Chungnyeol dari Goryeo: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-di tahun +pada tahun)
Baris 6: Baris 6:
}}
}}


'''Chungnyeol dari Goryeo''' (1236–1308) (bertahta di tahun 1274–1308) merupakan raja ke-25 [[Goryeo]], [[Korea]]. Ia merupakan putra [[Wonjong dari Goryeo|Wonjong]], raja ke-24 Goryeo.
'''Chungnyeol dari Goryeo''' (1236–1308) (bertahta pada tahun 1274–1308) merupakan raja ke-25 [[Goryeo]], [[Korea]]. Ia merupakan putra [[Wonjong dari Goryeo|Wonjong]], raja ke-24 Goryeo.


Chungnyeol merupakan pemimpin pertama yang dikenang dengan gelar ''wang'' (王), berarti "king". Para raja sebelumnya menerima [[nama kuil]] dengan akhiran ''jo'' (祖) atau ''jong'' (宗), yang berarti "leluhur terhormat" dan sebuah gelar biasanya diberikan untuk raja-raja. Setelah Goryeo menjadi seorang kaki tangan pendiri Mongol [[Dinasti Yuan]], Kaisar Yuan, [[Kublai Khan]] mendapatkan ancaman ini dan memerintahkan bahwa para pemimpin Goryeo tidak boleh memakai nama tersebut.
Chungnyeol merupakan pemimpin pertama yang dikenang dengan gelar ''wang'' (王), berarti "king". Para raja sebelumnya menerima [[nama kuil]] dengan akhiran ''jo'' (祖) atau ''jong'' (宗), yang berarti "leluhur terhormat" dan sebuah gelar biasanya diberikan untuk raja-raja. Setelah Goryeo menjadi seorang kaki tangan pendiri Mongol [[Dinasti Yuan]], Kaisar Yuan, [[Kublai Khan]] mendapatkan ancaman ini dan memerintahkan bahwa para pemimpin Goryeo tidak boleh memakai nama tersebut.

Revisi per 1 Januari 2012 15.13

Chungnyeol dari Goryeo
Hangul
충렬왕
Hanja
忠烈王
Alih AksaraChungnyeol-wang
McCune–ReischauerCh'ungnyǒl-wang


Chungnyeol dari Goryeo (1236–1308) (bertahta pada tahun 1274–1308) merupakan raja ke-25 Goryeo, Korea. Ia merupakan putra Wonjong, raja ke-24 Goryeo.

Chungnyeol merupakan pemimpin pertama yang dikenang dengan gelar wang (王), berarti "king". Para raja sebelumnya menerima nama kuil dengan akhiran jo (祖) atau jong (宗), yang berarti "leluhur terhormat" dan sebuah gelar biasanya diberikan untuk raja-raja. Setelah Goryeo menjadi seorang kaki tangan pendiri Mongol Dinasti Yuan, Kaisar Yuan, Kublai Khan mendapatkan ancaman ini dan memerintahkan bahwa para pemimpin Goryeo tidak boleh memakai nama tersebut.

Raja Chungnyeol, sebagai Putra Mahkota Pangeran Sim melamar putri Kublai Khan. Kublai Khan setuju dan selama lebih dari 80 tahun, raja-raja Goryeo menikahi anggota kerajaan Mongol. Pewaris tahta diberikan nama Mongol dan dikirim ke Dadu dimana mereka dibesarkan sampai dewasa disana.

Lihat pula

Gelar kebangsawanan
Didahului oleh:
Wonjong
Daftar Penguasa Korea
(Dinasti Goryeo)
1274–1308
Diteruskan oleh:
Chungseon