Membran pengelip
Artikel ini perlu diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia. Artikel ini ditulis atau diterjemahkan secara buruk dari Wikipedia bahasa Inggris. Jika halaman ini ditujukan untuk komunitas bahasa Inggris, halaman itu harus dikontribusikan ke Wikipedia bahasa Inggris. Lihat daftar bahasa Wikipedia. Artikel yang tidak diterjemahkan dapat dihapus secara cepat sesuai kriteria A2. Jika Anda ingin memeriksa artikel ini, Anda boleh menggunakan mesin penerjemah. Namun ingat, mohon tidak menyalin hasil terjemahan tersebut ke artikel, karena umumnya merupakan terjemahan berkualitas rendah. |

Membran pengelip adalah kelopak mata ketiga yang bening, terdapat dalam mata beberapa jenis binatang yang dapat di gerakkan menutupi mata guna melindungi dan membasahi mata sambil menjaga penglihatannya. Beberapa reptil, burung, dan ikan hiu memiliki membran pengelip yang sempurnya, beberapa mamalia, memiliki membran pengelip yang kecil, vestigialitas yang terletak di sudut mata. Beberapa mamalia seperti unta, beruang kutub, anjing laut, ardvark memiliki membran pengelip yang sempurna. Membran pengelip ini sering disebut "kelopak mata ketiga".
Membran pengelip yang sempurna ditemukan pada burung, reptil, amfibia, ikan, dan mamalia, namun jarang ditemukan pada primata.[1][2]
Referensi[sunting | sunting sumber]
- ^ Owen, R. 1866–1868. Comparative Anatomy and Physiology of Vertebrates. London.
- ^ Why do cats have an inner eyelid as well as outer ones? Scientific American. 20 Nov 2006. (Accessed 2 Nov 2011)