Katekismus Kecil Westminster: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Stephensuleeman (bicara | kontrib)
Halaman baru: {{Calvinism}} '''Katekismus Singkat Westminster''' (juga dikenal sebagai '''Katekismus Singkat''' saja; di sini akan disingkat dengan '''KSW''') ditulis pada 1640-an oleh para pemi...
(Tidak ada perbedaan)

Revisi per 8 Januari 2007 06.56

Katekismus Singkat Westminster (juga dikenal sebagai Katekismus Singkat saja; di sini akan disingkat dengan KSW) ditulis pada 1640-an oleh para pemimpin gereja di Inggris dan Skotlandia. Mereka juga menghasilkan Pengakuan Iman Westminster dan Katekismus Panjang Westminster. Ketiga dokumen ini dianggap oleh banyak orang sebagia pernyataan-pernyataan doktriner terbesar yang dihasilkan oleh Reformasi Inggris, dan salah satu dari dokumen-dokumen terpenting dari Reformasi.

Tujuan dari Katekismus Singkat adalah menduduk orang-orang awam dalam masalah-masalah doktrin dan kepercayaan. KSW disusun dalam bentuk tanya-jawab sederhana untuk menolong penghafalan. Biasanya, orangtua dan gereja akan menggunakan katekismus singkat untuk melatih anak-anak mereka dalam ajaran Kristen. Orang-orang yang baru diterima sebagai anggota juga diberikan KSW serta Pengakuan Iman serta Alkitab untuk mereka pelajari. Berbagai denominasi telah memakai Pengakuan Iman Westminster dan katekismus untuk mengajar anggota-anggota mereka.

Katekismus ini terdiri dari 1-7 pertanyaan dan jawaban. Dua belas pertanyaan pertama berkaitan dengan Allah sebagai Pencipta. Pertanyaan 13-20 membahas dosa asal dan sifat manusia sebagai makhluk yang berdosa. Pertanyaan 21-38 berkaitan dengan Kristus sang Penebus dan manfaat yang diperoleh dari penebusan. Pertanyaan-pertanyaan berikutnya, 39-84, membahas Sepuluh Perintah Allah. Pertanyaan 85-97 membahas Sakramen Baptisan dan Perjamuan Kudus. Rangkaian pertanyaan yang terakhir, 98-107, mengajarkan dan menjelaskan Doa Bapa Kami. Penataan Katekismus ini meniru Katekismus Heidelberg yang telah disusun terlebih dahulu oleh gereja-gereja Reformasi di daratan Eropa.

Pertanyaan yang paling terkenal (yang diketahui oleh banyak anak-anak Presbyterian) adalah pertanyaan pertama:

T. Apakah tujuan akhir yang terutama dari manusia?
J. Tujuah akhir utama manusia adalah memuliakan Allah dan menikmati hubungannya bersama Dia untuk selama-lamanya.

Pranala luar