Korosi batas butir

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Korosi batas butir yang teramati dalam skala mikrometer.

Korosi batas butir atau korosi intergranular adalah korosi yang terjadi akibat adanya ketidakmurnian bahan. Jenis korosi ini juga dapat terjadi akibat penambahan atau pengurangan elemen paduan di batas butir. Contoh yang umum adalah korosi akibat sensitasi yang menyebabkan jumlah kromium berkurang di batas butir.[1]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Manurung, Vuko, A. T. (2016). Ilmu Material untuk Otomotif (PDF). Jakarta: Politeknik Manufaktur Astra. hlm. 78. ISBN 978-602-71320-1-6.