Nogotirto, Gamping, Sleman: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
| Baris 7: | Baris 7: | ||
| penduduk = 14.916 |
| penduduk = 14.916 |
||
| kepadatan = 4.274 Jiwa/Km2 |
| kepadatan = 4.274 Jiwa/Km2 |
||
Nogotirto merupakan kelurahan yang berada di wilayah kecamatan Gamping, kabupaten Sleman, provinsi Yogyakarta, negara Indonesia. luas wilayah kelurahan ini 3,49 km persagi |
|||
}}'''Nogotirto''' adalah sebuah [[desa]] yang terletak di kecamatan [[Gamping]]. Kawasan Nogotirto cukup populer di Yogyakarta sebagai kawasan hunian di pinggir kota. Kepopulerannya seperti halnya Bali yang lebih populer di banding Indonesia. Dari kawasan lahan pertanian, saat ini Nogotirto telah berubah menjadi kawasan pemukiman padat penduduk. |
}}'''Nogotirto''' adalah sebuah [[desa]] yang terletak di kecamatan [[Gamping]]. Kawasan Nogotirto cukup populer di Yogyakarta sebagai kawasan hunian di pinggir kota. Kepopulerannya seperti halnya Bali yang lebih populer di banding Indonesia. Dari kawasan lahan pertanian, saat ini Nogotirto telah berubah menjadi kawasan pemukiman padat penduduk. |
||
Revisi per 9 Juli 2012 03.53
| nama kelurahan = Nogotirto | nama kecamatan = Gamping | nama kabupaten = Sleman | nama provinsi = Yogyakarta | nama pemimpin = Faizin, S.Sos. | luas = 3,49 Km2 | penduduk = 14.916 | kepadatan = 4.274 Jiwa/Km2 Nogotirto merupakan kelurahan yang berada di wilayah kecamatan Gamping, kabupaten Sleman, provinsi Yogyakarta, negara Indonesia. luas wilayah kelurahan ini 3,49 km persagi }}Nogotirto adalah sebuah desa yang terletak di kecamatan Gamping. Kawasan Nogotirto cukup populer di Yogyakarta sebagai kawasan hunian di pinggir kota. Kepopulerannya seperti halnya Bali yang lebih populer di banding Indonesia. Dari kawasan lahan pertanian, saat ini Nogotirto telah berubah menjadi kawasan pemukiman padat penduduk.
Proses terbentuknya Desa Nogotirto Berdasarkan Maklumat Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta tahun 1946 mengenai Pemerintah Kelurahan, maka 2 (empat) Kelurahan di wilayah ini yakni Kelurahan Kwarasan dan Nogosaren digabung menjadi satu "Kelurahan Yang Otonom” dengan nama kelurahan Nogotirto, dengan Haji Thoha sebagai lurah pertama. Nama tersebut kemudian secara resmi ditetapkan berdasarkan Maklumat Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 5 tahun 1948 tentang perubahan daerah-daerah Kelurahan.
Lurah Desa :
- H. Thoha
- Nasrudin
- Amir Machmud, SE.
- Faizin, S.Sos.
Kode Pos :
- 55292
Batas Desa
- Utara : Desa Trihanggo (Gamping)
- Selatan : Desa Banyuraden (Gamping)
- Timur : Desa Ngestiharjo (Kasihan, Bantul)
- Barat : Desa Sidoarum (Godean, Sleman)
Pedukuhan di Nogotirto
| No | Nama Padukuhan | Nama Dukuh | Nama Kampung & Perumahan |
|---|---|---|---|
| 1 | Cambahan | Saiful Kurob | Cambahan, Pundung, Salakan |
| 2 | Kajor | Suwarmaji | Kajor, Kenteng, Guyangan |
| 3 | Karang Tengah | Tugiman | Karang Tengah, Niten, Kramatan, Jangkang, Perum Jangkang, Nogotirto Regency |
| 4 | Kwarasan | Suwadi | Kwarasan, Griya Arga Permai, Griya Mahkota |
| 5 | Mlangi | Nursalim | Mlangi, Mlangi Tegal, Blendangan |
| 6 | Nogosaren | Solikin Nurcahyo S.Ag | Nogosaren, Blendukan, Ngabean, Perum Korem |
| 7 | Ponowaren | Joko Purwanto | Ponowaren, Tuguran, Kaingan, Ngemplak, Perum Nogotirto II, Perum Nogotirto IV |
| 8 | Sawahan | Muh. Mualif S.Hut | Sawahan |
 | Artikel bertopik kelurahan atau desa di Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |