Jaya, Watang Sawitto, Pinrang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jaya
Negara Indonesia
ProvinsiSulawesi Selatan
KabupatenPinrang
KecamatanWatang Sawitto
Kode Kemendagri73.15.04.1001
Kode BPS7315040005
Luas... km²
Jumlah penduduk... jiwa
Kepadatan... jiwa/km²


Jaya adalah sebuah kelurahan di kecamatan Watang Sawitto, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Indonesia.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Kelurahan Jaya adalah salah satu kelurahan dari 8 kelurahan yang ada di kecamatan Watang Sawitto yang juga bagian dari 39 kelurahan yang ada di Kabupaten Pinrang. Kelurahan ini merupakan pemekaran dari kelurahan Sawitto sejak tahun 1992, berdasarkan Surat Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan No. 1323/IX/1992 tentang persetujuan pemekaran desa/kelurahan, dengan lurah pertama Drs. Aswadi Haruna yang diangkat berdasarkan Keputusan Bupati Kepala Daerah Tingkat II Pinrang No.02 Tahun 1993 tanggal 18 Januari 1993. Seperti halnya instansi pemerintahan yang lain, kelurahan Jaya juga mengalami pergantian tambuk pemerintahan mulai dari Drs. Aswadi Haruna yang berakhir pada 10 April 2002 dan digantikan oleh Drs. Arzis Suttara hingga tahun 2008, pada tahun 2008 kelurahan Jaya dinahkodai oleh H.A. Muh Nasir selanjutnya digantikan oleh Sahrir Pawettoi pada tahun 2009 dan diteruskan oleh H.A. Fahruddin. S, Sos. Msi sampai pada tahun 2012. Tahun 2012 kelurahan Jaya dipimpin oleh putra Pinrang yang bernama Andi Kaliabo, S. Sos sampai sekarang.[butuh rujukan]

Letak Geografis[sunting | sunting sumber]

Kelurahan Jaya memiliki 2 lingkungan, yaitu Lingkungan Jaya dan Lingkungan Pisang, dengan batas wilayah sebagai berikut:[butuh rujukan]

  • Sebelah Utara: Kelurahan Penrang
  • Sebelah Timur : Kelurahan Sawitto dan Benteng Sawitto
  • Sebelah Selatan : Kelurahan Maccorawalie
  • Sebelah Barat : Kelurahan Maccorawalie dan Kelurahan Salo

Luas wilayah kelurahan Jaya adalah 51,82 Ha dan terbagi atas wilayah untuk bangunan, lapangan, tempat ibadah, pemukiman, perkantoran, perdangan, dan sebagainya. Kelurahan Jaya terkenal merupakan kawasan perdagangan kota Pinrang yang letaknya sangat stategis karena terletak di tengah kota Pinrang.[butuh rujukan]

Agama[sunting | sunting sumber]

Berdasarkan data BPS akhir tahun 2011, masyarakat di kelurahan Jaya yang beragama Islam sebanyak 7.240 jiwa, Katholik 343 jiwa, Protestan 394 jiwa, dan agama Hindu/Budha 72 jiwa.[butuh rujukan]

Suku[sunting | sunting sumber]

Masyarakat kelurahan Jaya merupakan masyarakat yang heterogen dan terdiri dari beberapa suku. Suku Bugis merupakan suku yang mendominasi di kelurahan ini, selain itu terdapat juga suku Toraja, Jawa, dan beberapa suku lain yang menjadi pendatang.[butuh rujukan]

Mata Pencaharian[sunting | sunting sumber]

Sebagai salah satu kelurahan yang terletak di tengah perkotaan, kelurahan Jaya kecamatan Watang Sawitto, rata-rata penduduknya berprofesi sebagai pedagang, pegawai kantor maupun pegawai negeri.[butuh rujukan]

Budaya[sunting | sunting sumber]

Masyarakat di kelurahan Jaya merupakan masyarakat yang memiliki religi yang tinggi dan tentu masih menganut berbagai kepercayaan dan budaya yang berkaitan dengan budaya Bugis Pinrang.[butuh rujukan]

Sarana dan Prasarana[sunting | sunting sumber]

Sarana dan prasarana pemerintahan[sunting | sunting sumber]

Kelurahan Jaya memiliki sebuah kantor kelurahan yang terletak strategis di tengah-tengah pemukiman penduduk. Fasilitas yang dimiliki antara lain 6 ruangan yang memiliki fungsi sebagai ruangan lurah, ruang sekretaris lurah, ruang Staf, ruang LMD, Ruang LKK, ruang rapat, dan ruang Tamu. Semua ruangan tersebut dikategorikan baik menurut data kelurahan, kecuali ruang tamu. Fasilitas lainnya, yakni meja kerja, mesin ketik/komputer, lemari arsip, papan data, dan kursi.

Sarana dan prasarana ibadah[sunting | sunting sumber]

Tempat ibadah yang tersebar di kelurahan Jaya antara lain, 6 buah masjid yaitu:[butuh rujukan]

  1. Masjid Nurul Ikhlas di Jl. Martadinata
  2. Masjid Nurul Yaqin di Jl. Dr.W. Sudirohusodo
  3. Masjid Jihad di Jl. Lamini
  4. Masjid Babul Jannah di Jl. Kakatua
  5. Masjid Nurul Amin di Jl. A. Abdullah

Gereja berjumlah 4 buah, salah satunya Gereja Toraja yang berada di Jl. Lamini.[butuh rujukan]

Sarana dan prasarana pendidikan[sunting | sunting sumber]

Sarana pendidikan yang ada di kelurahan Jaya terdiri dari sebuah TK swasta dan empat Sekolah Dasar, yang terdiri dari dua SD Negeri, yaitu SDN 286 di Jaya dan SDN 187 Pinrang di Jl. DR.W. Sudirohusodo dan dua sekolah swasta, salah satunya Madrasah Ibtidaiyah, DDI Kampung Jaya di Jaya Timur.[butuh rujukan]

Sarana dan prasarana kesehatan[sunting | sunting sumber]

Sarana kesehatan yang tercatat dalam data BPS di kelurahan Jaya, akhir tahun 2011, antara lain 7 buah posyandu yang aktif, dan dilaksanakan di rumah warga, yaitu:[butuh rujukan]

  1. Posyandu Pisang I di sekitar lapangan Lasinrang
  2. Posyandu Pisang II di lingkungan Pisang
  3. Posyandu Pisang III di lingkungan Pisang
  4. Posyandu Jaya Leha
  5. Posyandu Jaya Timur
  6. Posyandu Jaya Nur
  7. Posyandu dekat MI DDI kampung Jaya

Selain posyandu terdapat pula sebuah klinik, sebuah BKIA (Balai Kesehatan Ibu dan Anak), dan lima buah apotek.[butuh rujukan]

Sarana dan prasarana ekonomi[sunting | sunting sumber]

Kelurahan Jaya yang terletak di pusat kota Pinrang memiliki dua buah pasar yang merupakan tempat utama masyarakat melakukan kegiatan jual beli. Pasar Sore atau yang juga dikenal dengan Pasar Jaya adalah salah satu contohnya. Pasar ini buka di sore hari sekitar pukul 15.00 WITA.[butuh rujukan]

Sarana dan prasarana olahraga[sunting | sunting sumber]

Sarana olahraga yang ada di kelurahan Jaya antara lain sebuah lapangan bola voli dan sebuah lapangan tenis.[butuh rujukan]

Sarana dan prasarana keamanan[sunting | sunting sumber]

Di kelurahan Jaya terdapat beberapa pos yang merupakan tempat ronda, bagi warga sekitar.[butuh rujukan]

Referensi[sunting | sunting sumber]