Jumbo (film 2025)
Jumbo | |
---|---|
![]() Poster rilis teatrikal | |
Sutradara | Ryan Adriandhy |
Produser |
|
Skenario |
|
Cerita | Ryan Adriandhy |
Pemeran | |
Penata musik | Ofel Obaja |
Sinematografer | Arnand Pratikto |
Penyunting | Teguh Raharjo |
Perusahaan produksi |
|
Distributor | Visinema Pictures |
Tanggal rilis |
|
Durasi | 102 menit |
Negara | Indonesia |
Bahasa | Indonesia |
Pendapatan kotor | Rp 199 miliar (perkiraan)[1] |
Jumbo adalah film petualangan dengan genre fantasi animasi Indonesia tahun 2025 yang disutradarai oleh Ryan Adriandhy dalam debut penyutradaraannya. Film produksi Visinema Studios bersama Springboard dan Anami Films ini dibintangi oleh Prince Poetiray, Quinn Salman; Bunga Citra Lestari, dan Ariel Noah. Jumbo tayang perdana di bioskop pada tanggal 31 Maret 2025.[2]
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Film Jumbo mengisahkan seorang anak yatim piatu berusia 10 tahun bernama Don. Ia sering diremehkan karena memiliki tubuh yang besar. Don mempunyai sebuah buku dongeng warisan orang tuanya, yang penuh ilustrasi dan cerita ajaib. Buku tersebut bukan hanya kenang-kenangan, tetapi juga menjadi sumber inspirasi dan pelarian bagi Don dari dunia yang terasa tidak ramah karena kerap diremehkan oleh teman-temannya.[3]
Don berupaya membuktikan kemampuannya dengan mengikuti sebuah pertunjukan bakat, yang mana ia berencana menampilkan sandiwara panggung yang terinspirasi dari buku cerita peninggalan orang tuanya, namun, seorang temannya mencuri buku tersebut, membuatnya putus asa. Beruntungnya, Don selalu mendapat dukungan dari Oma dan sahabat-sahabatnya, Nurman dan Mae. Di tengah keputusasaan, Don bertemu dengan Meri (seorang peri kecil misterius) yang meminta bantuannya untuk menemukan orang tuanya. Ia pun berupaya untuk mendapatkan kembali buku warisannya itu. Pertemuan ini mengawali petualangan penuh keajaiban pun dimulai, mengubah pandangan Don terhadap dirinya sendiri mengajarkan arti persahabatan sejati, keberanian, dan kepercayaan diri dan mempererat tali persahabatan yang baru terbentuk.[4]
Pengisi suara
[sunting | sunting sumber]Aktor-aktor berikut mengisi suara karakter dalam Jumbo.[5]
- Prince Poetiray sebagai Don: Anak laki-laki yang suka membaca buku dongeng peninggalan ayah dan ibunya. Don sering diejek dengan sebutan 'Jumbo' karena bentuk fisiknya. Ia ingin mementaskan buku dongengnya supaya agar tidak ejek lagi.[6] Ryan Adriandhy selaku sutradara dan penulis film, memilih Prince karena memiliki penampilan menggemaskan dan kemampuannya dalam bernyanyi.[7]
- Den Bagus Satrio Sasono sebagai Don berusia 4 tahun.
- Yusuf Özkan sebagai Nurman: Sahabat Don yang selalu jadi teman terbaik dan siap sedia. Dia menjadi penggembala 3 kambing milik kakeknya yang masing-masing bernama Mbek, Mbeek, dan Mbeeek.[8]
- Graciella Abigail sebagai Maesaroh "Mae": Sahabat Don yang tegas serta sering jadi penengah jika Don dan Nurman berbeda pendapat.[9]
- Quinn Salman sebagai Maria "Meri": Teman baru Don dari dunia arwah yang lemah lembut, suka membantu, dan selalu menepati janji. Dia merupakan arwah anak kecil yang terpisah dari keluarganya usai ayah dan ibunya diculik. Meri meminta bantuan Don, Nurman, serta Mae untuk menemukan orang tuanya kembali.[10]
- Muhammad Adhiyat sebagai Atta: Anak laki-laki yang kerap merendahkan Don dan memanggilnya Jumbo. Dia tinggal berdua bersama kakaknya, Acil.
- Bunga Citra Lestari sebagai Ibu Don: Orang tua Don yang telah meninggal dunia sejak Don kecil. Dia bersama suaminya membuat buku dongeng untuk anak mereka.[11]
- Ariel "Noah" sebagai Ayah Don: Orang tua Don yang telah meninggal dunia sejak Don kecil. Dia bersama istrinya membuat buku dongeng untuk anak mereka.[12]
- Ratna Riantiarno sebagai Oma Don: Nenek Don yang merawat Don selepas kepergian ayah dan ibunya.
- Angga Yunanda sebagai Acil: Kakak Atta yang bekerja memperbaiki alat elektronik. Dia hanya tinggal berdua bersama adiknya dan menggunakan tongkat karena kaki kirinya sakit.[13]
- Cinta Laura Kiehl sebagai Ibu Meri: Arwah orang tua Meri yang diculik oleh pemburu hantu. Ibu Meri bisa berbahasa Indonesia dan Jerman.[14]
- Ariyo Wahab sebagai Ayah Meri: Arwah orang tua Meri yang diculik oleh pemburu hantu.
- Kiki Narendra sebagai Pak Rusli: Kepala desa tempat Don dan kawan-kawan tinggal.[15]
- Aci Resti sebagai Panitia Datar: Panitia Festival Kampung Seruni yang minim ekspresi dan bersuara datar.[16]
- Rachel Amanda sebagai Panitia Panik: Panitia Festival Kampung Seruni yang sering panik.[17]
- Ismail Basbeth sebagai Mandor.
- Ryan Adriandhy sebagai Penelpon Misterius.
- Angga Dwimas Sasongko sebagai Mbek (tidak dikreditkan): Kambing Nurman yang berukuran kecil.[18]
- Chicco Jerikho sebagai Mbeek (tidak dikreditkan): Kambing Nurman cokelat berambut putih.[19]
- Ganindra Bimo sebagai Mbeeek (tidak dikreditkan): Kambing Nurman yang memiliki poni berwarna biru kehijauan.[20]
Produksi
[sunting | sunting sumber]Produksi Jumbo dimulai pada April 2020.[21] Visinema Pictures mengumumkan bahwa produksi film telah dimulai pada September 2021.[22] Karya ini disutradarai oleh komedian sekaligus animator Ryan Adriandhy, dan diproduksi bersama 200 kreator selama 5 tahun.[23]
Pada November 2021, Visinema Pictures merilis tampilan pertama film tersebut.[24] Pada September 2022, penyanyi Ariel diumumkan akan mengisi suara ayah Don.[25] Film ini diproyeksikan untuk rilis pada tahun 2023.[26]
Sebuah cuplikan eksklusif Jumbo diputar di Festival Film Asia Jogja-NETPAC ke-19 pada 4 Desember 2024.[5]
Keseluruhan proses produksi film Jumbo melibatkan berbagai pihak, diantaranya:[27]
Pengembangan visual
[sunting | sunting sumber]- Caravan Studio, berbasis di Jakarta Barat, DKI Jakarta.[28]
Pemodelan
[sunting | sunting sumber]- Atomictune Studio, berbasis di Bantul, DI Yogyakarta.[29]
- ELHA Studio, berbasis di Sleman, DI Yogyakarta.[30]
- Uqi Studios, berbasis di Cilacap, Jawa Tengah.[31]
- Afterlab (PT Afterlab Persisten Kreasi Indonesia), berbasis di Kota Bandung, Jawa Barat.[32]
- Awas Artist Galak!
- Pixelmoon Studio
Animasi
[sunting | sunting sumber]- Dipadira Studio, berbasis di Sleman, DI Yogyakarta.[33]
- Leomotions, berbasis di Malang, Jawa Timur.[34]
- Ayena Studio (PT Ayena Mandiri Sinema), berbasis di Kota Cimahi, Jawa Barat.[35]
- Motion Circus Animation, berbasis di Kota Depok, Jawa Barat.[36]
- HawQ Studio, berbasis di Jakarta Selatan, DKI Jakarta.[37]
- Aras Design and Motion, berbasis di Kota Tangerang Selatan, Banten.[38]
Efek visual
[sunting | sunting sumber]- Tampar Production, berbasis di DI Yogyakarta.[39]
- Mattebox Visualworks: Studio efek visual yang berbasis di Jakarta Selatan, DKI Jakarta.[40]
- Awas Artist Galak!
Pencahayaaan dan pengomposisian
[sunting | sunting sumber]- Lumosworks
- Motion Egg
Rekacitra
[sunting | sunting sumber]- Metadigi (PT Meta Semesta Digital), berbasis di Kota Cimahi, Jawa Barat.[41]
Efek suara dan pascaproduksi
[sunting | sunting sumber]- Jagakarya Studio, berbasis di Jakarta Selatan, DKI Jakarta.[42]
- Movel Audio Post, berbasis di Jakarta Selatan, DKI Jakarta.[43]
- Fourmix, berbasis di Jakarta Selatan, DKI Jakarta
- Mocha Chai Laboratories, berbasis di Singapura.
Takarir
[sunting | sunting sumber]- Mocha Chai Laboratories, berbasis di Singapura.
Lagu
[sunting | sunting sumber]- "Selalu Ada Di Nadimu" - Bunga Citra Lestari[44]
- "Selalu Ada Di Nadimu" - Prince Poetiray & Quinn Salman[45]
- "Dengar Hatimu" - Prince Poetiray & Quinn Salman[46]
- "Kumpul Bocah" - Maliq & D'Essentials.[47]
Penayangan
[sunting | sunting sumber]Dalam tujuh hari penayangannya film Jumbo sukses besar secara box office dan meraih 1 juta penonton, hingga menjadikannya sebagai film Indonesia terlaris pada tahun 2025, sekaligus film animasi Indonesia terlaris sepanjang masa.[48] Kemudian, pada hari ke-sebelas perilisannya Jumbo sukses meraih lebih dari 2 juta penonton.[49] Lalu, pada hari ke-15 penayangannya Jumbo sukses meraih lebih dari 4 juta penonton.[50] Jumbo menjadi film animasi produksi Asia Tenggara dengan pendapatan tertinggi, lebih dari $8 juta, mengalahkan film tahun 2022, Mechamato Movie produksi Malaysia.[51] Kemudian, pada hari ke-19 penayangannya, Jumbo berhasil melampaui jumlah penonton Frozen 2, sebagai film animasi terlaris di Indonesia sepanjang masa.[52] Jumbo menjadi film Indonesia terlaris ke-2 sepanjang masa setelah meraih lebih dari 9 juta penonton di hari ke-41 penayangannya.[53]
Film yang disutradarai dan ditulis Ryan Adriandhy ini tidak hanya tayang di Indonesia saja, tapi juga akan tayang di 17 negara diantaranya Malaysia, Singapura, Brunei Darussalam, Rusia, Ukraina, negara-negara Baltik, serta negara-negara di Asia Tengah mulai Juni 2025.[54] Keberhasilan film Jumbo tidak lepas dari rumah produksinya, Visinema Pictures yang kerap mendapat pujian berkat karya-karyanya.[55]
Kritik
[sunting | sunting sumber]Adegan hantu berkomunikasi melalui radio
[sunting | sunting sumber]Film ini telah memicu perdebatan di kalangan orang tua dan kritikus film, terutama terkait dengan adegan yang dianggap kurang sesuai untuk anak-anak. Salah satu aspek yang menuai kritik adalah adanya adegan komunikasi dengan hantu melalui radio, yang menurut sebagian orang tua dapat membingungkan anak-anak dan mendorong mereka untuk mempercayai hal-hal yang tidak realistis. Beberapa orang tua merasa bahwa film ini tidak sepenuhnya cocok untuk anak-anak di bawah usia enam tahun karena elemen fantasi yang dianggap terlalu ekstrem. Mereka berpendapat bahwa anak-anak pada usia tersebut masih dalam tahap perkembangan kognitif yang membuat mereka sulit membedakan antara realitas dan imajinasi. Mereka khawatir bahwa adegan seperti komunikasi dengan hantu dapat mempengaruhi cara berpikir anak-anak dan menimbulkan pertanyaan yang sulit dijawab oleh orang tua.[56]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Jumbo Ditonton Lebih dari 5 Juta Penonton, Ryan Adriandhy: Terima Kasih Buzzer". Tempo.co. 20 April 2025. Diakses tanggal 21 April 2025.
- ^ Santoso, Elisa Willy. "Animasi Jumbo tayang lebaran 2025". RRI. Diakses tanggal 13 Februari 2025.
- ^ "Sinopsis Film Jumbo, film animasi Indonesia". Diakses tanggal 13 April 2025.
- ^ "Sinopsis Film Jumbo". Diakses tanggal 11 April 2025.
- ^ a b Zaakiyah, Raina (8 Desember 2024). "Sinopsis Film Animasi Jumbo, Debut Ariel NOAH Jadi Pengisi Suara". IDN Times. Diakses tanggal 1 Februari 2025.
- ^ Riandi, Ady Prawira; Setiawan, Tri Susanto (28 Februari 2025). "Berkenalan dengan Prince Poetiray, Pemeran Don dalam Film Jumbo". kompas.com. Diakses tanggal 1 April 2025.
- ^ "Profil Prince Poetiray: Sosok di Balik Suara Gemas Don Dalam Film Jumbo". narasi.tv. 4 April 2025. Diakses tanggal 8 April 2025.
- ^ "YUSUF OZKAN JADI PENGISI SUARA NURMAN DI FILM JUMBO!". YouTube - Visinema Pictures. 4 April 2025. Diakses tanggal 8 April 2025.
- ^ "GRACIELLA ABIGAIL JADI PENGISI SUARA FILM JUMBO!". YouTube - Visinema Pictures. 7 April 2025. Diakses tanggal 8 April 2025.
- ^ "Potret dan Profil Quinn Salman, Pengisi Suara Meri dalam Film Animasi Jumbo". kapanlagi.com. 26 Maret 2025. Diakses tanggal 8 April 2025.
- ^ Jasmine, Adinda (13 Februari 2025). "BCL Isi Suara Film Jumbo, Kenang Kebiasaan Mendongeng untuk Noah". tempo.co. Diakses tanggal 1 April 2025.
- ^ "Meski Kesulitan, Ariel NOAH Ketagihan Isi Suara Film Jumbo". cnnindonesia.com. 17 Maret 2025. Diakses tanggal 1 April 2025.
- ^ Mustika Sari, DN (9 Maret 2025). "Terlahir Jadi Anak Bungsu, Angga Yunanda Kesulitan Jadi Kakak di Film JUMBO". kumparan.com. Diakses tanggal 1 April 2025.
- ^ "Cinta Laura gunakan bahasa Jerman pada film "Jumbo"". antaranews.com. 13 Maret 2025. Diakses tanggal 1 April 2025.
- ^ Matatula, Imanuel R (14 Maret 2025). "Kiki Narendra Baru Tahu Serunya Jadi Pengisi Suara Film Animasi". medcom.id. Diakses tanggal 1 April 2025.
- ^ "ACI RESTI SUARANYA SUPER DATAR?". YouTube - Visinema Pictures. 21 Maret 2025. Diakses tanggal 8 April 2025.
- ^ "RACHEL AMANDA JADI PANITIA PANIK DI FILM JUMBO "UDAH SETARA PIXAR"". YouTube - Agak Laen Official. 31 Maret 2025. Diakses tanggal 8 April 2025.
- ^ "3 Pengisi Suara Kambing di Film Jumbo, Gak Nyangka Banget!". idntimes.com. 4 April 2025. Diakses tanggal 8 April 2025.
- ^ "Chicco Jerikho Ternyata Jadi Pengisi Suara Kambing di Film Animasi 'Jumbo'! Ini Faktanya". pikiran.rakyat.com. 6 April 2025. Diakses tanggal 8 April 2025.
- ^ Sabandar, Switzy (4 April 2025). "Siapa Sangka, 3 Sosok Besar Ini Jadi Pengisi Suara Kambing di Film JUMBO". liputan6.com. Diakses tanggal 8 April 2025.
- ^ Riandi, Ady Prawira (7 Oktober 2023). Maharani, Dian (ed.). "Proses Produksi Hampir Berjalan 4 Tahun, Film Animasi Jumbo Akan Rilis Trailer Baru". Diakses tanggal 22 Desember 2024.
- ^ Usmanda, Yuni (27 September 2021). "Visinema Resmi Garap Film Animasi Terbaru yang Berjudul Jumbo". Kincir. Diakses tanggal 22 Desember 2024.
- ^ "Fakta di Balik Pembuatan Animasi Jumbo". 12 Februari 2025. Diakses tanggal 16 Maret 2025.
- ^ Novirdayani, Liza (9 November 2021). "First Look Film Jumbo, Animasi Panjang Debut Ryan Adriandhy". Kincir. Diakses tanggal 22 Desember 2024.
- ^ "Terungkap, Ariel Noah Debut jadi Pengisi Suara Ayah Don di Film Animasi Jumbo Garapan Ryan Adriandhy". Tribun Network. 1 September 2022. Diakses tanggal 22 Desember 2024.
- ^ "Film Animasi Jumbo Ditargetkan Tayang 2023". CNN Indonesia. 21 April 2022. Diakses tanggal 22 Desember 2024.
- ^ Asosiasi Industri Animasi Indonesia (7 April 2025) "Selamat! Film Animasi Jumbo Tembus Satu Juta Penonton Selama Tujuh Hari Penayangan"
- ^ Caravan Studio "About Caravan"
- ^ Glints "Atomic Tune Studio - Company Details"
- ^ Lokerjogja "ELHA Studio - 3D Artist"
- ^ Uqi Studios "Info"
- ^ PT Afterlab Persisten Kreasi Indonesia "Afterlab - Motion Picture Artisan"
- ^ Dipadira Studios "Introduction : A Story About Us"
- ^ Leomotions "About Us"
- ^ Ayena Studio "About Us : Who Are We"
- ^ Motion Circus Animation "Home"
- ^ HawQ Studio (2022) "Our Story"
- ^ Aras "Our Story"
- ^ Mulyan Nuarsa "Tampar Production"
- ^ Bryan, Christian (2022) "Peranan VFX Artist pada Sebuah Film Panjang Netflix dalam Studio Mattebox Visualworks". MBKM thesis, Universitas Multimedia Nusantara.
- ^ Metadigi "Who are we"
- ^ Jagakarya Studio "A space to enhance your story to the next level"
- ^ Movel Audio Post "Beautify Your Sound"
- ^ Ulyana, Novita Sri (14 Maret 2025). "BCL Rilis Single Terbaru Berjudul ' Selalu Ada Di Nadimu'". rri.co.id. Diakses tanggal 1 April 2025.
- ^ "Lirik Lagu Selalu Ada di Nadimu OST Film Jumbo". JakartaInsideCom. 2025-05-09. Diakses tanggal 2025-05-10.
- ^ "MERINDING! Prince Poetiray & Quinn Salman 'Dengar Hatimu' OST. Film JUMBO I 31 Maret di Bioskop". YouTube - Visinema Pictures. 14 Maret 2025. Diakses tanggal 1 April 2025.
- ^ "OST Film Jumbo Maliq & D'Essentials". KOMPAS. Diakses tanggal 13 Februari 2025.
- ^ "Rekor Film Jumbo, Tembus 1 Juta Penonton dalam 7 Hari". CNN Indonesia. Diakses tanggal 8 April 2025.
- ^ "Film Jumbo Tembus 2 Juta Penonton". Republika.co. 12 April 2025. Diakses tanggal 12 April 2025.
- ^ "Jumbo Resmi Tembus 4 Juta Penonton". CNN Indonesia. 16 April 2025. Diakses tanggal 17 April 2025.
- ^ Merican, Sara (2025-04-15). "Indonesia's 'Jumbo' Becomes Southeast Asia's Top-Grossing Animation". Deadline (dalam bahasa American English). Diakses tanggal 2025-04-19.
- ^ "Film Animasi dengan Penonton Terbanyak yang Rilis di Indonesia: Jumbo Ambil Alih Frozen II". radarbanten.co.id. 2025-04-19. Diakses tanggal 2025-04-19.
- ^ Asnurida, Rani (11 Mei 2025). "Jumbo Jadi Film Indonesia Terlaris ke-2 Usai Lampaui 9,1 Juta Penonton". IDN Times. Diakses tanggal 11 Mei 2025.
- ^ "Media Asing puji film jumbo". Diakses tanggal 12 April 2025.
- ^ "Film Animasi Jumbo Tayang di 17 Negara". ANTARANEWS. Diakses tanggal 13 Februari 2025.
- ^ Kediri, Redaksi Radar. "Film Jumbo dapat Kritikan dan Tuai Kontra dari Beberapa Orang Tua, Kok Bisa? - Radar Kediri". Film Jumbo dapat Kritikan dan Tuai Kontra dari Beberapa Orang Tua, Kok Bisa? - Radar Kediri. Diakses tanggal 2025-04-25.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Instagram resmi @jumbofilm_id
- Official Teaser Trailer - JUMBO
- Jumbo di IMDb (dalam bahasa Inggris)
- Jumbo di Letterboxd