Lompat ke isi

Krisis kemanusiaan di Gaza (2023–sekarang)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Krisis kemanusiaan di Gaza (2023 - sekarang) merupakan krisis yang terjadi sebagai akibat dari perang antar Gaza dan Israel. Krisis ini melibatkan bencana kelaparan yang mendatang dan runtuhnya fasilitas kesehatan.[1] Israel memperketat blokade terhadap Jalur Gaza pada awal perang. Perang tersebut mengakibatkan krisis bahan bakar, makanan, obat-obatan, air, dan pasokan medis penting yang signifikan. Pengepungan ini mengakibatkan penurunan ketersediaan listrik sebesar 90%, yang berdampak pada pasokan listrik rumah sakit, pabrik pembuangan limbah, dan penutupan pabrik desalinasi yang menyediakan air minum. Dokter memperingatkan tentang wabah penyakit yang menyebar karena rumah sakit yang penuh sesak.

Latar Belakang

[sunting | sunting sumber]

Hamas telah berulang kali mengatakan dalam beberapa bulan menjelang 7 Oktober 2023 bahwa mereka tidak menginginkan eskalasi militer lain di Gaza karena akan memperburuk krisis kemanusiaan yang terjadi setelah konflik 2021.[2]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. Ioanes, Ellen (2023-10-14). "Gaza's spiraling humanitarian crisis, explained". Vox (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2025-04-25.
  2. Abdulrahim, Raja (2023-10-07). "Gaza Has Suffered Under 16-Year Blockade". The New York Times (dalam bahasa American English). ISSN 0362-4331. Diakses tanggal 2025-04-25.