Getah

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Tetesan getah yang keluar dari kulit pohon yang terluka

Getah adalah istilah umum untuk menyebut cairan agak cair sampai kental yang keluar organ tumbuhan maupun hewan (getah alami) atau residu sistem mesin.[1] Getah pada umumnya mengeras setelah beberapa waktu karena mengalami kondensasi.

Pada hewan, getah digunakan untuk menyebut cairan limfatik (getah bening).

Pada tumbuhan, getah adalah segala sesuatu yang bersifat agak cair sampai kental yang keluar dari batang, daun, bunga, atau buah yang terluka; tidak dibedakan apakah cairan itu merupakan cairan nutrisi dari pembuluh tapis atau cairan yang berisi banyak metabolit sekunder dari pembuluh lateks atau pembuluh resin. Bagi tumbuhan, fungsi cairan-cairan adalah sebagai alat pertahanan diri atau penanganan luka.

Lateks dihasilkan oleh banyak tumbuhan anggota bangsa Malpighiales (misalnya suku Apocynaceae dan Euphorbiaceae). Resin, hars, atau cairan damar merupakan cairan kental dan agak transparan yang mengeras bila terkena udara. Resin dihasilkan oleh banyak anggota bangsa Pinales (tumbuhan berunjung) serta sejumlah anggota Dipterocarpaceae dan Burseraceae.

Nilai ekonomi getah cukup tinggi. Berbagai komoditas dagang tradisional dari Nusantara merupakan produk turunan getah, seperti gondorukem, terpentin, kopal, karet, dan getah perca.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Lema Getah Diarsipkan 2023-04-07 di Wayback Machine. pada KBBI Daring.