Ragam bahasa: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 4: Baris 4:
Berdasarkan pokok pembicaraan, ragam bahasa dibedakan antara lain atas:
Berdasarkan pokok pembicaraan, ragam bahasa dibedakan antara lain atas:


Ragam bahasa undang-undag
* Ragam bahasa undang-undang

* Ragam bahasa jurnalistik
* Ragam bahasa jurnalistik

* Ragam bahasa ilmiah
* Ragam bahasa ilmiah
* Ragam bahasa sastra


* Ragam bahasa sastra
Berdasarkan media pembicaraan, ragam bahasa dibedakan atas:
Berdasarkan media pembicaraan, ragam bahasa dibedakan atas:
# Ragam lisan yang antara lain meliputi:
# Ragam lisan yang antara lain meliputi:

Revisi per 23 Desember 2013 15.12

Ragam bahasa adalah varian dari sebuah bahasa menurut pemakaian. Berbeda dengan dialek yaitu varian dari sebuah bahasa menurut pemakai[1]. Variasi tersebut bisa berbentuk dialek, aksen, laras, gaya, atau berbagai variasi sosiolinguistik lain, termasuk variasi bahasa baku itu sendiri [2]. Variasi di tingkat leksikon, seperti slang dan argot, sering dianggap terkait dengan gaya atau tingkat formalitas tertentu, meskipun penggunaannya kadang juga dianggap sebagai suatu variasi atau ragam tersendiri [2].

Jenis ragam bahasa

Berdasarkan pokok pembicaraan, ragam bahasa dibedakan antara lain atas:

  • Ragam bahasa undang-undang
  • Ragam bahasa jurnalistik
  • Ragam bahasa ilmiah
  • Ragam bahasa sastra

Berdasarkan media pembicaraan, ragam bahasa dibedakan atas:

  1. Ragam lisan yang antara lain meliputi:
    • Ragam bahasa cakapan
    • Ragam bahasa pidato
    • Ragam bahasa kuliah
    • Ragam bahasa panggung
  2. Ragam tulis yang antara lain meliputi:
    • Ragam bahasa teknis
    • Ragam bahasa undang-undang
    • Ragam bahasa catatan
    • Ragam bahasa surat

Ragam bahasa menurut hubungan antarpembiacra dibedakan menurut akrab tidaknya pembicara

  • Ragam bahasa resmi
  • Ragam bahasa akrab
  • Ragam bahasa agak resmi
  • Ragam bahasa santai
  • dan sebagainya

Referensi

  1. ^ Pendahuluan KBBI edisi ketiga.
  2. ^ a b Meecham, Marjorie and Janie Rees-Miller. (2001) "Language in social contexts." In W. O'Grady, J. Archibald, M. Aronoff and J. Rees-Miller (eds) Contemporary Linguistics. pp. 537-590. Boston: Bedford/St. Martin's.

Lihat pula

Pranala luar