Suara Nyanyian Jepang

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Potret Akiko Seki pada tahun 1955
Sampul pertama koleksi Lagu-Lagu untuk Pemuda diedit oleh Akiko Seki (Tokyo, Tipografi bagian budaya Liga Pemuda Komunis dari Jepang, 1948)
Pernyataan dari Komite Eksekutif, yang menentang pembaharuan Perjanjian Kerjasama yang Saling Menguntungkan dan Keamanan antara Amerika Serikat dan Jepang (Jurnal dari Suara Nyanyian Jepang, 11 Juni 1960)
Lambang resmi dari Partai Komunis Jepang dan dengan akronim: JCP

Suara nyanyian Jepang (Jepang: 日本のうたごえ, Nihon no Utagoe / うたごえ運動, Utagoe-undō) adalah nama dari sebuah gerakan sosial dan politik yang muncul setelah Perang Dunia II di Jepang dan didasarkan pada kegiatan musik dan paduan suara kelas pekerja dari seluruh bangsa. Dengan posisi ideologis yang condong ke komunisme maupun sosialisme demokratik, aktivis dari gerakan ini mengorganisir lingkaran paduan suara di pabrik-pabrik, di sekolah dan di daerah perumahan. Gerakan ini mencapai puncaknya pada tahun 1950-60. Penyanyi jepang Akiko Seki (Jepang: 関鑑子) umumnya dianggap sebagai pendiri dari Suara Nyanyian Jepang.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

  • 1 Mei 1946: Pada peringatan Hari Buruh pertama pasca-perang di Tokyo, Akiko Seki mengaba l'internationale dan terjemahan berbahasa jepang dari lagu The Red Flag; pengalaman ini membawanya untuk menciptakan gerakan musik kelas pekerja nasional.[1]
  • 10 Februari 1948: Akiko Seki menciptakan Paduan Suara Liga Pemuda Komunis Jepang (Jepang: 日本青年共産同盟中央合唱団, Nihon-seinen-kyōsan-dōmei Chuō-gassyōdan) di Tokyo, sebagai inti penggerak dari gerakan musik kelas pekerja nasional.[2]
  • Juni 1949: edisi pertama dari Suara Nyanyian, organ Paduan Suara Liga Pemuda Komunis Jepang (Jepang: 日本青年共産同盟中央合唱団機関紙「うたごえ」, Utagoe).
  • 29 November 1953: Festival nasional pertama Suara Nyanyian Jepang di Tokyo, di Aula Hibiya Kōkaidō (日比谷公会堂) dan Kanda Kyōristu Kōdō (神田共立講堂).
  • 14 Februari 1955: Pembentukan lembaga permanen Komite Eksekutif Festival Suara Nyanyian Jepang (Jepang: 日本のうたごえ実行委員会, Nihon no Utagoe Jikkō-Iinkai).
  • 20 Desember 1955: Akiko Seki menerima Penghargaan Perdamaian Stalin.
  • Mei 1960: Pernyataan dari Komite Eksekutif Festival menentang pembaharuan Perjanjian Kerjasama yang Saling menguntungkan dan Keamanan antara Amerika Serikat dan Jepang.[3]
  • 7 November 1967: Première versi parsial opera Okinawa (Jepang: 歌劇「沖縄」, Kageki Okinawa) di Naha (Okinawa).
  • 25 November 1967: Pertunjukan pertama di Tokyo, Opera versi parsial Okinawa, di Nippon Budōkan (日本武道館).[4]
  • 10 Desember 1969: Pertunjukan versi lengkap dari opera Okinawa di Tokyo, di aula Shibuya Kōkaidō (渋谷公会堂).[5]
  • April 1971: Penerbitan pertama majalah triwulanan organ Komite Eksekutif Festival (Jepang: 「季刊日本のうたごえ」, Kikan Nihon no Utagoe).[6]
  • 25 Februari 1974: Revisi radikal dari sistem organisasi komite eksekutif, diadopsi pada kongres nasional keenam: mengganti nama panitia "Dewan Nasional Suara Nyanyian Jepang" (Jepang: 日本のうたごえ全国協議会, Nihon no utagoe zenkoku kyōgikai).[7]

Repertoar musik dan organisasi[sunting | sunting sumber]

Repertoar dari gerakan ini terdiri dari utamanya pada lagu-lagu revolusioner dan lagu-lagu dari kelas pekerja berbagai negara yang berbeda. Di antara anggota yang terdaftar dari masing-masing komite (dibedakan menurut wilayah, serikat industri, dan kriteria lainnya) dari Suara Nyanyian Jepang lebih menyukai untuk membuat lagu-lagu baru maupun potongan-potongan choral dalam genre yang cocok untuk kebutuhan kelompok mereka. Menurut program yang diadopsi pada tahun 2013, Dewan Nasional Suara Nyanyian Jepang bertujuan untuk memasukkan 500 unit dan lingkaran paduan suara yang tersebar di seluruh wilayah nasional Jepang.[8]

Asal nama beraksara Hiragana(うたごえ) untuk nama gerakan[sunting | sunting sumber]

Secara tradisional, dua awal kata-kata nama resmi dari pergerakan Suara Nyanyian tidak dinyatakan dalam huruf Kanji (Jepang: 漢字), yang akan menjadi standar saat ini, tapi dinyatakan dalam huruf Hiragana (Jepang: 平仮名) yaitu: うたごえ (Utagoe ditulis dalam Hiragana) bukan 歌声 (yang sama dalam Kanji). Dan setidaknya sejak festival nasional pertama gerakan ini pada tahun 1953, judul teks ditulis dalam Hiragana: suara nyanyian adalah vitalitas perdamaian - Suara Nyanyian Jepang Tahun 1953 (Jepang: うたごえは平和の力 - 1953年日本のうたごえ). Mengenai asal-usul pada aksara tertentu, Masamitsu Kiyomiya (清宮正光) yang merupakan salah satu anggota pendiri dari Paduan Suara Liga Pemuda Komunis dari Jepang, ingat saat publikasi pertama organ paduan suara Utagoe (Juni 1949) dalam hal ini:

...Ketika kita memutuskan untuk membuat organ paduan suara, saya bertanggung jawab dalam semua tugas. Itu ide saya untuk nama itu dengan kata-kata Suara Nyanyian dalam huruf Hiragana (Jepang: うたごえ, Utagoe), karena pada saat itu kata-kata ini tidak menyatu dengan benar, jadi ini mungkin salah satu karya yang paling penting dari karier saya. Jadi saya memutuskan untuk menggunakan huruf Hiragana karena tujuan dari gerakan ini adalah untuk melibatkan sebagian besar dari kelas pekerja yang tidak bisa lulus sekolah menengah.

Namun, bahkan setelah publikasi edisi pertama dari organ paduan suara ini,penulis dari buku-buku atau majalah mengenai Suara Nyanyian Jepang terkadang menulis Utagoe menggunakan huruf Kanji (歌声) atau dicampur dengan huruf Hiragana (歌ごえ),[9][10] sementara bentuk formal eksklusif nama gerakan ini yang berhuruf Hiragana (うたごえ) tidak pernah digunakan oleh setiap organisasi resmi gerakan. Yang menjadi contoh bentuk tulisan yang dakui oleh sebagian orang berasal dari tulisan tangan Akiko Seki yang didedikasikan untuk Festival nasional pada bulan Desember 1962, di mana dia menulis salah satu slogan gerakan suara nyanyian adalah vitalitas perdamaian (Jepang: うたごえは平和の力, Utagoe wa heiwa no chikara) menggunakan huruf campuran dari kedua aksara, yaitu Kanji dan Hiragana untuk kata Utagoe, tepatnya seperti: 歌こえ [sic].

Hubungan dengan Partai Komunis Jepang[sunting | sunting sumber]

Sesuai dengan slogan Mari kita bernyanyi untuk perjuangan kelas pekerja (Jepang: うたは闘いとともに), aktivis gerakan ini telah menulis banyak lagu yang mendorong pekerja untuk memprotes terhadap diskriminasi ilegal dari majikan mereka. Pada dekade 1960, kebijakan instruksi yang militan dan perbaikan terus menerus terhadap kualitas ideologi, politik dan artistik dari gerakan ini dianggap kebijakan budaya yang penting oleh Partai Komunis Jepang (Jepang: 日本共産党).[11] Saat ini (tahun 2016), satu-satunya kelompok yang aktif secara eksplisit dan mendedikasikan diri untuk mendukung JCP adalah Paduan Suara Pendukung JCP (Jepang: JCPファン雑唱団), yang didirikan pada tahun 2011 di Kyoto oleh beberapa aktivis veteran Suara Nyanyian Jepang dan disutradarai oleh Tadao Yamamoto, komposer, akordionis, direktur paduan suara dan anggota dari Dewan Nasional Suara Nyanyian Jepang: paduan suara tersebut menjadi saksi hubungan historis dimana mereka menyebut panduan suara mereka dengan singkatan bahasa inggris dari nama resmi partai komunis jepang.[12] Repertoar dan kegiatan seni dalam gerakan ini, sangat berhubungan dengan berbagai kegiatan kebudayaan yang diselenggarakan oleh Partai, Paduan suara pendukung JCP muncul sebagai salah satu unsur relawan paduan suara yang tergabung dalam Suara Nyanyian Jepang.

Konser dan pertunjukan paduan suara:

  • 11 Februari 2011, Kyoto Kaikan Hall: Konser yang disponsori oleh Komite JCP Kyoto.[13]
  • 1 Agustus 2013, Nishijin Bunka Center (Kyoto): Pub Budaya Hidup Revolusioner, bekerjasama dengan Tokiko Nishiyama, bekas anggota Majelis Tinggi Jepang dari JCP.[14]
  • 23 September 2014, Taman Takaragaike (Kyoto): Festival Kyoto ed.2014, yang diselenggarakan oleh Komite JCP Kyoto.[15]
  • 1 Februari 2015, Kyoiku Bunka Center (Kyoto): Festival yang disponsori oleh Komite JCP Kyoto.[16]
  • 29 April 2016, Taman Takaragaike (Kyoto): Festival Kyoto ed.2016, yang diselenggarakan oleh Komite JCP Kyoto: dengan diisi oleh Seifuku Kōjō Iinkai (制服向上委員会) dan Akira Koike (小池晃), anggota Majelis Tinggi Jepang, dan Sekretaris Jenderal JCP.[17][18]

Episode dari Menteri Keuangan yang mencoba untuk menunjukkan kompetensi budaya dengan mengucapkan nama gerakan[sunting | sunting sumber]

Pada tahun 1963, saat pembahasan di Panitia Anggaran Majelis Tinggi Jepang (Jepang: 参議院予算委員会) sedang membahas pajak yang akan ditarik dari tiket masuk bioskop, Goro Sudō (Jepang: 須藤五郎), anggota Partai Komunis Jepang dan anggota militan dari Suara Nyanyian Jepang, meminta Kakuei Tanaka (Jepang: 田中角栄), Menteri Keuangan pada saat itu, jika dia tahu keberadaan asosiasi penonton konser. Untuk pertanyaan seperti itu, Menteri Tanaka harus menjawab: "saya tidak tahu dengan baik tentang hal itu". Jadi Sudō memulai kembali sambutannya tapi Menteri yang mendengarkan sejenak kelanjutan dari pidato menginterupsi Sudō, dan mengucapkan: "Suara Nyanyian..." (Jepang: うたごえ...), maka Sudō menjawab: "Bukan Suara Nyanyian Jepang. Saya berbicara dari sebuah asosiasi pendengar musik. Suara Nyanyian Jepang adalah sebuah gerakan untuk penyanyi"[19],.[20]

Kepribadian dan sejarah aktivis[sunting | sunting sumber]

  • Akiko Seki (関鑑子): penyanyi, pendiri gerakan (1899-1973)
  • Sakae Araki (荒木栄): komposer (1924-1962)
  • Goro Sudō (須藤五郎): komposer, konduktor, anggota Majelis Tinggi Jepang dari JCP (1897-1988)
  • Yoritoyo Inoue (井上頼豊): pemain cello (1912-1996)
  • Katsura Nakazawa (中澤桂): sopran (1933-2016)
  • Nobuo Terahara (寺原伸夫): komposer (1928-1998)
  • Hikaru Hayashi (林光): komposer (1931-2012)
  • Yūzō Toyama (外山雄三): konduktor (1931–)
  • Susumu Ōnishi (大西進): komposer (1931–)
  • Nobuo Sugimoto (杉本信夫): komposer, musikolog (1934–)
  • Kiminobu Soma (相馬公信): komposer, penyanyi (1942–)
  • Tadao Yamamoto (山本忠生): komposer (1939–)
  • Hiromi Fujimoto (藤本洋): penyair (1932–)
  • Daisuke Doi (土井大助): penyair (1927-2014)
  • Taku Izumi (いずみたく): komposer (1930-1992)
  • Kōji Kinoshita (木下航二): komposer (1925-1999)

Daftar pustaka[sunting | sunting sumber]

Sejarah umum Suara Nyanyian Jepang[sunting | sunting sumber]

  • Various authors: The Singing Voice of Japan - collection of favorite songs: definitive edition (special issue of the magazine Chisei, Tokyo, 1956). Library catalog of the Miyagi Gakuin Women's University[pranala nonaktif permanen][JA]. 「日本のうたごえ: 決定版 愛唱歌集」(雑誌「知性」1956年増刊号:東京、河出書房)
  • Toshio Itoya: History of labors' and revolutionary songs (Tokyo, 1970). NDL Search[JA]. 糸屋寿雄「労働歌・革命歌物語」(東京、1970年)
  • Akiko Seki: Since I am bewitched by the singing voice (Tokyo, 1971). NDL Search[JA]. 関鑑子「歌ごえに魅せられて」(東京、1971年)
  • Nishio Jirouhei and Tamotsu Yazawa: Japanese revolutionary songs (Tokyo, 1974). NDL Search[JA]. 西尾治郎平、矢沢保 編「日本の革命歌」(東京、1974年)
  • Yoritoyo Inoue: Singing voice, spread your wings (Tokyo, 1978). NDL Search[JA]. 井上頼豊 編「うたごえよ翼ひろげて: 1948-1978」(東京、1978年)
  • Tamotsu Yazawa: Singing voice for freedom and revolution (Tokyo, 1978). NDL Search[JA]. 矢沢保「自由と革命の歌ごえ」(東京、1978年)
  • Various authors: Introduction to The Singing Voice of Japan - commemorating the 30th anniversary of the movement, in: Kikan Nihon no Utagoe (Quarterly theoretical organ of the National Council of The Singing Voice of Japan, December 1978). NDL Search[JA]. 「30周年記念 うたごえ運動入門」(日本のうたごえ全国協議会理論誌「季刊日本のうたごえ」1978年12月号)
  • Hiromi Fujimoto: Singing for the struggle of the working class - History of The Singing Voice of Japan (Tokyo, 1980). Catalogue of the Prefectural Library of Nagasaki Diarsipkan 2016-08-16 di Wayback Machine.[JA]. 藤本洋「うたは闘いとともに: うたごえの歩み」(東京、1980年)

Sejarah aspek-aspek tertentu dari Suara Nyanyian Jepang[sunting | sunting sumber]

  • Hiromi Fujimoto: Singing for the struggle of the working class - History of the Choir Chūō (Tokyo, 1971). NDL Search[JA]. 藤本洋「歌はたたかいとともに: 中央合唱団のあゆみ」(東京、1971年)
  • Various authors: Great red rose: memories around Akiko Seki (Tokyo, 1981). NDL Search[JA]. 関鑑子追想集編集委員会 編「大きな紅ばら: 関鑑子追想集」(東京、1981年)
  • Yaeko Morita: Let this victory resonate, roar: life of Sakae Araki (Tokyo, 1983). NDL Search[JA]. 森田ヤエ子「この勝利ひびけとどろけ: 荒木栄の生涯」(東京、1983年)
  • Kuniyoshi Kōya: Songs and life of Sakae Araki, composer of the working class (Tokyo, 1985). NDL Search[JA]. 神谷国善「労働者作曲家 荒木栄の歌と生涯」(東京、1985年)
  • Saburō Hino: Rails, sing in full voice - the romanticism of railway workers (Tokyo, 1988). NDL Search[JA]. 日野三朗「レールよ高らかにうたえ: 鉄路に生きる男のロマン」(東京、1988年)
  • Various authors: Resonate, singing voice for peace - the movement of The Singing Voice of Japan under the US military occupation in Okinawa (Haebaru [Okinawa], 2004). NDL Search[JA]. 沖縄のうたごえ運動編集委員会 企画・編集「ひびけ平和のうたごえ: 米軍占領下の沖縄のうたごえ運動」(沖縄・南風原町、2004年)
  • Tsuneko Nara: Memory of my life for The Singing Voice of Japan (Tokyo, 2007). NDL Search[JA]. 奈良恒子「うたごえに生きて」(東京、2007年)

Disertasi[sunting | sunting sumber]

Lihat juga[sunting | sunting sumber]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Akiko Seki: Theory of The Singing Voice of Japan: What is the music (Tokyo, 1956), p.58. 関鑑子「うたごえ運動の理論-音楽とは何か-」(「知性」1956年増刊号[東京、河出書房])58ページ
  2. ^ NDL Search Various Authors: Ōkina benibara. (Tokyo, 1981) 関鑑子追想集編集委員会 編 「大きな紅ばら: 関鑑子追想集」 (音楽センター 1981年) 関鑑子略年譜
  3. ^ Journal of The Singing Voice of Japan, June 11, 1960, p.1. 「うたごえ新聞」 1960年6月11日号 第1ページ
  4. ^ Journal Akahata, November 26, 1967, p.7. 日本共産党中央機関紙「赤旗」1967年11月26日号 第7ページ 記事 ”一万人が大合唱-日本のうたごえ 大音楽会開く”
  5. ^ Journal of The Singing Voice of Japan, January 1–10, 1969, pp.4-5. 「うたごえ新聞」1970年1月1日·10日合併号 第4・5ページ
  6. ^ NDL Search Kikan Nihon no Utagoe 「季刊日本のうたごえ」
  7. ^ Journal of The Singing Voice of Japan, September 10, 1969, pp.1,6. 「うたごえ新聞」1973年9月10日号 第1・6ページ
  8. ^ Program adopted at the 46 th National Congress of The Singing Voice of Japan (2013). 第46回日本のうたごえ全国協議会総会 (2013年) で採択の方針文書
  9. ^ NDL Search. An amusing choir manual by Yoritoyo Inoue (Kyoto, 1956) 井上頼豊「新しい合唱読本」(京都、1956年)(Jepang: 歌 ご え の今日の問題について(まえがきにかえて)」「1. のびゆく日本の 歌 ご え」「2-5. 歌 声 と創造活動」「う た ご え は平和の力(1954年日本の う た ご え 祭典)」etc.).
  10. ^ Songs for Youth by Akiko Seki (Tokyo, 1951) 関鑑子編「青年歌集」第一篇(東京、1951年)(Jepang: 「再刊にあたって...まだまだ 歌 声 は小さいように思います。日本中から明るい健康な 歌 声 のきかれる平和な情景を考えると、そうなる為にはもっともっと努力しなくてはいけないと考えます」).
  11. ^ On the occasion of the Festival of The Singing Voice of Japan, article published in the journal Akahata, December 9, 1960. 日本共産党機関紙「アカハ タ」1960年12月9日号所載の論説"「日本のうたごえ祭典を迎えて"
  12. ^ First performance of the Choir of JCP-fans in a concert in Kyoto Kaikan Hall (February 11, 2011), sponsored by the committee of Kyoto of the JCP. 「いっぱい花咲かそうコンサート2011」日本共産党京都府委員会
  13. ^ First performance of the Choir of JCP-fans in a concert in Kyoto Kaikan Hall (February 11, 2011), sponsored by the committee of Kyoto of the JCP. 「いっぱい花咲かそうコンサート2011」日本共産党京都府委員会
  14. ^ Article on the weekly Kyoto-minpo, August 1, 2013[JA]. 「文化ライブで勝利に貢献 共産・文化後援会が革命酒場」- 京都民報 2013年8月5日付
  15. ^ Kyoto Committee of the JCP, September 9, 2014[JA]. 「2014 京都まつり」- 文化の森 ステージ「にぎわいの広場」日本共産党京都府委員会
  16. ^ Kyoto Committee of the JCP, January 29, 2015[JA]. 「いっぱい花咲かそうフェスタ2015」同上
  17. ^ Kyoto Committee of the JCP, April 2, 2016[JA]. 「2016 京都まつり」(宝が池公園)。制服向上委員会、小池晃(参議院議員・日本共産党書記局長)共演「2016京都まつり」同上
  18. ^ http://lineblog.me/ski/archives/5687917.html Seifuku Kojo Iinkai (SKI), April 23, 2016[JA]. 制服向上委員会公式ブログ「2016.04.23 イベント告知」
  19. ^ The Minister of Finance Kakuei Tanaka wanted to demonstrate his knowledge on the movement of The Singing Voice of Japan Diarsipkan 2016-09-15 di Wayback Machine.[JA]: original text of the proceedings (March 25, 1963), in the Budget Committee of the House of Councillors of Japan (Jepang: 参議院予算委員会), for public consultation on the Official Site of the Search for proceedings of the Diet of Japan (国会会議録検索システム)[JA]. 第43回国会 予算委員会第二分科会 第1号(1965年3月25日)議事録:須藤五郎(日本共産党)による質問
  20. ^ Original text of the proceedings in Japanese:
    須藤五郎: [...]最後にもうちょっと聞いておきますが、大蔵大臣は、勤労者音楽協議会という勤労者が会費を出し合っていい音楽を聞く組織のあることを御存じでしょうか。主税局長は知っているはずなんです。大臣は御存じないですか。
    田中角栄(大蔵大臣): よくわかりません。
    須藤五郎: それじゃ、私は大臣の参考までに、ちょっとその点くどいようですが申し上げておきます。戦後非常な荒廃した生活の中で、入場料が高くて聞けなかったわけなんですね[...]こういう営利を目的としない何もしない、むしろ自分たちの力によって日本の文化に貢献しようというこういう意図を持った団体から税金を取り立てるということは、私は不当だと思うので、むしろ政府はこれに対して補助金を出すのが当然じゃないか、こういうふうに私は考えておるわけなんですね。それで、この団体のためにできました...
    田中角栄(大蔵大臣): うたごえ...
    須藤五郎: うたごえ運動と違います。これは聞くほうです。うたごえは歌うほうです[...]

Pranala luar[sunting | sunting sumber]