Musyrik

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Musyrik (Arab: المشرك ) adalah istilah dalam Islam yang merujuk kepada orang yang menyembah Tuhan selain Allah.[1] Sedangkan perbuatannya disebut sebagai syirik.[2] Secara harfiah, syirik bermakna mempersekutukan, namun secara syariat Islam, syirik ialah perbuatan meyakini adanya sosok yang setara atau menyaingi Allah sebagai Tuhan.[3] Terdapat setidaknya dua jenis syirik, yakni syirik besar dan syirik kecil:[4]

  • Syirik besar adalah perbuatan menyematkan kepada seseorang atau sesuatu sifat-sifat yang menurut Islam hanya dimiliki oleh Allah semata. Contoh pelaku dari syirik ini adalah para non-muslim, termasuk pula penganut Yahudi dan Kekristenan, sebab meski mereka tergolong Ahli Kitab karena mengikuti ajaran yang diturunkan Nabi-Nabi terdahulu, namun selain menyembah Allah, al-Qur’an mengatakan kalau mereka menganggap Allah mempunyai anak, yakni Yesus bagi yang Kristen, dan Uzair bagi yang Yahudi;[5] meski para Yahudi mengaku tidak ada sejarahnya Yahudi menganggap Uzair sebagai keturunannya Tuhan.[6][7] Muslim beraliran Syi’ah rafidhah dan Sufi ekstrim juga dianggap sebagai pelaku syirik besar oleh muslim Sunni.[8]
  • Syirik kecil adalah perbuatan-perbuatan yang dapat mengarah pada syirik besar, tetapi masih belum sepadan dengan syirik besar. Beberapanya seperti mempercayai jimat, atau memuliakan seseorang namun tidak sampai menuhankannya, atau bersumpah deminya.[9]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "The difference between the mushrikeen and the kuffaar, and to which category do the Jews and Christians belong? - Islam Question & Answer". islamqa.info (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-03-27. 
  2. ^ Wasserstein, David J.; Wasserstein, David (2017-01-01). Black Banners of ISIS: The Roots of the New Caliphate (dalam bahasa Inggris). Yale University Press. hlm. 259. ISBN 978-0-300-22835-9. 
  3. ^ "What Is Shirk and its types? - Islam Question & Answer". islamqa.info (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-03-27. 
  4. ^ "What Is Shirk and its types? - Islam Question & Answer". islamqa.info (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-03-27. 
  5. ^ "The difference between the mushrikeen and the kuffaar, and to which category do the Jews and Christians belong? - Islam Question & Answer". islamqa.info (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-03-27. 
  6. ^ Abraham Geiger's book Judaism and Islam chapter 2 part 4
  7. ^ Shapiro, Marc B. (Summer 1993). "Islam and the halakhah". Judaism: A Quarterly Journal of Jewish Life & Thought. New York: American Jewish Congress. 42 (167). Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-11-10. Diakses tanggal 2007-11-15. The Ishmaelites are not at all idolaters; [idolatry] has long been severed from their mouths and hearts; and they attribute to God a proper unity, a unity concerning which there is no doubt. And because they lie about us , and falsely attribute to us the statement that God has a son… 
  8. ^ "What Is Shirk and its types? - Islam Question & Answer". islamqa.info (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-03-27. 
  9. ^ "What Is Shirk and its types? - Islam Question & Answer". islamqa.info (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2023-03-27.