Kata Kolok

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Bahasa Kata Kolok
Dituturkan diBali
WilayahDesa Benkala, Bali Utara
Penutur
2.200 (50 tuli)
  • Tidak diketahui
    • Kata Kolok
Kode bahasa
ISO 639-3bqy
QIDQ3322119
Status konservasi
C10
Kategori 10
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa telah punah (Extinct)
C9
Kategori 9
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sudah ditinggalkan dan hanya segelintir yang menuturkannya (Dormant)
C8b
Kategori 8b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa hampir punah (Nearly extinct)
C8a
Kategori 8a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa sangat sedikit dituturkan dan terancam berat untuk punah (Moribund)
C7
Kategori 7
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai mengalami penurunan ataupun penutur mulai berpindah menggunakan bahasa lain (Shifting)
C6b
Kategori 6b
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mulai terancam (Threatened)
C6a
Kategori 6a
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa masih cukup banyak dituturkan (Vigorous)
C5
Kategori 5
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa mengalami pertumbuhan populasi penutur (Developing)
C4
Kategori 4
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan dalam institusi pendidikan (Educational)
C3
Kategori 3
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa digunakan cukup luas (Wider Communication)
C2
Kategori 2
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa yang digunakan di berbagai wilayah (Provincial)
C1
Kategori 1
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa nasional maupun bahasa resmi dari suatu negara (National)
C0
Kategori 0
Kategori ini menunjukkan bahwa bahasa merupakan bahasa pengantar internasional ataupun bahasa yang digunakan pada kancah antar bangsa (International)
10
9
8
7
6
5
4
3
2
1
0
EGIDS SIL EthnologueC6a Vigorous
Kata Kolok dikategorikan sebagai C6a Vigorous menurut SIL Ethnologue, artinya bahasa ini masih dituturkan dan digunakan oleh sebagian wilayah
Referensi: [1]
Lokasi penuturan
PetaPerkiraan persebaran penuturan bahasa ini.
 Portal Bahasa
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B • PW
Info templat
Bantuan penggunaan templat ini

Kata Kolok (secara harfiah berarti "tuna rungu berbicara"), juga dikenal dengan nama Bahasa Isyarat Bengkala atau Bahasa Isyarat Bali, adalah bahasa isyarat yang digunakan di desa Bengkala, Bali utara, Indonesia. Desa tersebut memunyai tingkat tuna rungu yang tinggi dalam beberapa generasi. Seperti yang terjadi di beberapa tempat lain dengan ciri yang sama, bahasa isyarat telah dikembangkan untuk komunikasi di desa ini.

Bahasa isyarat ini tidak terkait dengan bahasa Bali dan juga bahasa isyarat lain.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  • Branson, Jan, Don Miller, I Gede Marsaja & I Wayan Negara (1996). Everyone Here Speaks Sign Language Too: A Deaf Village in Bali, Indonesia. In: Lucas, Ceil, ed. (1996): Multicultural Aspects of Sociolinguistics in Deaf Communities, 39-57. Washington, D.C.: Gallaudet University Press.


  1. ^ "Kata Kolok". www.ethnologue.com (dalam bahasa Inggris). SIL Ethnologue.