Kesatria (kasta): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Vialli VHT (bicara | kontrib)
←Mengganti halaman dengan ''''Ksatria''''
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler menghilangkan kategori [ * ] mengosongkan halaman [ * ]
k ←Suntingan Vialli VHT (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh Relly Komaruzaman
Baris 1: Baris 1:
{{Hindu}}
'''Ksatria'''
'''Kesatria''' (sering juga ditulis '''ksatria''' atau '''satria''') adalah [[kasta]] atau [[warna]] dalam [[agama Hindu]]. Kasta ksatria merupakan [[bangsawan]] dan [[tokoh]] [[masyarakat]] yang bertugas sebagai penegak keamanan, penegak keadilan, pemimpin masyarakat, pembela kaum tertindas atau kaum lemah karena ketidakadilan dan ketidakbenaran. Tugas utama seorang kesatria adalah menegakkan kebenaran, bertanggung jawab, lugas, cekatan, pelopor, memperhatikan keselamatan dan keamanan, adil, dan selalu siap berkorban untuk tegaknya kebenaran dan keadilan. Pada zaman dahulu, ksatria merujuk pada kasta bangsawan, [[tentara]], hingga [[raja]].

Pada zaman sekarang, kesatria merujuk pada profesi seseorang yang mengabdi pada penegakan hukum, kebenaran dan keadilan prajurit, bisa pula berarti [[perwira]] yang gagah berani atau pemberani. Kelompok ini termasuk pemimpin negara, pimpinan lembaga atau tokoh masyarakat yang tugasnya untuk menjamin terciptanya kebenaran, kebaikan, keadilan, dan keamanan masyarakat, bangsa, dan negara.

{{hindu-stub}}

[[Kategori:Catur Warna]]

Revisi per 17 Juni 2015 22.16

Kesatria (sering juga ditulis ksatria atau satria) adalah kasta atau warna dalam agama Hindu. Kasta ksatria merupakan bangsawan dan tokoh masyarakat yang bertugas sebagai penegak keamanan, penegak keadilan, pemimpin masyarakat, pembela kaum tertindas atau kaum lemah karena ketidakadilan dan ketidakbenaran. Tugas utama seorang kesatria adalah menegakkan kebenaran, bertanggung jawab, lugas, cekatan, pelopor, memperhatikan keselamatan dan keamanan, adil, dan selalu siap berkorban untuk tegaknya kebenaran dan keadilan. Pada zaman dahulu, ksatria merujuk pada kasta bangsawan, tentara, hingga raja.

Pada zaman sekarang, kesatria merujuk pada profesi seseorang yang mengabdi pada penegakan hukum, kebenaran dan keadilan prajurit, bisa pula berarti perwira yang gagah berani atau pemberani. Kelompok ini termasuk pemimpin negara, pimpinan lembaga atau tokoh masyarakat yang tugasnya untuk menjamin terciptanya kebenaran, kebaikan, keadilan, dan keamanan masyarakat, bangsa, dan negara.