Suku Oromo

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Orang Oromo)
Oromo
Oromoo
Baris pertama: Haile Selassie IBalcha Safo
Baris kedua: Ras MäkonnenTilahun Gessesse
Daerah dengan populasi signifikan
 Etiopia32.390.000 (Perkiraan 2013)[1]
 Kenya227.674[2]
 Kanada11.140[3]
Bahasa
Bahasa OromoAmharikTigrinya
Agama
Islam Sunni 47,5%, Ortodoks Etiopia 30,5%, Kristen Protestan 17,7%, , Kepercayaan tradisional 3,3%
Kelompok etnik terkait
AfarAgawAmharaBejaSahoSomali

Oromo (Oromo: Oromoo; bahasa Ge'ez: ኦሮሞ, Oromo) adalah kelompok etnis yang tinggal di Etiopia, Kenya utara, dan sebagian Somalia.[4] Dengan tiga puluh juta anggota, etnis ini merupakan etnis terbesar di Etiopia dan Tanduk Afrika; berdasarkan sensus tahun 2007, diperkirakan 34,49% penduduk Etiopia merupakan suku Oromo.[5][6][7] Persebaran Oromo terkonsentrasi di Region Oromo di Etiopia.

Suku Oromo menuturkan bahasa Oromo, yang merupakan bagian dari cabang Cush rumpun bahasa Afro-Asiatik.

Catatan kaki[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "The World Factbook". Cia.gov. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-12-24. Diakses tanggal 2013-08-10. 
  2. ^ 161.399 Borana, 66.275 Orma http://www.knbs.or.ke/censusethnic.php Diarsipkan 2013-11-21 di Wayback Machine.
  3. ^ "Canada – Ethnocultural Portrait of Canada Highlight Tables, 2011 Census". 2.statcan.ca. 2010-10-06. Diakses tanggal 2013-08-10. 
  4. ^ Merriam-Webster Inc, Frederick C. Mish, Merriam-Webster's Collegiate Dictionary, (Merriam-Webster: 2003), hlm.876
  5. ^ Central Statistical Agency (2008). "Census 2007" (PDF). Addis Ababa: Central Statistical Agency: 66. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 2012-06-04. Diakses tanggal 2014-12-04.  Parameter |contribution= akan diabaikan (bantuan)
  6. ^ The CSA estimates a population growth of 7.6% between the time the census was conducted and the date of its approval: "Ethiopia population soars to near 77 million: census". Google News. AFP. 4 December 2008. Diakses tanggal 5 December 2008. 'We carried out a census in May 2007 and it shows that there were 73,918,505 people at that time,' Central Statistics Agency chief Samya Zakarya told AFP.'But based on a projection of an annual growth rate of 7.6 percent, Ethiopia's population up to this month is 76,947,760.' 
  7. ^ Tesema Ta'a, The Political Economy of an African Society in Transformation (2006), books.google.com/books?isbn=3447054190, hlm. 17.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]