Curup, Rejang Lebong: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Mersamjambi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Mersamjambi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 7: Baris 7:
|kelurahan=9 kelurahan
|kelurahan=9 kelurahan
|nama camat=-
|nama camat=-
|kepadatan=- jiwa/km²
|kepadatan=7.132 jiwa/km²
|provinsi=Bengkulu
|provinsi=Bengkulu
}}
}}

Revisi per 29 September 2013 10.13

Curup
Negara Indonesia
ProvinsiBengkulu
KabupatenRejang Lebong
Pemerintahan
 • Camat-
Populasi
 • Total28,173 jiwa (2.010)[1] jiwa
Kode Kemendagri17.02.09
Kode BPS1702040
Desa/kelurahan9 kelurahan

Curup adalah ibukota Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, Indonesia. Curup merupakan kota terbesar ke-3 di Bengkulu.

Curup merupakan daerah penghasil beras, kopi dan sayur-sayuran utama di provinsi Bengkulu, yang hasilnya dikirim hingga ke Palembang, Jambi, Padang, Lampung, dan Jakarta. Beberapa tempat wisatanya yang terkenal adalah Suban Air Panas, pematang danau, Gunung Kaba, Air Terjun di Kepala Curup, dan situs-situs prasejarah. Daerah ini juga dikenal sebagai salah satu tempat tumbuhnya Rafflesia arnoldii.

Pasar Bang Mego Curup

.Pasar yg agak modern adalah Pasar Bang Mego. Sebelum di bangun Pasar Bang Mego, pada tahun 1970-an dikenal dengan sebutan Pasar Bawah, untuk membedakan dengan pasar yang lain yaitu Pasar Atas, yang terletak dekat Terminal angkutan serta Pasar Tengah yang telah ada sejak sebelum Indonesia merdeka.

Kepala adat Curup (tahun 1939)
Megalit di Curup (foto diambil di tahun 1931)

Curup merupakan sebuah kota di daerah pegunungan bukit barisan dan dikelilingi oleh Bukit Kaba dan Bukit Daun. Penduduk aslinya adalah suku Rejang, namun banyak juga masyarakat dari suku lain seperti Jawa, Lembak, Minang, dan Serawai. Kota ini pernah menjadi ibukota Provinsi Sumatera selatan pada masa revolusi dibawah kepemimpinan Gubernur A.K. Gani.

Curup adalah kota kecil berudara dingin, segar dan sejuk yang terhampar di lembah dataran tinggi Sumatera. Adanya asimilasi kebudayaan daerah dengan orang pendatang, kini menjadikan kota Curup sebagai kota heterogen dari berbagai etnis di Indonesia.

Batas Wilayah

Referensi

  1. ^ BPS Kabupaten Rejang Lebong
  2. ^ Rejang Lebong Dalam Angka 2009