Lontong: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 14: | Baris 14: | ||
| other = |
| other = |
||
}} |
}} |
||
'''Lontong''' adalah makanan khas Indonesia yang terbuat dari [[beras]] |
'''Lontong''' adalah makanan khas Indonesia yang terbuat dari [[beras]] dibungkus dalam daun pisang dan direbus dalam air selama beberapa jam dan jika air hampir habis dituangkan air lagi demikian berulang sampai beberapa kali. Lontong biasanya disajikan dengan [[satai]], [[rujak]], atau [[gulai kambing]]. Cara pembuatan lontong lebih mudah dari ketupat. [[Ketupat]] juga terbuat dari beras dimasukkan dalam anyaman daun kelapa muda (janur) yang seringnya mudah ditemukan pada waktu hari raya [[Idul Fitri]] karena ada tradisi Jawa terhitung lima hari mulai hari raya Idul Fitri merupakan [[hari raya ketupat]], pasangan ketupat ini adalah [[lepet]] |
||
Karena direbus dalam daun [[pisang]], lontong dapat berwarna hijau di luarnya, sedangkan berwarna putih di dalamnya. Lontong banyak ditemui di pelbagai daerah di Indonesia sebagai makanan alternatif pengganti nasi putih. Walau juga dibuat dari beras, lontong memiliki aroma yang khas. Yang pasti lontong dan ketupat adalah makanan masakan khas asli Indonesia. |
Karena direbus dalam daun [[pisang]], lontong dapat berwarna hijau di luarnya, sedangkan berwarna putih di dalamnya. Lontong banyak ditemui di pelbagai daerah di Indonesia sebagai makanan alternatif pengganti nasi putih. Walau juga dibuat dari beras, lontong memiliki aroma yang khas. Yang pasti lontong dan ketupat adalah makanan masakan khas asli Indonesia. |
||
Kalaupun ada lontong dan ketupat di negara lainnya seperti [[Malaysia]], [[Brunei]], dan Singapura |
Kalaupun ada lontong dan ketupat di negara lainnya seperti [[Malaysia]], [[Brunei]], dan Singapura, itu tidak lain adalah budaya serapan yang dibawa oleh perantau Indonesia ke negeri tersebut sejak dulu kala. |
||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
Revisi per 18 Agustus 2012 07.27
Lontong | |
---|---|
Tempat asal | Nusantara |
Sunting kotak info • L • B | |
Lontong adalah makanan khas Indonesia yang terbuat dari beras dibungkus dalam daun pisang dan direbus dalam air selama beberapa jam dan jika air hampir habis dituangkan air lagi demikian berulang sampai beberapa kali. Lontong biasanya disajikan dengan satai, rujak, atau gulai kambing. Cara pembuatan lontong lebih mudah dari ketupat. Ketupat juga terbuat dari beras dimasukkan dalam anyaman daun kelapa muda (janur) yang seringnya mudah ditemukan pada waktu hari raya Idul Fitri karena ada tradisi Jawa terhitung lima hari mulai hari raya Idul Fitri merupakan hari raya ketupat, pasangan ketupat ini adalah lepet
Karena direbus dalam daun pisang, lontong dapat berwarna hijau di luarnya, sedangkan berwarna putih di dalamnya. Lontong banyak ditemui di pelbagai daerah di Indonesia sebagai makanan alternatif pengganti nasi putih. Walau juga dibuat dari beras, lontong memiliki aroma yang khas. Yang pasti lontong dan ketupat adalah makanan masakan khas asli Indonesia.
Kalaupun ada lontong dan ketupat di negara lainnya seperti Malaysia, Brunei, dan Singapura, itu tidak lain adalah budaya serapan yang dibawa oleh perantau Indonesia ke negeri tersebut sejak dulu kala.
Lihat pula
Pranala luar
- (Inggris) Lontong di tasty-indonesian-food.com
- (Inggris) Lontong di www.wiedenhoff.nu
Referensi
- Ingram, Christine (2003), Rice and Risotto, London, UK: Hermes House, ISBN 1-84309-574-2.