Ciri kelamin sekunder: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ' Ciri-ciri kelamin sekunder akan berkembang saat memasuki masa pubertas. Ciri-ciri ini bisa terlihat pada perubahan fisik seorang wanita ataupun pada pria. Pada pria aka...'
 
Rintojiang (bicara | kontrib)
rapikan
Baris 1: Baris 1:
{{rapikan}}


Ciri-ciri kelamin sekunder akan berkembang saat memasuki masa pubertas. Ciri-ciri ini bisa terlihat pada perubahan fisik seorang wanita ataupun pada pria.
Ciri-ciri kelamin sekunder akan berkembang saat memasuki masa pubertas. Ciri-ciri ini bisa terlihat pada perubahan fisik seorang wanita ataupun pada pria.

Revisi per 6 Maret 2007 00.58


Ciri-ciri kelamin sekunder akan berkembang saat memasuki masa pubertas. Ciri-ciri ini bisa terlihat pada perubahan fisik seorang wanita ataupun pada pria.

Pada pria akan: 1. tumbuh kumis dan janggut, rambut pada dada, rambut pada sekitar alat kelamin ,rambut pada ketiak dll.. 2. nada suara akan semakin rendah 3. pundak akan semakin lebar 4. dan kebanyakan akan tumbuh Prominentia laryngea

Pada wanita akan: 1. tumbuh rambut pada sekitar alat kelamin dan di ketiak 2. pinggul semakin lebar 3. terjadi mentruasi 4. payudara akan mengembang 5. kulit semakin halus