Xing Cai: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Rintojiang (bicara | kontrib)
k Suntingan 202.80.112.36 (Pembicaraan) dikembalikan ke versi terakhir oleh Rintojiang
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 4: Baris 4:
[[Kategori: Tokoh fiksi]]
[[Kategori: Tokoh fiksi]]
{{bio-stub}}
{{bio-stub}}

nama xing cai berarti "bintang sutra."
ia dapat menggunakan tombak dan perisai sebagai alat untuk menyerang.

XING CAI DAN SEJARAH
dikisahkan sebelum kejadian Chang Ban, seorang nona dari keluarga Xiaohu,
beliau masih merupakan sepupu dekat Xiaohu Yuan,
sedang mencari kayu bakar di hutan.
saat itu usianya masih 13 tahun.
ia bertemu Zhang Fei yang kemudian memperistrinya setelah mengetahui bahwa ia berasal
dari keluarga baik-baik.
nona Xiaohu itu kemudian melahirkan paling tidak 4 orang anak bagi Zhang Fei,
2 lelaki dan 2 perempuan.

salah satu dari mereka adalah nona Zhang (putri tertua)
yang kelak diperistri oleh Liu Shan, kaisar kedua dan terakhir Shu.
tak ada yang mengetahui pasti apa nama yang diberikan Zhang Fei pada "Xing Cai",
akan tetapi setelah menjadi permaisuri, ia dikenal dengan nama
"empress Zhang Jing Ai" yang artinya kira-kira permaisuri yang tercinta.

Empress Zhang hidup tidak lama. usianya hanya sekitar 30 tahun,
ia meninggal tahun 237 (3 tahun setelah kematian Zhuge Liang) karena sakit.
ia meninggal tanpa memberikan satu keturunanpun bagi Liu Shan.

setelah meninggal, adik beliau kemudian diperistri Liu Shan dan menjadi Empress Zhang yang kedua.

Revisi per 28 Februari 2007 14.13

Xing Cai (Hanzi: 星彩) adalah tokoh fiksi dalam permainan komputer Dynasty Warriors. Ia diciptakan sebagai anak dari Zhang Fei, yang hidup pada Zaman Tiga Negara

nama xing cai berarti "bintang sutra." ia dapat menggunakan tombak dan perisai sebagai alat untuk menyerang.

XING CAI DAN SEJARAH dikisahkan sebelum kejadian Chang Ban, seorang nona dari keluarga Xiaohu, beliau masih merupakan sepupu dekat Xiaohu Yuan, sedang mencari kayu bakar di hutan. saat itu usianya masih 13 tahun. ia bertemu Zhang Fei yang kemudian memperistrinya setelah mengetahui bahwa ia berasal dari keluarga baik-baik. nona Xiaohu itu kemudian melahirkan paling tidak 4 orang anak bagi Zhang Fei, 2 lelaki dan 2 perempuan.

salah satu dari mereka adalah nona Zhang (putri tertua) yang kelak diperistri oleh Liu Shan, kaisar kedua dan terakhir Shu. tak ada yang mengetahui pasti apa nama yang diberikan Zhang Fei pada "Xing Cai", akan tetapi setelah menjadi permaisuri, ia dikenal dengan nama "empress Zhang Jing Ai" yang artinya kira-kira permaisuri yang tercinta.

Empress Zhang hidup tidak lama. usianya hanya sekitar 30 tahun, ia meninggal tahun 237 (3 tahun setelah kematian Zhuge Liang) karena sakit. ia meninggal tanpa memberikan satu keturunanpun bagi Liu Shan.

setelah meninggal, adik beliau kemudian diperistri Liu Shan dan menjadi Empress Zhang yang kedua.