Oposum empat mata Mondolfi
 | Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Januari 2023. |
| Oposum empat mata Mondolfi
| |
|---|---|
| Philander mondolfii | |
| Status konservasi | |
 | |
| Risiko rendah | |
| IUCN | 136202 |
| Taksonomi | |
| Kerajaan | Animalia |
| Filum | Chordata |
| Kelas | Mammalia |
| Ordo | Didelphimorphia |
| Famili | Didelphidae |
| Genus | Philander |
| Spesies | Philander mondolfii |
| Tata nama | |
| Dinamakan berdasarkan | Edgardo Mondolfi |
| Distribusi | |
 Persebaran oposum empat mata Mondolfi | |
Oposum empat mata Mondolfi (Philander mondolfii) adalah sebuah spesies oposum Amerika Selatan yang ditemukan di Kolombia dan Venezuela, yang mula-mula dideskripsikan pada 2006. Spesies tersebut hidup di kaki bukit Cordillera de Mérida dan sisi timur Cordillera Timur di ketinggian dari 50 sampai 800 m.[1] Populasi di dua wilayah persebaran mewakili subspesies berbeda.[1] Spesies tersebut mengambil nama dari pakar biologi Venezuela, Edgardo Mondolfi.[2][3]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ a b c Pérez-Hernandez, R.; Ventura, J.; López Fuster, M. (2016). "Philander mondolfii". IUCN Red List of Threatened Species. IUCN. 2016: e.T136202A22176945. doi:10.2305/IUCN.UK.2016-1.RLTS.T136202A22176945.en. Diakses tanggal 6 November 2019.
- ^ Maybaum, M. A. (2004-04-01). "Dr. Edgardo Mondolfi (1918-1999)". UNEP Global 500 Laureates. United Nations Environmental Program. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-06-04. Diakses tanggal 2011-06-11.
- ^ Beolens, Bo; Watkins, Michael; Grayson, Michael (2009-09-28). The Eponym Dictionary of Mammals. Baltimore: The Johns Hopkins University Press. hlm. 282–283. ISBN 978-0-8018-9304-9. OCLC 270129903.
- Lew, D.; Pérez-Hernández, R.; Ventura, J. (April 2006). "Two New Species Of Philander (Didelphimorphia, Didelphidae) From Northern South America". Journal of Mammalogy. American Society of Mammalogists. 87 (2): 224–237. doi:10.1644/05-MAMM-A-065R2.1
. Diakses tanggal 23 March 2009.
