Kepulauan Nusa Tenggara: Perbedaan antara revisi
Rex Aurorum (bicara | kontrib) Membalikkan revisi 9083536 oleh 202.62.17.32 (bicara) |
k Penambahan tautan tentang perubahan istilah Sunda Kecil yang dilakukan M. Yamin pada 1950 seperti yang dikutip oleh Ajib Rosidi. |
||
Baris 24: | Baris 24: | ||
|religion= Islam 80,5%, Kristen, Katolik 12,5&, Hindu 6,4%, Budha 1% |
|religion= Islam 80,5%, Kristen, Katolik 12,5&, Hindu 6,4%, Budha 1% |
||
}} |
}} |
||
'''Kepulauan Nusa Tenggara''' atau '''Kepulauan Sunda Kecil''' (sekarang kadangkala digunakan dalam peta-peta geografis dunia), adalah gugusan pulau-pulau di sebelah timur [[Pulau Jawa]], dari [[Bali|Pulau Bali]] di sebelah barat, hingga [[Pulau Timor]] di sebelah timur. [[Kepulauan Barat Daya]] dan [[Kepulauan Tanimbar]] yang merupakan bagian dari wilayah Provinsi [[Maluku]] secara geologis juga termasuk dalam kepulauan Nusa Tenggara. |
'''Kepulauan Nusa Tenggara''' atau '''Kepulauan Sunda Kecil<ref>{{cite web|url=http://www.sundamedia.com/2015/07/badak-sunda-dan-harimau-sunda.html | title=Badak Sunda dan Harimau Sunda. | publisher="[...] Mr. Muhamad Yamin yang pada 1950-an ketika menjadi Menteri P.P. dan K. mengganti istilah Kepulauan Sunda Kecil menjadi Kepulauan Nusa Tenggara. Sebab, istilah Kepulauan Sunda Kecil diganti dengan Kepulauan Nusa Tenggara, maka istilah Kepulauan Sunda Besar juga tidak lagi digunakan dalam ilmu bumi dan perpetaan nasional Indonesia – meskipun dalam perpetaan Internasional istilah Greater Sunda Islands dan Lesser Sunda Islands masih tetap digunakan." - [[Ajip Rosidi]]: Penulis, budayawan. [[Pikiran Rakyat]], 21 Agustus 2010.|accessdate=Juli 7, 2015}}</ref>''' (sekarang kadangkala digunakan dalam peta-peta geografis dunia), adalah gugusan pulau-pulau di sebelah timur [[Pulau Jawa]], dari [[Bali|Pulau Bali]] di sebelah barat, hingga [[Pulau Timor]] di sebelah timur. [[Kepulauan Barat Daya]] dan [[Kepulauan Tanimbar]] yang merupakan bagian dari wilayah Provinsi [[Maluku]] secara geologis juga termasuk dalam kepulauan Nusa Tenggara. |
||
Secara administratif, Kepulauan Nusa Tenggara termasuk wilayah negara Indonesia, kecuali bagian timur Pulau Timor termasuk wilayah negara [[Timor Leste]]. |
Secara administratif, Kepulauan Nusa Tenggara termasuk wilayah negara Indonesia, kecuali bagian timur Pulau Timor termasuk wilayah negara [[Timor Leste]]. |
||
Baris 80: | Baris 80: | ||
[[Kategori:Kepulauan Nusa Tenggara| ]] |
[[Kategori:Kepulauan Nusa Tenggara| ]] |
||
[[Kategori:Sunda Kecil]] |
|||
[[Kategori:Kepulauan Sunda Kecil]] |
|||
[[Kategori:Kepulauan Sunda]] |
Revisi per 7 Juli 2015 06.19
Geografi | |
---|---|
Lokasi | Asia Tenggara |
Koordinat | 9°00′S 120°00′E / 9.000°S 120.000°E |
Kepulauan | Kepulauan Sunda |
Luas | 72.876,65 km2 |
Pemerintahan | |
Negara | Indonesia |
Kependudukan | |
Penduduk | 13.675.089 jiwa |
Kepulauan Nusa Tenggara atau Kepulauan Sunda Kecil[1] (sekarang kadangkala digunakan dalam peta-peta geografis dunia), adalah gugusan pulau-pulau di sebelah timur Pulau Jawa, dari Pulau Bali di sebelah barat, hingga Pulau Timor di sebelah timur. Kepulauan Barat Daya dan Kepulauan Tanimbar yang merupakan bagian dari wilayah Provinsi Maluku secara geologis juga termasuk dalam kepulauan Nusa Tenggara.
Secara administratif, Kepulauan Nusa Tenggara termasuk wilayah negara Indonesia, kecuali bagian timur Pulau Timor termasuk wilayah negara Timor Leste.
Di awal kemerdekaan Indonesia, kepulauan ini merupakan wilayah Provinsi Sunda Kecil yang beribukota di kota Singaraja, kini terdiri atas 3 provinsi (berturut-turut dari barat): Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur.
Etimologi
Pada tahun 1950-an Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Moh. Yamin menamai Kepulauan Sunda Kecil menjadi Kepulauan Nusa Tenggara yang artinya "Nusa" (pulau, kepulauan) yang berada di tenggara Indonesia.[2]. Saat ini nama "Nusa Tenggara" digunakan oleh dua daerah administratif: Provinsi Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur.
Pulau-pulau utama
Bali
Nusa Tenggara Barat
Nusa Tenggara Timur
- Pulau Komodo
- Pulau Flores
- Pulau Palue
- Pulau Adonara
- Pulau Solor
- Pulau Lomblen (Pulau Lembata)
- Pulau Pantar
- Pulau Alor
- Pulau Sumba
- Pulau Timor
- Pulau Sawu
- Pulau Rote
Maluku
Lihat pula
Referensi
- ^ "Badak Sunda dan Harimau Sunda". "[...] Mr. Muhamad Yamin yang pada 1950-an ketika menjadi Menteri P.P. dan K. mengganti istilah Kepulauan Sunda Kecil menjadi Kepulauan Nusa Tenggara. Sebab, istilah Kepulauan Sunda Kecil diganti dengan Kepulauan Nusa Tenggara, maka istilah Kepulauan Sunda Besar juga tidak lagi digunakan dalam ilmu bumi dan perpetaan nasional Indonesia – meskipun dalam perpetaan Internasional istilah Greater Sunda Islands dan Lesser Sunda Islands masih tetap digunakan." - Ajip Rosidi: Penulis, budayawan. Pikiran Rakyat, 21 Agustus 2010. Diakses tanggal Juli 7, 2015.
- ^ JAN B. AVE; 'INDONESIA', 'INSULINDE' AND 'NUSANTARA': DOTTING THE I'S AND CROSSING THE T p. 14