Lompat ke isi

Nissui

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Nissui Corporation
Nama sebelumnya
Nippon Suisan Kaisha Ltd. (1917-2022)
Jenis perusahaan
Publik KK
Kode emitenTYO: 1332
Komponen Nikkei 225
Industri
DidirikanShimonoseki, Yamaguchi, Jepang (1911; 114 tahun lalu (1911))
PendiriIchiro Tamura
Kantor pusatNishi-Shimbashi Square, 1-3-1, Nishi-Shimbashi, Minato-ku, Tokyo 105-8676, Jepang
Wilayah operasi
Seluruh dunia
Tokoh kunci
Shingo Hamada, (CEO dan Presiden)
Produk
PendapatanKenaikan ¥ 768,1 miliar (FY 2022) [1]
Kenaikan ¥ 27,78 miliar (FY 2022)
Karyawan
10.175 (termasuk di anak usaha, 31 Maret 2013)
Situs webSitus web resmi
Catatan kaki / referensi
[2][3][4]

Nissui Corporation (株式会社ニッスイ, Kabushiki-gaisha Nissui), adalah sebuah perusahaan perikanan yang berkantor pusat di Tokyo, Jepang. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 31 Maret 1937 dengan nama Nippon Suisan Kaisha Ltd. (日本水産株式会社, Nippon Suisan Kabushiki-gaisha). Perusahaan ini kemudian mengubah namanya menjadi seperti sekarang pada bulan Desember 2022.

Perusahaan ini didirikan pada pada bulan Maret 1911 sebagai divisi perikanan dari Tamura Steamship Company oleh Ichiro Tamura, sepupu dari pimpinan zaibatsu Fujita. Bekas kantor pusat dari perusahaan ini di Tobata (Kita Kyushu) kini menjadi gedung pameran.[5]

Perusahaan ini melantai di Tokyo Stock Exchange pada tanggal 16 Mei 1949, saat bursa saham tersebut kembali dibuka pasca Perang Dunia II. Perusahaan ini adalah satu-satunya perusahaan perikanan yang menjadi komponen dari indeks Nikkei 225.[6]

Dengan penjualan mencapai 768 miliar yen pada tahun fiskal 2022,[7] perusahaan ini adalah perusahaan perikanan dengan pendapatan terbesar kedua di Jepang, setelah Maruha Nichiro Holdings.[8] Prinsip dari perusahaan ini adalah 'Produksi dan distribusi produk perikanan harus seperti produksi dan distribusi air bersih'.[9]

Pada tahun 2005, perusahaan ini mendivestasi kapal pemburu pausnya pasca kontroversi atas perannya dalam industri paus global modern.[10]

Hingga tahun 2013, perusahaan ini memiliki 61 anak perusahaan dan 44 perusahaan asosiasi di Jepang, Australia, Selandia Baru, Asia, Eropa, Amerika Utara, dan Amerika Selatan.[11]

Gambaran umum

[sunting | sunting sumber]

Pada tahun fiskal 2022, Nissui mempekerjakan 9.515 orang dan memiliki aset sebesar 220,6 miliar yen. Hingga tanggal 10 Februari 2023, kapitalisasi pasar dari perusahaan ini mencapai 283 miliar yen. CEO dari perusahaan ini adalah Shogo Hamada, yang merupakan lulusan dari Universitas Tokyo[12] dan telah bekerja di perusahaan ini sejak tahun 1983.[13]

Setelah zona ekonomi eksklusif diperkenalkan oleh UNCLOS 1982, model bisnis perikanan pelagis dari perusahaan ini kolaps, karena sebagian besar landas kontinen, di mana kapal milik Nissui biasa beroperasi, kini dikendalikan oleh negara lain. Tidak dapat menghasilkan laba, Nissui pun tidak dapat membagikan dividen untuk pertama kalinya pada tahun 1991. [14][15]

Kemunduran tersebut pun menjadi dorongan bagi perusahaan ini untuk mengubah model bisnisnya, sehingga selama dekade 1990-an, perusahaan ini berinvestasi besar-besaran pada akuakultur salmon, ekstraksi asam eikosapentanoat dari ikan untuk kebutuhan farmasi, dan produksi makanan beku. Perusahaan ini juga mulai mendiversifikasi sumber pasokan ikannya dengan mendirikan anak usaha dan mengakuisisi perusahaan lain di seantero dunia.[15]

Upaya tersebut pun berhasil. Saat ini, anak usaha Nissui di seantero dunia tidak hanya berperan untuk menstabilisasi rantai pasok dari Nissui, tetapi juga menjual produk dari Nissui untuk memenuhi kebutuhan di negaranya masing-masing, seperti anak usahanya di Amerika Serikat, Gorton's of Gloucester, yang memasok hamburger ke McDonald's, dan anak usahanya di Selandia Baru, Sealord, yang merupakan pemasok ikan goreng terbesar di sana.[16][17]

Nissui juga berupaya mengkomersialisasi akuakultur yang dilakukan di darat. Bisnis akuakultur dari Nissui saat ini, terutama untuk salmon dan amberjack Jepang, terutama dilakukan di laut, sehingga lebih rawan terserang penyakit dan bencana alam. Akuakultur yang dilakukan di laut juga memiliki dampak yang lebih besar terhadap ekosistem di sekitarnya. Pada bulan April 2023, perusahaan ini pun memulai akuakultur komersial di darat pertamanya, yakni untuk udang vannamei di Ei, Kagoshima. Perusahaan ini juga berencana untuk memulai akuakultur di darat untuk mackerel pada tahun 2026. [18][19][20][21]

  • 1908 – Ichiro Tamura membuat Daiichi-Maru seberat 199 GT, kapal pukat berbingkai baja pertama di Jepang
  • 1911 – Ichiro Tamura mendirikan Divisi Perikanan dari Tamura Steamship di Shimonoseki, Prefektur Yamaguchi, dan mulai beroperasi melalui kerja sama dengan Kosuke Kunishi dan sejumlah orang lain (pendirian Nippon Suisan)
  • 1920 – Mendirikan Kelompok Riset Perikanan Hayatomo, organisasi riset perikanan swasta pertama di Jepang
  • 1929 – Memindahkan kantor pusatnya dari Shimonoseki ke Tobata, Prefektur Fukuoka
  • 1934 – Ekspedisi perburuan paus pertama diadakan di Samudera Antartika
  • 1937 – Mengubah namanya menjadi Nippon Suisan
  • 1946 – Ekspedisi perburuan paus pasca perang pertama diadakan di Samudera Antartika atas izin dari Panglima Tertinggi Sekutu
  • 1949 – Melantai di Tokyo Stock Exchange
  • 1952 – Perikanan di Laut Utara dibuka kembali, sehingga perusahaan ini mulai mengoperasikan kapal salmon dan trout.
  • 1966 – Memindahkan kantor pusatnya ke Nippon Building di Chiyoda-ku, Tokyo
  • 1974 – Mendirikan Unisea di Amerika Serikat
  • 1978 – Mendirikan EMDEPES di Santiago, Chile
  • 1988 – Mengakuisisi Salmones Antartica, sebuah perusahaan akuakultur salmon dan trout di Chile
  • 1990 – Mendapat izin untuk membuat "EPA-E NISSUI," sebuah zat obat
  • 1995 – Terlibat dalam mendanai pembelian 25% saham ANZCO Foods, sebuah produsen daging asal Selandia Baru[22]
  • 2001 – Mengakuisisi 50% saham Sealord, sebuah perusahaan perikanan asal Selandia Baru
Mengakuisisi merek seafood beku Gorton's dan Blue Water dari Unilever di Amerika Utara
Mendirikan Europacifico untuk memasarkan produk perikanan di Vigo, Spanyol
Mendirikan DOSA di Chile untuk mengelola, memasarkan, dan mendistribusikan produk perikanan dari perusahaan ini di Chile
Mengakuisisi 25% saham Glacier Fish Company
Mendirikan Hokkaido Fine Chemicals
Mengakuisisi Hokkaido Fine Chemicals dari Nikkashi[23]
Menguasai mayoritas saham Nordic Seafood
  • 2011 – Membuka Nissui Pioneer Exhibition Center[24]
  • 2013 – Mendirikan Yumigahama Suisan untuk menangani bisnis akuakultur Coho Salmon di Jepang.
  • 2014 – Memindahkan kantor pusatnya ke Nishi-Shimbashi Square di Minato-ku, Tokyo.[25]
  • 2015 – Menjual sebagian saham dari ANZCO Foods ke Itoham Foods[22]
  • 2018 – Menjual sisa saham ANZCO Foods yang masih mereka pegang ke Itoham Foods[26]
  • 2019 – Mengakuisisi 75% saham Flatfish

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ https://contents.xj-storage.jp/xcontents/AS06310/f778111e/8a87/49df/ab2c/70c57275b8ca/140120230511567363.pdf. Diakses tanggal February 9, 2022.
  2. ^ "Nissui Corporate Information". Diakses tanggal March 17, 2014.
  3. ^ "Nissui Financial Information". Diakses tanggal March 17, 2014.
  4. ^ "Nissui Corporate History". Diakses tanggal March 17, 2014.
  5. ^ "Opening of the Nissui Pioneer Exhibition as part of Nissui's centennial celebrationns". Diarsipkan dari asli tanggal 18 March 2014. Diakses tanggal March 17, 2014.
  6. ^ "Components:Nikkei Stock Average". Nikkei Inc. Diarsipkan dari asli tanggal 14 November 2016. Diakses tanggal March 18, 2014.
  7. ^ "IR News". Nissui (dalam bahasa Inggris). 2024-02-06. Diakses tanggal 2024-02-09.
  8. ^ "水産業界 売上高ランキング(企業一覧)". バフェット・コード (dalam bahasa Jepang). Diakses tanggal 2024-02-09.
  9. ^ "Our Founding Principles". Nissui (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-02-09.
  10. ^ Leitner, Ryan (2021-09-07). "Greenpeace and Sea Shepherds force Japanese seafood company Nissui to sell stakes in whale hunting ships 2005-2006". The Commons Social Change Library (dalam bahasa Australian English). Diakses tanggal 2022-11-10.
  11. ^ "Nissui Group Companies". Nissui. Diarsipkan dari asli tanggal March 18, 2014. Diakses tanggal March 18, 2014.
  12. ^ "代表取締役の異動に関するお知らせ". ニッスイ公式サイト (dalam bahasa Jepang). Diakses tanggal 2024-02-09.
  13. ^ "会社概要・役員 | 基本情報 | 企業情報 | ニッスイ". ニッスイ公式サイト (dalam bahasa Jepang). Diakses tanggal 2024-02-09.
  14. ^ "統合報告書 | IR資料室 | ニッスイ". ニッスイ公式サイト (dalam bahasa Jepang). Diakses tanggal 2024-02-09.
  15. ^ a b "沿革(1977年~1995年) | 基本情報 | 企業情報 | ニッスイ". ニッスイ公式サイト (dalam bahasa Jepang). Diakses tanggal 2024-02-09.
  16. ^ "沿革(1996年~2011年) | 基本情報 | 企業情報 | ニッスイ". ニッスイ公式サイト (dalam bahasa Jepang). Diakses tanggal 2024-02-09.
  17. ^ "ニッスイグループの事業 | 企業情報 | ニッスイ". ニッスイ公式サイト (dalam bahasa Jepang). Diakses tanggal 2024-02-09.
  18. ^ "ニッスイ浜田社長「陸上養殖のノウハウ蓄積」". 日本経済新聞 (dalam bahasa Jepang). 2024-01-23. Diakses tanggal 2024-02-09.
  19. ^ "ニュースリリース". ニッスイ公式サイト (dalam bahasa Jepang). Diakses tanggal 2024-02-09.
  20. ^ ""養殖イノベーション"への挑戦 技術で描く水産のカタチ | ニッスイいいね! | ニッスイ". ニッスイ公式サイト (dalam bahasa Jepang). Diakses tanggal 2024-02-09.
  21. ^ "養殖の推進". ニッスイ公式サイト (dalam bahasa Jepang). Diakses tanggal 2024-02-09.
  22. ^ a b Cronshaw, Tim (29 May 2015). "Larger Japanese stake in Anzco gains OIO approval". Stuff. Diakses tanggal 23 May 2020.
  23. ^ "Hokkaido Fine Chemicals Co., Ltd. commences operations". Nissui. Diakses tanggal March 18, 2014.
  24. ^ "Nissui Corporate History". Diakses tanggal March 18, 2014.
  25. ^ "History | Corporate Information | NISSUI". www.nissui.co.jp. Diakses tanggal 2019-05-15.
  26. ^ "Retiring meat industry leader goes farming". Stuff. 10 January 2018. Diakses tanggal 23 May 2020.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]