan kepatuhan berkelanjutan terhadap standar yang berlaku.

Organisasi klasifikasi secara eksplisit menafikan tanggung jawab atas keselamatan, kesesuaian, dan/atau kelaiklautan dari suatu kapal, karena organisasi klasifikasi hanya memverifikasi bahwa suatu kapal telah memenuhi standar.[1][2]

Tanggung jawab

[sunting | sunting sumber]

Organisasi klasifikasi menetapkan standar teknis berdasarkan pengalaman dan penelitian, mengkonfirmasi bahwa rancangan dan kalkulasi telah memenuhi standar tersebut, mensurvei kapal saat sedang dibuat, dan rutin mensurvei kapal untuk memastikan bahwa kapal tersebut tetap memenuhi standar. Organisasi klasifikasi juga bertanggung jawab untuk mengklasifikasi anjungan lepas pantai, struktur lepas pantai lain, dan kapal selam. Survei tersebut meliputi mesin diesel, pompa, dan permesinan penting lain di atas kapal. Sejak dekade 1950-an, Russian Maritime Register of Shipping menjadi satu-satunya organisasi klasifikasi yang juga mengklasifikasi kapal nuklir.

Surveyor klasifikasi menginspeksi kapal untuk memastikan bahwa kapal tersebut, beserta komponen dan permesinannya, dibuat dan dirawat sesuai dengan standar yang berlaku.

Pada paruh kedua abad ke-18, para pedagang, pemilik kapal, dan nakhoda asal London kerap berkumpul di kedai kopi milik Edward Lloyd untuk berbincang dan membuat kesepakatan, seperti pembagian risiko dan pemberian kontrak pelayaran. Mereka kemudian menyadari bahwa mereka memerlukan sebuah cara untuk menilai kualitas dari kapal yang sedang diperbincangkan. Pada tahun 1760, Register Society (kemudian menjadi Lloyd's Register) pun dibentuk untuk menerbitkan daftar kapal tiap setahun sekali guna mengklasifikasi kondisi dari lambung kapal dan peralatan kapal. Kondisi dari lambung kapal diklasifikasi menjadi A, E, I, O, atau U, sementara peralatan kapal diklasifikasi menjadi G, M, atau B. Klasifikasi G, M, dan B kemudian diganti dengan 1, 2, dan 3, sehingga klasifikasi tertinggi adalah 'A1' yang berarti lambung kapal dan peralatan kapal berada dalam kondisi sangat baik. Tujuan dari klasifikasi tersebut bukan untuk menilai keselamatan, kesesuaian, atau kelaiklautan dari kapal, tetapi hanya untuk menilai risikonya.

Edisi pertama dari Register of Ships pun diterbitkan oleh Lloyd's Register pada tahun 1764 dan berlaku hingga tahun 1766.

Bureau Veritas (BV) lalu didirikan di Antwerp pada tahun 1828, dan kemudian pindah ke Paris pada tahun 1832. Sedangkan Lloyd's Register didaftarkan sebagai sebuah badan hukum pada tahun 1834 dengan nama 'Lloyd's Register of British and Foreign Shipping'. Setelah sebelumnya survei dilakukan oleh pensiunan nakhoda, survei kemudian mulai dilakukan oleh tenaga profesional. Lloyd's Register juga membentuk Komite Umum untuk menetapkan standar yang terkait dengan konstruksi dan perawatan kapal.

Pada tahun 1834, Register Society menerbitkan standar pertama untuk survei dan klasifikasi kapal. Register Society juga mengubah namanya menjadi Lloyds Register of Shipping, dan mulai mempekerjakan surveyor dan pegawai pendukung purna waktu.

Penerapan standar baku untuk konstruksi kapal oleh perusahaan asuransi asal Norwegia pada akhir dekade 1850-an kemudian mengarah pada pembentukan Det Norske Veritas (DNV) pada tahun 1864. RINA juga didirikan di Genoa, Italia pada tahun 1861 dengan nama Registro Italiano Navale, untuk memenuhi kebutuhan dari perusahaan perkapalan di Italia. Germanischer Lloyd (GL) pun dibentuk pada tahun 1867 dan Nippon Kaiji Kyokai (ClassNK) dibentuk pada tahun 1899. Russian Maritime Register of Shipping (RS) awalnya merupakan bagian dari River Register pada tahun 1913.

Seiring dengan berkembangnya profesi klasifikasi, praktek penerapan klasifikasi yang berbeda pun telah dihentikan, dengan sejumlah pengecualian. Organisasi klasifikasi tidak menerbitkan sertifikasi bahwa suatu kapal 'laik untuk berlayar' atau 'tidak laik untuk berlayar', tetapi hanya menerbitkan sertifikasi bahwa suatu kapal telah memenuhi standar atau tidak. Hal tersebut terkait dengan tanggung jawab dari organisasi klasifikasi. Namun, tiap organisasi klasifikasi telah mengembangkan serangkaian catatan yang dapat diberikan kepada suatu kapal untuk mengindikasikan bahwa kapal tersebut juga memenuhi sejumlah kriteria tambahan yang spesifik terhadap jenis dari kapal tersebut.

Terdapat kekhawatiran bahwa tekanan kompetisi dapat mengarah pada penurunan standar.[3] Guna mencegah perpindahan klasifikasi, pada tahun 2009, International Association of Classification Societies (IACS) pun mengimplementasikan Transfer of Class Agreement (TOCA),[4] untuk mencegah para anggotanya menerima kapal yang belum melakukan perbaikan yang diminta oleh organisasi klasifikasi sebelumnya.

Saat ini, terdapat lebih dari 50 organisasi klasifikasi di seluruh dunia, dengan 12 di antaranya merupakan anggota dari International Association of Classification Societies. Organisasi klasifikasi besar antara lain DNV, American Bureau of Shipping, Nippon Kaiji Kyokai (ClassNK), dan Lloyd's Register.[5] Organisasi klasifikasi mempekerjakan arsitek kapal, surveyor kapal, insinyur bahan, insinyur pipa, insinyur mesin, dan insinyur elektro.

Kapal dan anjungan lepas pantai diklasifikasi berdasarkan keutuhan dari struktur dan rancangannya. Klasifikasi tersebut dirancang untuk memastikan tingkat stabilitas, keselamatan, dan dampak lingkungannya.

Organisasi klasifikasi juga dapat diberi izin untuk menginspeksi kapal, rig pengeboran, kapal selam, dan struktur kelautan lainnya atas nama negara bendera.

Selain menyediakan layanan klasifikasi dan sertifikasi, organisasi klasifikasi besar juga melakukan penelitian untuk meningkatkan efektivitas dari standar mereka dan untuk menginvestigasi keselamatan dari inovasi baru di bidang pembuatan kapal.

Pasca invasi Rusia ke Ukraina pada tahun 2022, seorang ahli kelautan Finlandia memberitakan bahwa Rusia tidak lagi mematuhi prinsip dari sistem kendali pelabuhan dan bahkan membiarkan kapal yang tidak dirawat dengan baik untuk berlayar.[6]

Nama Singkatan Tahun pendirian Kantor pusat Keanggotaan IACS
Lloyd's Register LR 1760 London Ya
Bureau Veritas BV 1828 Paris Ya
Registro Italiano Navale RINA 1861 Genoa Ya
American Bureau of Shipping ABS 1862 Houston Ya
DNV DNV 1864 Oslo Ya
Nippon Kaiji Kyokai (ClassNK) NK 1899 Tokyo Ya
Russian Maritime Register of Shipping RS 1913 Saint Petersburg Tidak
Hellenic Register of Shipping HR 1919 Piraeus Tidak
Polish Register of Shipping PRS 1936 Gdańsk Ya
Phoenix Register of Shipping PHRS 2000 Piraeus Tidak
Korean Classification Society KCS 1947 Pyongyang Tidak
Libero Hellenic Register LHR 2018 Piraeus Tidak
Croatian Register of Shipping CRS 1949 Split Ya
Bulgarian Register of Shipping BRS 1950 Varna Tidak
CR Classification Society CR 1951 Taipei Tidak
China Classification Society CCS 1956 Beijing Ya
Turk Loydu TL 1962 Istanbul Ya
Korean Register of Shipping KR 1960 Busan Ya
Biro Klasifikasi Indonesia BKI 1964 Jakarta Tidak
Vietnam Register VR 1964 Hanoi Tidak
Indian Register of Shipping IRCLASS (IRS) 1975 Mumbai Ya
International Register of Shipping IRS 1993 Miami Tidak
Shipping Register of Ukraine RU 1998 Kyiv Tidak
Dromon Bureau of Shipping DBS 2003 Piraeus Tidak
Overseas Marine Certification Services OMCS 2004 Panama Tidak
Iranian Classification Society ICS 2006 Tehran Tidak
Maritime Bureau of Africa MBA 2014 Cape Town Tidak
International Maritime Classification IMC 2015 Dubai Tidak
Dutch Lloyd DL 2018 Eindhoven Tidak
Asia Classification Society ACS 1980 Tehran Tidak
Registro Brasileiro de Navios e Aeronaves RBNA 1982 Rio de Janeiro Tidak
MY Classification MYC 2021 Malaysia Tidak
Ocean Register of Shipping, Inc. ORSI 2003 Philippines Tidak
Ships Classification Malaysia SCM 1994 Malaysia Tidak

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ IACS, "What are classification societies?" (PDF), eagle.org, hlm. 2, diarsipkan dari asli (PDF) tanggal 2007-01-19, Such a certificate does not imply, and should not be construed as an express warranty of safety, fitness for purpose or seaworthiness of the ship. It is an attestation only that the vessel is in compliance with the standards that have been developed and published by the society issuing the classification certificate.
  2. ^ The Sundancer (7 F.301 1077) per George C Pratt, Circuit Judge, diarsipkan dari asli tanggal 2010-05-16, Put simply, the purpose of the classification certificate is not to guarantee safety, but merely to permit Sundance to take advantage of the insurance rates available to a classed vessel.
  3. ^ The Commission shares the concerns often expressed in various sectors of the maritime industry that the performance of classification societies does not always meet the standards required. COM(2000) 142 final, Communication from the Commission to the European Parliament and the Council on the Safety of the Seaborne Oil Trade, p. 19
    However, largely due to the commercial pressure exercised on the classification societies, and to the growing number of organisations operating in the field without having sufficient expertise and professionalism, the confidence of the shipping community in these organisations has declined in the recent decades. p. 23
  4. ^ Procedure for Transfer of Class
  5. ^ "Top 100 2012: the top 10 classification societies". Lloyd's List. Diakses tanggal 13 May 2013.
  6. ^ "Serious safety flaws uncovered in past inspection of Eagle S vessel". yle.fi. 4 January 2025. Diakses tanggal 4 January 2025.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]