Opini Badan Pemeriksa Keuangan

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Opini Badan Pemeriksa Keuangan (disingkat Opini BPK) merupakan pernyataan profesional pemeriksa mengenai kewajaran informasi keuangan yang disajikan dalam laporan keuangan yang didasarkan pada empat kriteria yakni kesesuaian dengan standar akuntansi pemerintahan, kecukupan pengungkapan (adequate disclosures), kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan, dan efektivitas sistem pengendalian intern.

Jenis Opini BPK[1][sunting | sunting sumber]

Terdapat empat jenis opini yang dapat diberikan oleh pemeriksa, yakni

Wajar tanpa pengecualian (unqualified opinion)[sunting | sunting sumber]

Opini Wajar tanpa pengecualian (biasa disingkat WTP) adalah opini audit yang akan diterbitkan jika laporan keuangan dianggap memberikan informasi yang bebas dari salah saji material. Jika laporan keuangan diberikan opini jenis ini, artinya auditor meyakini berdasarkan bukti-bukti audit yang dikumpulkan, perusahaan/pemerintah dianggap telah menyelenggarakan prinsip akuntansi yang berlaku umum dengan baik, dan kalaupun ada kesalahan, kesalahannya dianggap tidak material dan tidak berpengaruh signifikan terhadap pengambilan keputusan.

Selain opini WTP ada pula opini WTP Dengan Paragraf Penjelasan (biasa disingkat WTP-DPP). Opini WTP-DPP dikeluarkan karena dalam keadaan tertentu auditor harus menambahkan suatu paragraf penjelasan dalam laporan audit, meskipun tidak mempengaruhi pendapat wajar tanpa pengecualian atas laporannya. Ada beberapa keadaan yang menyebabkan ditambahkannya paragraf penjelasan. Keadaan itu, misalnya, adanya ketidakkonsistenan penerapan prinsip akuntansi, adanya keraguan tentang kelangsungan hidup lembaga pengelola keuangan. Selain itu, bisa juga karena auditor setuju dengan suatu penyimpangan dari prinsip akuntansi yang dikeluarkan oleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan atau adanya penekanan atas suatu hal. Dan bisa juga karena laporan audit yang melibatkan auditor lain[2]

Wajar dengan pengecualian (qualified opinion)[sunting | sunting sumber]

Opini Wajar dengan pengecualian (biasa disingkat WDP) adalah opini audit yang diterbitkan jika sebagian besar informasi dalam laporan keuangan bebas dari salah saji material, kecuali untuk rekening atau item tertentu yang menjadi pengecualian. Sebagian akuntan memberikan julukan little adverse (ketidakwajaran yang kecil) terhadap opini jenis ini, untuk menunjukan adanya ketidakwajaran dalam item tertentu, namun demikian ketidakwajaran tersebut tidak mempengaruhi kewajaran laporan keuangan secara keseluruhan.

Tidak wajar (adversed opinion)[sunting | sunting sumber]

Opini tidak wajar adalah opini audit yang diterbitkan jika laporan keuangan mengandung salah saji material, atau dengan kata lain laporan keuangan tidak mencerminkan keadaan yang sebenarnya. Jika laporan keuangan mendapatkan opini jenis ini, berarti auditor meyakini laporan keuangan perusahaan/pemerintah diragukan kebenarannya, sehingga bisa menyesatkan pengguna laporan keuangan dalam pengambilan keputusan.

Tidak menyatakan pendapat (disclaimer of opinion)[sunting | sunting sumber]

Opini tidak menyatakan pendapat (TMP) oleh sebagian akuntan dianggap bukanlah sebuah opini, dengan asumsi jika auditor menolak memberikan pendapat artinya tidak ada opini yang diberikan terhadap laporan keuangan klien. Opini jenis ini diberikan jika auditor tidak bisa meyakini apakah laporan keuangan wajar atau tidak. Opini ini bisa diterbitkan jika auditor menganggap ada ruang lingkup audit yang dibatasi oleh perusahaan/pemerintah yang diaudit, misalnya karena auditor tidak bisa memperoleh bukti-bukti yang dibutuhkan untuk bisa menyimpulkan dan menyatakan laporan sudah disajikan dengan wajar atau auditor tidak dapat menyelesaikan semua prosedur audit yang direncanakan.[3]

Opini BPK terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Pusat[sunting | sunting sumber]

Opini BPK pertama kali diberikan atas Laporan Keuangan Pemerintah Pusat tahun 2004. Sejak 2004 hingga 2008 opini BPK terhadap LKPP adalah disclaimer (tidak memberikan pendapat). Baru pada tahun 2009 LKPP memperoleh predikat WDP. Predikat tersebut bertahan hingga sekarang. Berikut daftar opini BPK terhadap LKPP sejak tahun 2004 hingga sekarang.

Tahun Opini BPK
2015 WDP [4]
2014 WDP [5]
2013 WDP [6]
2012 WDP [7]
2011 WDP [8]
2010 WDP [9]
2009 WDP [10]
2008 TMP [11]
2007 TMP [11]
2006 TMP [11]
2005 TMP [11]
2004 TMP [11]

Keterangan:

  • WTP: Wajar Tanpa Pengecualian
  • WTP-DPP: Wajar Tanpa Pengecualian Dengan Paragraf Penjelasan
  • WDP: Wajar Dengan Pengecualian
  • TMP: Tidak Menyatakan Pendapat (disclaimer)


Opini BPK terhadap Laporan Keuangan Kementerian/Lembaga[sunting | sunting sumber]

Opini BPK diberikan terhadap laporan keuangan Kementerian/Lembaga. Khusus untuk Laporan Keuangan BPK pelaksanaan audit dan pemberian opini diberikan oleh Kantor Akuntan Publik. Pada tahun 2012, laporan keuangan BPK diaudit dan diberi opini oleh Kantor Akuntan Publik Husni, Mucharam & Rasidi.[12]

Berikut daftar opini BPK terhadap laporan keuangan Kementerian/Lembaga:

No BA Kementerian Negara / Lembaga 2008 2009 2010 2011 2012 2013
1. 001 Majelis Permusyawaratan Rakyat WTP WTP WTP WTP WTP WTP
2. 002 Dewan Perwakilan Rakyat WDP WTP WTP WTP WTP WTP
3. 004 Badan Pemeriksa Keuangan WTP-DPP WTP WTP WTP WTP WTP
4. 005 Mahkamah Agung TMP TMP WDP WDP WTP WTP
5. 006 Kejaksaan Agung TMP WDP WDP WTP-DPP WTP-DPP WTP
6. 007 Sekretariat Negara WDP WDP WTP WTP WTP WTP-DPP
7. 010 Kementerian Dalam Negeri TMP WDP WTP-DPP WTP-DPP WTP-DPP WDP
8. 011 Kementerian Luar Negeri WDP TMP WDP WTP-DPP WTP WTP
9. 012 Kementerian Pertahanan WDP WDP WDP WDP WTP-DPP WTP
10. 013 Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia TMP WTP-DPP WTP-DPP WTP WTP-DPP WTP
11. 015 Kementerian Keuangan WDP WDP WDP WTP WTP WTP
12. 018 Kementerian Pertanian WDP WDP WDP WDP WDP WTP-DPP
13. 019 Kementerian Perindustrian WTP-DPP WTP WTP WTP WTP WTP
14. 020 Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral WDP WDP WTP-DPP WTP WTP WTP
15. 022 Kementerian Perhubungan WDP WDP WDP WDP WDP WTP
16. 023 Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan WDP WDP TMP TMP WDP WTP
17. 024 Kementerian Kesehatan WDP TMP TMP WDP WTP-DPP WTP
18. 025 Kementerian Agama TMP WDP WDP WTP-DPP WTP-DPP WTP-DPP
19. 026 Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi WDP WDP WDP WDP WDP WDP
20. 027 Kementerian Sosial WDP WDP WDP WTP-DPP WTP-DPP WTP-DPP
21. 029 Kementerian Kehutanan TMP WDP WDP WTP-DPP WTP-DPP WTP
22. 032 Kementerian Kelautan dan Perikanan TMP WDP WTP-DPP WTP-DPP WTP-DPP WTP-DPP
23. 033 Kementerian Pekerjaan Umum TMP WDP WDP WDP WTP-DPP WTP
24. 034 Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan WTP-DPP WTP WTP WTP WTP WTP
25. 035 Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian WTP WTP WTP WTP WTP WTP
26. 036 Kementerian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat WDP WTP WTP WTP WTP WTP
27. 040 Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif TMP WDP WDP WDP WDP TMP
28. 041 Kementerian Badan Usaha Milik Negara WTP WTP WTP WTP WTP WTP
29. 042 Kementerian Negara Riset dan Teknologi WTP WTP WTP WTP WTP WDP
30. 043 Kementerian Lingkungan Hidup TMP TMP WDP WTP-DPP WTP-DPP WTP
31. 044 Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah WDP WDP WTP WTP WTP-DPP WDP
32. 047 Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak WTP WTP WTP WTP WTP WTP
33. 048 Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi WTP WTP WTP WTP WDP WTP-DPP
34. 050 Badan Intelijen Negara WTP WTP WTP WTP WTP WTP
35. 051 Lembaga Sandi Negara WDP WDP WTP-DPP WTP-DPP WTP WTP-DPP
36. 052 Dewan Ketahanan Nasional WTP WTP WTP WTP WTP WTP
37. 054 Badan Pusat Statistik TMP WDP WDP WTP WTP WTP
38. 055 Kementerian Negara Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas WTP WTP WTP WTP WTP WTP
39. 056 Badan Pertanahan Nasional TMP TMP WDP WDP WTP-DPP WTP
40. 057 Perpustakaan Nasional WDP WDP WTP WTP WTP WDP
41. 059 Kementerian Komunikasi dan Informatika WDP WDP WDP WDP WDP WDP
42. 060 Kepolisian Negara Republik Indonesia TMP WTP-DPP WTP-DPP WTP-DPP WTP-DPP WTP
43. 063 Badan Pengawas Obat dan Makanan WDP WDP WTP-DPP WTP TMP WDP
44. 064 Lembaga Ketahanan Nasional WTP WTP WTP WTP WTP WTP-DPP
45. 065 Badan Koordinasi Penanaman Modal WTP WTP WTP WTP WTP WTP
46. 066 Badan Narkotika Nasional WTP-DPP WTP-DPP WTP-DPP WTP WTP WTP-DPP
47. 067 Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal WDP WDP WDP WDP WTP-DPP WTP
48. 068 Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional WDP WTP WDP WTP-DPP WTP WTP
49. 074 Komisi Nasional Hak Asasi Manusia WTP-DPP WTP-DPP WTP WTP WTP WTP
50. 075 Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika WTP-DPP WTP-DPP WTP WTP WTP WTP
51. 076 Komisi Pemilihan Umum TMP TMP WDP WDP WDP WDP
52. 077 Mahkamah Konstitusi WTP WTP WTP WTP WTP WTP
53. 078 Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan WTP WTP-DPP WTP-DPP WTP WTP WTP
54. 079 Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia WDP WDP WTP WTP WDP WTP
55. 080 Badan Tenaga Nuklir Nasional WDP WTP WTP WTP WTP WTP
56. 081 Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi WDP WTP WTP WTP WDP WTP
57. 082 Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional WDP WTP WTP WTP WDP WDP
58. 083 Badan Informasi Geospasial WTP WTP WDP WTP WDP TMP
59. 084 Badan Standardisasi Nasional WTP WTP WTP WTP WTP WTP
60. 085 Badan Pengawas Tenaga Nuklir WTP WTP WTP-DPP WDP WDP WTP
61. 086 Lembaga Administrasi Negara WTP WTP WTP WTP WTP WTP
62. 087 Arsip Nasional Republik Indonesia WTP WTP WTP WTP WTP WTP
63. 088 Badan Kepegawaian Negara WDP WTP WTP WTP WTP WTP
64. 089 Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan WTP-DPP WTP WTP WTP WTP WTP
65. 090 Kementerian Perdagangan WDP WTP-DPP WTP-DPP WTP WTP WTP
66. 091 Kementerian Perumahan Rakyat WTP WTP WTP WTP WDP WTP-DPP
67. 092 Kementerian Pemuda dan Olah Raga WDP WTP WDP WDP WDP WDP
68. 093 Komisi Pemberantasan Korupsi WTP WTP WTP WTP WTP WTP
69. 095 Dewan Perwakilan Daerah WTP WTP WTP WTP WTP WTP
70. 100 Komisi Yudisial WTP WTP WTP WTP WTP WTP
71. 103 Badan Nasional Penanggulangan Bencana TMP TMP WDP WTP WTP WTP-DPP
72. 104 Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia WTP WTP WTP WTP WTP WDP
73. 105 Badan Penanggulangan Lumpur Sidoarjo WDP WTP-DPP WTP-DPP WTP WTP WTP
74. 106 Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah 1) 1) WTP WTP WTP WDP
75. 107 Badan SAR Nasional 1) 1) WDP WTP-DPP WTP WTP
76. 108 Komisi Pengawas Persaingan Usaha 1) 1) WTP WDP WTP WTP
77. 109 Badan Pengembangan Wilayah Surabaya - Madura 4) 4) 4) WDP WDP WDP
78. 110 Ombudsman Republik Indonesia 4) 4) 4) WTP WTP WTP
79. 111 Badan Nasional Pengelola Perbatasan 4) 4) 4) TMP WDP WDP
80. 112 Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam 5) 5) 5) 5) TMP
81. 113 Badan Nasional Penanggulangan Terorisme 5) 5) 5) 5) WDP WTP
82. 114 Sekretariat Kabinet 5) 5) 5) 5) WTP WTP
83. 115 Badan Pengawas Pemilihan Umum 5) 5) 5) 5) WDP WDP
84. 116 Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia 5) 5) 5) 5) WDP WDP
85. 117 Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia 5) 5) 5) 5) WDP WDP
86. 118 Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Sabang 5) 5) 5) 5) TMP WDP
87. 999.01 Pengelolaan Utang WTP WTP WTP WTP WTP-DPP
88. 999.02 Pengelolaan Hibah TMP WDP WDP WDP WTP-DPP 6)
89. 999.03 Investasi Pemerintah WDP WTP WTP-DPP WTP-DPP WTP-DPP 6)
90. 999.04 Penerusan Pinjaman TMP TMP WDP WTP WTP 6)
91. 999.05 Transfer ke Daerah 7) WTP-DPP WTP-DPP WTP WTP 6)
92. 999.06 Belanja Subsidi dan Belanja Lain -lain 8) WDP 2) 2) 2) 6)
93. 999.07 Belanja Subsidi 1) 1) WDP WTP WTP-DPP 6)
94. 999.08 Belanja Lain-lain 1) 1) WDP WTP-DPP WTP 6)
95. Bendahara Umum Negara 3) 3) WDP WDP WDP WDP

Keterangan:

  • WTP: Wajar Tanpa Pengecualian
  • WTP-DPP: Wajar Tanpa Pengecualian Dengan Paragraf Penjelasan
  • WDP: Wajar Dengan Pengecualian
  • TMP: Tidak Menyatakan Pendapat (disclaimer)
  • 1): Dibentuk Tahun 2010
  • 2): BA.999.06 pada Tahun 2010 dipecah menjadi BA 999.07 dan BA 999.08
  • 3): Diberikan Opini mulai Tahun 2010
  • 4): Menjadi Bagian Anggaran mulai Tahun 2011
  • 5): Menjadi Bagian Anggaran mulai Tahun 2012
  • 6): Dilaksanakan pemeriksaan dengan tujuan tertentu dan tidak diberikan opini
  • 7): WDP untuk Dana Perimbangan dan WTP untuk Otonomi Khusus
  • 8): TMP untuk Belanja Lain-lain dan WTP-DPP untuk Belanja Subsidi


Referensi[sunting | sunting sumber]