Portal:Seni: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k ←Suntingan 36.77.253.120 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Hanamanteo
Baris 1: Baris 1:
{{Kategori utama}}__NOTOC__ __NOEDITSECTION__
Biography
{|cellpadding="5" cellspacing="10" style="width:100%;background:#f5fffa; border-style:solid; border-width:1px; border-color:blue;"
| width="100%" valign="top" style="padding: 0; margin:0;" |
|-
|
<center>
<font face="Arial Black" size="6" color="#4682b4">
Portal Seni
</font>
</center>
|-
|
<div style="width:100%; float:right">
{{/box-header|<big>Selamat datang di Portal Seni</big>|Portal:Seni/Intro}}
{{Portal:Seni/Intro}}
{{/box-footer}}
</div>


<div style="float:left; width:49%">
Muhammad Arham Aryadi is an Indonesian Composer. He is Known Founder and Music Director Indonesian Contemporary Gamelan Ensemble (ICGE). Finished his bachelor of arts study in music composition at Conservatory Of Music Pelita Harapan University in under the guidance of Otto Sidharta and Matius Shanboone. His minor instrument such as Guitar Classical and Jazz Guitar Electric in under guidance Beben S.M. His also study Instrument Clarinet in under guidance Nino Ariono and Javanese Gamelan under guidance Prof. Dr. Sri Hastanto. He followed several composition workshop with Slamet Abdul Sjukur (Indonesian), Dieter Mack (Germany), Carlos Michans (Argentina), Johannes Schollhörn (Germany), Manfred Stahnke (Germany), Magnus Andersson (Swedish), Ensemble Modern (Germany) and Pow Ensemble member Guy Harries, Luc Houtcamp and Wiek Hijmans (Netherland).
{{/box-header|Artikel pilihan|Portal:Seni/Artikel pilihan}}
{{Portal:Seni/Artikel pilihan}}
{{/box-footer}}


{{/box-header|Gambar pilihan|Portal:Seni/Gambar pilihan}}
He also assistant music director Franki Raden of Indonesian National Orchestra (INO) Concert in Melbourne, Canberra and Sydney (2010) and KTT Asean in Bali (2011). Became the music teacher at Vocational School of Arts Sarasvati and Lecturer at Cantata Institute Of Arts. His works has been played at Turning Point 2 Erasmus Huis Jakarta (2011), Indonesian Arts Festival VII (2011), Hybrid Project “combining music and visual arts” (2011), Tembi Music Festival “combining music with dance” (2012), “Pentas Musik UPH” Theater Salihara (2013), 5thMalaysian Composer Series at KLPAC (2014) be invited Assoc. Prof. Dr. Tazul Izan Tajuddin and 7thYogyakarta Contemporary Music Festival (YCMF) be invited Michael Asmara (2014).
{{Portal:Seni/Gambar pilihan}}
{{/box-footer}}
</div>


<div style="float:right; width:49%">
His another work such as write music Mars and Hymne for palm oil company from Indonesian and music closing for EX Mall Jakarta. He also work in Drama Musical “Seni” (2011) become music Director and Conductor and Tribute To Metallica “Metagastra” (2013) Metallica Gamelan and Orchestra. His become guitarist for Frappuccino Band (15 April 2006) and TriProject (2014). Frappuccino Band release one album Goresan Awal (2009). His write a book “The Colors Of Gamelan”.
{{/box-header|Seniman pilihan|Portal:Seni/Tokoh pilihan}}
{{Portal:Seni/Tokoh pilihan}}
{{/box-footer}}


{{/box-header|Seniman terkenal|Portal:Seni/Tokoh terkenal}}
Several works have been made as
{{Portal:Seni/Tokoh terkenal}}
“Adam dan Hawa” For Voices (2008)
{{/box-footer}}
“Metamorphosis Butterfly” For Solo Guitar Electric (2009)

“Story Of Water” For Soundscape (2009)
{{/box-header|Kutipan pilihan|Portal:Seni/Kutipan}}
“Following” For Strings Quartet (2009)
{{Portal:Seni/Kutipan}}
“ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ” For Voices (2010)
{{/box-footer}}
“Afrika” For Solo Piano (2010)

“Hujan dan Hutan” Gamelan, Live Electronic and Dance (2010)
{{Cartella|skyblue|judul=Tahukah anda? |link=Portal:Seni/Tahukah anda|logo=Question_mark_alternate.svg|px=15|isi={{Portal:Seni/Tahukah anda}}}}
“Sungai” For Duet Flutes (2010)

“Saron” For Electroacoustic (2011)
{{Cartella|skyblue|judul=Kategori |link=Portal:Seni/Kategori|logo=Xmag.png|px=30|isi={{Portal:Seni/Kategori}}}}
“Dijiridu” For Electroacoustic (2011)
</div>
“Prepared Saron” For Duet Saron Gamelan (2011)

“Kamu Kira Saya Gendeng” For Gamelan (2011)
<div style="width:100%; float:right">
“Badak 1 dan 2” For Soundscape (2012)
{{/box-header|Cabang seni|Portal:Seni/Cabang}}
“Desah Maut Tong” For Electronic voices (2012)
{{Portal:Seni/Cabang}}
“Sounds and Lighting” For Electronic (2012)
{{/box-footer}}
“Jakarta Electronic City” For Electronic (2012)

“Gampang – Gampang Susah” For Solo Flute (2012)
{{/box-header|Wikiportal lainnya|Templat:Portal}}
“Etude No.1” For Solo Clarinet (2012)
{{daftar portal}}
“Gong” For Solo Gong (2012)
{{/box-footer}}
“Female Vocal Amplified” For Female Voice and Amplified (2012)

“Candi” For Gamelan (2012)
[[Kategori:Portal:Seni| ]]
“Coins” For Coins and Performing Art (2012)
“Feedback” For Live Electronic and Dance (2012)
“Soknata” For Piano and Live Electronic (2012)
“Quintet For The End Of Time” For Flute, Clarinet, Violin, Cello and Grandcassa (2012)
“Mantra” For Choir (2012)
“Serenata” For Solo Piano (2012)
“Slenthem” For Solo Slenthem and Live Electronic (2012)
“Movement” For Trio Saron Gamelan (2012)
“Sexy” For Whistle and Live Electronic (2012)
“Topeng” For Gamelan (2013)
“Gerhana” For Gamelan (2013)
“Labyrinth” For Voices (2013)
“Kesurupan” For Solo Gender and Live Electronic (2013)
“Ijab kobul” For Electrovoices (2013)
“Pasar” For Percussion (2013)
“Schyzophrenia” For Piano and Grandcassa (2013)
“Stripsody” For Solo Voice (2013)
“Mekar” For Orchestra (2013)
“Kotekan” For Percussion (2013)
“Piontilis” For Soundscape (2014)
“Balungan” For Gamelan (2014)
“Serenade Of Diversity” for strings Quartet (2014)
“Eruption” For Ensemble and Electronic (2015)
“Mak Comblang” For Solo Trumpet (2015)
“Warna” For Piano and Voice (2015)

Revisi per 5 Agustus 2015 10.18

Budaya
Budaya
Budaya (k)
Filsafat
Filsafat
Filsafat (k)
Geografi
Geografi
Geografi (k)
Ilmu
Ilmu
Ilmu (k)
Indonesia
Indonesia
Indonesia (k)
Masyarakat
Masyarakat
Masyarakat (k)
Matematika
Matematika
Matematika (k)
Sejarah
Sejarah
Sejarah (k)
Seni
Seni
Seni (k)
Teknologi
Teknologi
Teknologi (k)
Tokoh
Tokoh
Tokoh (k)

Portal Seni

Selamat datang di Portal Seni

Kuas dan kanvas
Kuas dan kanvas

Seni merupakan hasil dari proses kreatif manusia, proses kreatif ini melibatkan pengalaman dari seluruh indera manusia. Seni tidak hanya ekspresi dari kreativitas melainkan juga mengandung intisari dari kehidupan seorang seniman. Dapat diartikan juga seni sebagai intisari dari ekspresi kreativitas manusia yang merespon kondisi lingkungannya yang berhubungan dengan budaya, interaksi sosial, keyakinan, politik, bahkan sampai dengan respon terhadap teknologi.

Seseorang yang ingin bergelut di dunia seni harus mempersiapkan dirinya bersedia memahami bahasa universal, kode-kode alam, dan ribuan keyakinan yang bermunculan. Kemudian, seniman akan menghasilkan karya seni dari pengalamannya tersebut ke dalam bentuk musik, sastra, lukisan, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Karya seni, yang merupakan hasil dari kreativitas manusia terkadang sulit untuk dipahami oleh orang lain. Seni bisa dipahami oleh siapa saja asalkan dia mampu menangkap kode-kode yang tertera dalam karya seni yang telah diterbitkan. Tanpa pemahaman terhadap kode-kode karya seni tersebut, seorang individu akan kesulitan untuk memahami sebuah karya seni.

Dalam penciptaan karya seni, setiap artis yang bergelut di dunia seni memilih sendiri parameter kerjanya. Dia memiliki lingkungan yang mempengaruhinya, entah itu dari budaya, kepercayaan, atau pun interaksi sosial dari lingkungannya. Oleh karena itu, untuk mengartikan atau membaca sebuah karya seni tidak dapat dilepaskan dari keterlibatan seniman terhadap lingkungannya.

Bahwa masing-masing individu artis memilih sendiri peraturan dan parameter yang menuntunnya atau kerjanya, masih bisa dikatakan bahwa seni adalah proses dan produk dari memilih medium, dan suatu set peraturan untuk penggunaan medium itu, dan suatu set nilai-nilai yang menentukan apa yang pantas dikirimkan dengan ekspresi lewat medium itu, untuk menyampaikan baik kepercayaan, gagasan, sensasi, atau perasaan dengan cara seefektif mungkin untuk medium itu.

Sekalipun demikian, banyak seniman mendapat pengaruh dari orang lain masa lalu, dan juga beberapa garis pedoman sudah muncul untuk mengungkap gagasan tertentu lewat simbolisme dan bentuk (seperti bakung yang bermakna kematian dan mawar merah yang berarti cinta).

Artikel pilihan

Lukisan karya Alfred Sisley
Lukisan karya Alfred Sisley

Impresionisme adalah suatu gerakan seni dari abad 19 yang dimulai dari Paris pada tahun 1860an. Nama ini awalnya dikutip dari lukisan Claude Monet, "Impression, Sunrise" ("Impression, soleil levant"). Kritikus Louis Leroy menggunakan kata ini sebagai sindiran dalam artikelnya di Le Charivari.

Karakteristik utama lukisan impresionisme adalah kuatnya goresan kuas, warna-warna cerah (bahkan banyak sekali pelukis impresionis yang mengharamkan warna hitam karena dianggap bukan bagian dari cahaya), komposisi terbuka, penekanan pada kualitas pencahayaan, subjek-subjek lukisan yang tidak terlalu menonjol, dan sudut pandang yang tidak biasa.

Pengaruh impresionisme dalam seni rupa juga merambah ke bidang musik dan sastra. (Selengkapnya...)

Gambar pilihan

Mona Lisa
Mona Lisa

Mona Lisa, atau La Gioconda (La Joconde), adalah lukisan minyak di atas kayu poplar yang dibuat oleh Leonardo da Vinci pada abad ke-16. Lukisan ini sering dianggap sebagai salah satu lukisan paling terkenal di dunia dan hanya sedikit karya seni lain yang menjadi pusat perhatian, studi, mitologi, dan parodi. Lukisan ini dimiliki oleh pemerintah Prancis dan dipamerkan di Musée du Louvre di Paris. (Selengkapnya...)

Seniman pilihan

Affandi)
Affandi)

Affandi (1907-1990) adalah seorang pelukis yang dikenal sebagai Maestro Seni Lukis Indonesia, mungkin pelukis Indonesia yang paling terkenal di dunia internasional, berkat gaya ekspresionisnya yang khas. Pada tahun 1950-an ia banyak mengadakan pameran tunggal di India, Inggris, Eropa, dan Amerika Serikat. Sebelum mulai melukis, Affandi pernah menjadi guru dan pernah juga bekerja sebagai tukang sobek karcis dan pembuat gambar reklame. (Selengkapnya...)

Seniman terkenal

Kutipan pilihan

Edgar Degas
title
edit    
title
edit