Gurun Thar

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Gurun Thar
Gurun Besar India
Gurun
Gurun Thar di Rajasthan, India
Countries India, Pakistan
Provinsi India:
Rajasthan
Haryana
Punjab
Gujarat

Pakistan:
Sindh
Punjab
Biome Gurun
Plant kaktus
Animal unta

Gurun Thar, dikenal juga sebagai Gurun Besar India, adalah sebuah gurun yang terletak di bagian barat laut Subbenua India, membentuk batas alam antara India dan Pakistan. Gurun ini merupakan gurun terbesar ke-17 di dunia.[1] Sekitar 85% dari Gurun Thar berada di wilayah India,dan sisanya termasuk wilayah Pakistan.[2] Di India, gurun ini memiliki luas 320.000 km2 (120.000 sq mi), dimana 60% berada di Rajasthan lalu meluas ke Gujarat, Punjab, dan Haryana.[3] Gurun ini terdiri dari bagian yang sangat kering yaitu wilayah Marusthali di barat, dan daerah semi gurun di timur dengan bukit pasir yang lebih sedikit dan terdapat sedikit curah hujan.[4]

Geografi[sunting | sunting sumber]

View of the Thar desert

The Thar Desert membentang di antara Perbukitan Aravalli di timur laut,[2] Rann Kutch di pesisir dan dataran aluvial dari Sungai Indus di barat dan barat laut. Sebagian besar gurun ditutupi oleh bukit pasir yang berasal dari sedimen di dataran aluvial dan pantai. Pasir ini sangat mudah bergerak karena angin kencang yang terjadi sebelum dimulainya angin muson. Sungai Luni adalah satu-satunya sungai yang terintegrasi ke gurun ini.[5] Curah hujan terbatas 100–500 mm (3,9–19,7 in) per tahun, sebagian besar turun pada bulan Juli hingga September.[2]

Terdapat danau air asin di Gurun Thar diantaranya Sambhar, Kuchaman, Didwana di Rajasthan dan Kharaghoda di Gujarat. Danau ini menerima air hujan selama musim hujan dan menguap selama musim kemarau. Garam ini berasal dari pelapukan batuan di wilayah tersebut.[6]

Pengendalian desertifikasi[sunting | sunting sumber]

Penghijauan gurun dengan penanaman jojoba di Fatehpur, Shekhawati

Tanah di Gurun Thar tetap kering untuk hampir sepanjang tahun dan rentan terhadap erosi angin. Angin berkecepatan tinggi meniup tanah dari gurun pasir, menyimpan beberapa di tetangga tanah yang subur, dan menyebabkan pergeseran bukit pasir dalam gurun. Bukit pasir distabilkan dengan mendirikan penahan angin mikro dengan bahan semak belukar dan aforestasi berkelanjutan. Kanal Indira Gandhi yang memiliki panjang 649 km (403 mi) membawa air jernih untuk Gurun Thar.[2] Hal ini disusun untuk menghentikan penyebaran gurun ke daerah-daerah yang subur.

Hanya sedikit jenis pohon lokal yang cocok untuk ditanam di gurun. Oleh karena itu, jenis pohon eksotis diperkenalkan untuk penanaman. Banyak spesies Eucalyptus, Acacia, Cassia dan genera lain dari Israel, Australia, Amerika Serikat, Rusia, Zimbabwe, Chili, Peru dan Sudan telah dicoba di Gurun Thar. Acacia tortilis telah terbukti menjadi spesies yang paling menjanjikan untuk aforestasi gurun dan jojoba adalah spesies lain yang menjanjikan dan memiliki nilai ekonomis.[2]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Singhvi, A. K. and Kar, A. (1992). Thar Desert in Rajasthan: Land, Man & Environment. Geological Society of India, Bangalore.
  2. ^ a b c d e Sinha, R. K., Bhatia, S., & Vishnoi, R. (1996). Desertification control and rangeland management in the Thar desert of India. RALA Report No. 200: 115–123.
  3. ^ Sharma, K. K. and S. P. Mehra (2009). The Thar of Rajasthan (India): Ecology and Conservation of a Desert Ecosystem. Chapter 1 in: Sivaperuman, C., Baqri, Q. H., Ramaswamy, G., & Naseema, M. (eds.) Faunal ecology and conservation of the Great Indian Desert. Springer, Berlin Heidelberg.
  4. ^ Sharma, K. K., S. Kulshreshtha, A. R. Rahmani (2013). Faunal Heritage of Rajasthan, India: General Background and Ecology of Vertebrates. Springer Science & Business Media, New York.
  5. ^ Laity, J. J. (2009). Deserts and Desert Environments Diarsipkan 2023-08-11 di Wayback Machine.. John Wiley & Sons.
  6. ^ Ramesh, R., Jani, R. A., & Bhushan, R. (1993). Stable isotopic evidence for the origin of salt lakes in the Thar desert. Journal of Arid Environments 25 (1): 117–123.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]