Absorpsi (kimia): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[File:Absorption vs adsorption.svg|thumb|500px|Penyerapan gas-cair (a) Penyerapan cair-padat (b) mekanisme. Lingkaran biru adalah molekul terlarut.]] |
|||
'''Absorpsi''' atau '''penyerapan''', dalam [[kimia]], adalah suatu [[fenomena]] fisik atau kimiawi atau suatu [[proses]] sewaktu [[atom]], [[molekul]], atau [[ion]] memasuki suatu fase limbak (''bulk'') lain yang bisa berupa [[gas]], [[cairan]], ataupun [[padatan]]. Proses ini berbeda dengan [[adsorpsi]] karena pengikatan molekul dilakukan melalui volume dan bukan permukaan. |
'''Absorpsi''' atau '''penyerapan''', dalam [[kimia]], adalah suatu [[fenomena]] fisik atau kimiawi atau suatu [[proses]] sewaktu [[atom]], [[molekul]], atau [[ion]] memasuki suatu fase limbak (''bulk'') lain yang bisa berupa [[gas]], [[cairan]], ataupun [[padatan]]. Proses ini berbeda dengan [[adsorpsi]] karena pengikatan molekul dilakukan melalui volume dan bukan permukaan. |
||
Salah satu contoh penyerapan lainnya adalah [[penukaran ion]] di mana terjadi proses pertukaran [[ion]] antara dua [[elektrolit]] atau antara larutan elektrolit dan [[senyawa kompleks]]. |
|||
{{kimia-stub}} |
{{kimia-stub}} |
||
Revisi per 30 April 2013 04.15
Absorpsi atau penyerapan, dalam kimia, adalah suatu fenomena fisik atau kimiawi atau suatu proses sewaktu atom, molekul, atau ion memasuki suatu fase limbak (bulk) lain yang bisa berupa gas, cairan, ataupun padatan. Proses ini berbeda dengan adsorpsi karena pengikatan molekul dilakukan melalui volume dan bukan permukaan. Salah satu contoh penyerapan lainnya adalah penukaran ion di mana terjadi proses pertukaran ion antara dua elektrolit atau antara larutan elektrolit dan senyawa kompleks.